Dua Astronot Wanita Pertama Dunia Gagal Spacewalk, Mengapa?
Merdeka.com - NASA telah mengumumkan bahwa agen luar angkasa AS tersebut telah menjadwalkan untuk mengirim dua astronot wanita untuk berjalan di luar angkasa, atau lebih populer disebut spacewalk.
Rencananya, dua astronaut yang bernama Anne McClain dan Christina Koch akan meluncur ke luar angkasa pada 29 Maret mendatang.
Sayangnya, badan antariksa Amerika Serikat tersebut harus membatalkan misi spacewalk karena ada masalah dengan baju luar angkasa yang akan mereka pakai.
-
Siapa astronot pertama di luar angkasa? Gagarin menjadi manusia pertama di luar angkasa yang menghabiskan waktu sekitar 108 menit dalam orbit Bumi.
-
Kenapa astronot melakukan spacewalk? Kegiatan ini biasanya dilakukan untuk perbaikan alat, dan pengujian teknologi baru.
-
Siapa astronot NASA yang terjebak? Dua astronot NASA, Suni Williams dan Butch Wilmore, yang sedang menguji pesawat luar angkasa Boeing CST-100 Starliner, terpaksa tetap berada di ISS setelah mengalami kesulitan teknis dengan pesawat mereka.
-
Apa yang dilihat astronot perempuan itu? Sebuah video di media sosial memperlihatkan ekspresi melongo seorang astronot perempuan ketika roket yang ditumpanginya baru saja sampai di luar angkasa. Apa yang dilihatnya? Berikut ulasannya.
-
Apa yang terjadi pada astronot? Pada 25 oktober, salah satu astronot dirawat di rumah sakit setelah mendarat di atas kapsul SpaceX Crew Dragon yang mengakhiri misi 235 hari.
-
Siapa Astronot yang kehilangan negaranya? Pada 1991, astronot veteran Sergei Krikalev melakukan misi rutin ke stasiun luar angkasa.
Dikutip dari laman Ubergizmo via Tekno Liputan6.com, Rabu (27/3/2019), masalah tersebut berkaitan dengan ukuran baju luar angkasa yang bakal digunakan oleh kedua astronaut itu.
Adapun kedua astronaut membutuhkan baju antariksa dengan ukuran medium, sementara yang tersedia untuk jadwal peluncuran 29 Maret hanya ada satu baju.
Karena itu, NASA akhirnya memutuskan untuk menggantikan posisi Anne McClain dengan astronaut Nick Hague.
Lebih lanjut, misi berjalan di ketinggian 400 km dari permukaan Bumi yang akan dilakukan oleh Anne McClain dan Christina Koch sebenarnya tidak direncanakan.
Awalnya, misi ini akan dilakukan pada pertengahan tahun, tapi kini dimajukan bersamaan dengan Women History Month yang jatuh pada bulan ini.
"Mereka akan bertugas untuk mengganti baterai yang ada di stasiun luar angkasa," tutur juru bicara NASA Stephanie Schierholz.
Keduanya akan menjadi satu dalam misi Expedition 59 yang meluncur minggu depan.
Selain astronaut yang bertugas di luar angkasa, awak darat juga diisi oleh para wanita. Mary Lawrence akan menjadi lead flight director dan Jackie Kagey sebagai lead spacewalk flight controller.
Meski sudah dijadwalkan, Schierholz menuturkan tidak tertutup kemungkinan masih ada perubahan jadwal dan tugas yang diberikan.
Sekadar diketahui, McClain dan Koch merupakan angkatan 2013 dari kelas astronaut NASA, yang setengah di antaranya adalah wanita.
Sekadar informasi, spacewalk sendiri memiliki berbagai tujuan. Beberapa di antaranya adalah eksperimen ilmiah atau melakukan uji coba peralatan baru.
Sumber: Tekno Liputan6.comReporter: Yuslianson
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua astronot yang terjebak di ISS ditunda kepulangannya. Akibatnya mereka harus tinggal lebih lama. Berikut daftar astronot yang paling lama tinggal di angkasa.
Baca SelengkapnyaMenurut ahli, dua astronot NASA yang saat ini terjebak di luar angkasa bisa terdampar dengan oksigen yang hanya tersisa 96 jam lagi.
Baca SelengkapnyaTidak adanya gravitasi di luar angkasa, memicu tubuh untuk beradaptasi saat sampai di Bumi.
Baca SelengkapnyaSelama sembilan misi Apollo, sebanyak 24 astronot telah mencapai Bulan. Kesuksesan ini ingin diulang.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah daftar astronot yang catat rekor paling lama tinggal di luar angkasa.
Baca SelengkapnyaBerikut dampak pada kuku jika astronot terlalu lama berada di luar stasiun luar angkasa.
Baca SelengkapnyaDua astronot NASA terjebak. Kepulangan mereka masih menjadi misteri.
Baca SelengkapnyaAda persoalan sistem yang serius saat manusia pertama yang pergi ke luar angkasa.
Baca SelengkapnyaTernyata ada orang Indonesia yang hampir ikut dalam misi penerbangan luar angkasa NASA. Ini sosoknya.
Baca SelengkapnyaAwalnya mereka dijadwalkan kembali ke Bumi pada 13 Juni.
Baca SelengkapnyaSulit bagi para astronot untuk berjalan di permukaan Bulan. Mereka harus berjibaku dengan gravitasi.
Baca SelengkapnyaMisi ini tercatat menjadikan sejarah manusia ke luar angkasa dengan jarak terjauh.
Baca Selengkapnya