Mencicipi Sedapnya Sie Reuboh, Olahan Daging Rebus Khas Aceh

Merdeka.com - Provinsi Aceh tak hanya dikenal sebagai daerah yang kental dengan agama Islam. Namun, Aceh juga dikenal memiliki kekayaan budaya sampai ragam kuliner khas yang dapat dijumpai.

Salah satu ragam kuliner yang sudah populer di kalangan masyarakat Aceh adalah daging rebus atau dalam bahasa Aceh disebut Sie Reuboh. Kuliner yang satu ini rupanya sudah diwariskan secara turun-temurun dan sudah menjadi menu wajib di hari-hari besar.

Sie Reuboh memiliki karakteristik wangi cuka yang keras dan menggugah selera. Wangi cuka tadi bercampur bersama rasa pedas dan asam yang menempel ke langit-langit mulut ketika disantap. Kuncinya ada pada cuka nipah yang memberikan cita rasa berbeda dari kuliner lainnya.

Penasaran dengan sedapnya Sie Reuboh khas Aceh? Simak ulasannya yang dihimpun dari beberapa sumber berikut ini.

Bukan Daging Rebus Biasa

Olahan Sie Reuboh khas Aceh (Dok: fimela.com) ©2023 Merdeka.com

Mengutip pekankebudayaanaceh.com, Sie Reuboh bukan hanya olahan daging rebus biasa. Kuliner ini terbuat dari gumpalan daging beserta gapah atau biasa disebut lemak yang sudah dibumbui dengan garam, cabai merah, cabai kering, kunyit, cabai rawit.

Setelah dibumbui, gumpalan daging beserta gapah tadi direbus hingga mendidih menggunakan belanga tanah atau kuali yang terbuat dari tanah liat tanpa disiram dengan air.

Setelah direbus, gumpalan daging tadi dibiarkan selama semalaman di dalam kuali tersebut. Keesokannya, dipanaskan secara perlahan sampai lemaknya meleleh dan menutup daging. Kemudian, siram dengan cuka hingga kering dan tekstur dagingnya empuk.

Bisa Bertahan Lama

Bagi Anda yang ingin mencicipi atau justru membawa pulang ke kampung halaman sebagai buah tangan, tentu saja bisa. Sie Reuboh bisa bertahan berbulan-bulan berkat siraman cuka pada saat proses pembuatannya.

Selain membuat dagingnya menjadi lebih empuk, cuka nipah tadi mampu "mengawetkan" daging rebus tersebut. Kunci agar Sie Reuboh bisa bertahan lama, tetap meletakkannya di dalam belanga tanah dan dipanaskan dengan api sedang.

Olahan Sie Reuboh ini tak hanya disantap original saja, namun ada varian olahan lainnya seperti digoreng, kemudian dimasak lemak, dibuat kuah asam khas Aceh hingga dijadikan semacam olahan abon.

Resep Sie Reuboh

Penasaran dengan cita rasa daging rebus yang satu ini? Tak perlu khawatir, Anda bisa membuatnya sendiri di rumah tanpa harus pergi ke Provinsi Aceh. Olahan Sie Reuboh biasanya menggunakan daging kambing atau sapi.

Berikut resep olahan Sie Reuboh yang dihimpun dari fimela.com:

Bahan:

Bumbu ulek:

Bumbu lain:

Cara membuatnya:

1. Cuci bersih daging dan lemak, potong-potong dadu besar. Masukkan ke dalam belanga tanah liat.

2. Masukkan garam secukupnya, kunyit bubuk, dan cabai bubuk dan aduk rata.

3. Masukkan bumbu ulek, tidak perlu diulek sampai sangat halus. Aduk rata bersama daging.

4. Masukkan bawang putih geprek dan lengkuas geprek, tuang air hingga merendam daging, masak hingga air menyusut sambil daging sesekali diaduk.

5. Tuang cuka, aduk rata. Tambahkan ait secukupnya hingga merendam daging. Masak lagi dengan api kecil hingga air habis.

6. Masukkan potongan cabai merah besar. Tuang sedikit air lagi dan masak hingga mendidih. Tes rasa, jika sudah pas, angkat. (mdk/adj)