Gejala Erosi Gigi yang Kerap Diabaikan, dari Gigi Sensitif hingga Perubahan Warna

merdeka.com Sekitar 3 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Erosi gigi adalah hilangnya email gigi yang disebabkan oleh serangan asam. Enamel adalah lapisan pelindung gigi yang keras, yang melindungi dentin sensitif di bawahnya. Ketika enamel aus, dentin di bawahnya terbuka, yang dapat menyebabkan rasa sakit dan sensitivitas.

Erosi biasanya muncul sebagai lubang di gigi dan umumnya mengikis permukaan gigi dan tepi gigitan. Ini dapat mengekspos dentin di bawahnya, yang warnanya lebih gelap dan lebih kuning daripada email.

Karena dentin sensitif, gigi Anda juga bisa lebih sensitif terhadap panas dan dingin, atau makanan dan minuman yang asam. Penting untuk merawat gigi karena kita membutuhkannya untuk mengunyah makanan serta menjaga kesehatan mulut.

Orang lain juga bertanya?

Berikut selengkapnya merdeka.com merangkum gejala erosi gigi yang kerap diabaikan:

Gejala Erosi Gigi

Gejala erosi email gigi bisa bermacam-macam. Umumnya meliputi:

peningkatan kepekaan terhadap rasa, tekstur, dan suhu

retak

perubahan warna

lekukan yang dikenal sebagai cangkir di permukaan gigi

Anda mungkin mengalami erosi email yang signifikan jika Anda mengalami rasa sakit, sensitivitas tinggi saat terkena makanan dan minuman dingin, panas, asam, dan pedas, dan perubahan warna pada gigi Anda.

Seiring waktu, erosi email dapat menyebabkan komplikasi seperti:

kuning, gigi bernoda

gigi yang terlalu sensitif

tepi kasar pada gigi Anda

bintik-bintik mengkilap pada gigi Anda

peningkatan kerusakan gigi

pemakaian enamel secara bertahap, menghasilkan gigi yang jernih dan sedikit tembus pandang

gigi patah

Penyebab Erosi Gigi

Salah satu penyebab utama erosi email adalah asam yang ditemukan dalam makanan dan cairan yang Anda konsumsi. Air liur terus-menerus menetralkan asam di mulut untuk melindungi gigi Anda.

Tetapi jika Anda makan terlalu banyak makanan dan minuman asam dan tidak menyikat gigi dengan benar, lapisan luar email akan terdegradasi seiring waktu.

Erosi gigi dapat disebabkan oleh apa yang Anda makan, terutama:

makanan manis, seperti es krim, sirup, dan karamel

makanan bertepung, seperti roti putih

makanan asam, seperti apel, buah jeruk, beri

minuman buah dan jus

soda, yang biasanya mengandung asam sitrat dan asam fosfat yang merusak selain gula

kelebihan vitamin C, ditemukan dalam buah jeruk

Penyebab lain dari erosi email meliputi:

refluks asam kronis, juga dikenal sebagai penyakit refluks gastroesofageal ( GERD )

aliran saliva yang rendah, juga dikenal sebagai xerostomia, yang merupakan gejala dari kondisi seperti diabetes

penggunaan obat-obatan tertentu secara teratur, seperti antihistamin dan aspirin

gangguan makan seperti bulimia, yang mengganggu sistem pencernaan dan membuat gigi terkena asam lambung

Mengobati dan mencegah erosi gigi

Jika Anda pernah mengalami erosi email yang signifikan, dokter gigi dapat membantu dengan beberapa teknik. Yang pertama disebut ikatan gigi.

Bonding adalah prosedur di mana bahan sewarna gigi yang dikenal sebagai resin diterapkan pada gigi yang bernoda atau rusak. Resin dapat menutupi perubahan warna dan melindungi gigi Anda.

Anda mungkin ingin mempertimbangkan ikatan gigi jika erosi email telah menyebabkan perubahan warna pada gigi depan Anda.

Dalam kasus yang lebih parah, dokter gigi dapat menambahkan veneer atau mahkota ke gigi Anda yang rusak untuk mencegah pembusukan lebih lanjut.

Cara terbaik untuk mengobati erosi email adalah dengan mencegahnya terjadi sejak awal. Bahkan jika Anda sudah mengalami erosi email, Anda masih dapat mencegahnya menjadi lebih buruk dengan merawat gigi Anda dengan kebersihan mulut yang baik.

Selain menggunakan pasta gigi berfluoride, tim dokter gigi Anda mungkin menyarankan Anda menggunakan obat kumur yang mengandung fluoride dan menerapkan pernis fluoride setidaknya setiap enam bulan. Mereka mungkin juga meresepkan pasta gigi dengan lebih banyak fluoride di dalamnya. (mdk/amd)