Google hapus utang Rp 1,4 miliar bocah 12 tahun asal Spanyol
Merdeka.com - Bulan Agustus 2016 lalu, Jose Javier berniat mempopulerkan grup musiknya melalui platform iklan Google. Sayangnya, terjadi insiden yang berujung konsekuensi besar.
Bukannya grup musiknya terkenal di dunia maya, Javier justru menunggak biaya iklan hingga USD 112.00 atau sekitar Rp 1,4 miliar! Tingginya biaya iklan ini terakumulasi setelah Javier salah memahami metode iklan di AdWords, platform iklan Google.
Javier mengira bila grup musiknya akan menerima uang bila orang-orang mengklik tautan yang mengarahkan ke website buatannya. Akan tetapi, AdWords bekerja sebaliknya. Ya, Javier akan dikenai biaya iklan bila netizen mengklik tautan situsnya tadi.
-
Apa yang membuat anak artis populer? Anak dari Raffi Ahmad dan Nagita Slavina ini memiliki tingkat popularitas yang tak kalah dengan orangtuanya. Ia selalu menjadi sorotan berkat tingkah lucunya yang menggemaskan!
-
Bagaimana anak ini mencari uang? Mampu mengumpulkan uang hingga Rp150 ribu untuk digunakan membantu orang tua yang berprofesi sebagai nelayan.
-
Apa yang membuat remaja ini viral? Dalam sebuah video TikTok yang diunggah oleh akun @reyvasky_, potret remaja yang disebut mirip dengan Arhan menjadi viral dengan cepat.
-
Bagaimana anak artis bisa punya banyak fans? Anak pertama dari pasangan Caesar Hito dan Felicya Angelista ini juga tak kalah menggemaskan. Dia sudah memiliki banyak penggemar berkat kecantikan dan keimutannya.
-
Apa yang terjadi pada bocah tersebut? Tampak kepala seorang bocah tersangkut di kolong roda bus. Diduga, bocah ini tengahh bermain di area parkiran bus.
-
Apa yang membuat anak artis ini bersinar? Bella dan Chiki disebut sebagai sosok yang multitalenta, masing-masing dengan keahlian unik yang membuat mereka semakin bersinar di dunia entertainment.
Tak ayal, dalam waktu singkat Javier mencatatkan tunggakan selangit. Sebab, sejak awal membuka akun AdWords, Javier sudah memasukkan data rekening bank milik orang tuanya.
Menyadari ada yang aneh di akun AdWords Javier, Google menyadari bila si bocah tadi telah melakukan kesalahan. Oleh sebab itu, Google memutuskan untuk tidak menagih Rp 1,4 miliar tadi.
Inma Quesasa, ibu Javier mengatakan bila anaknya mengaku ingin membeli alat-alat musik untuk bandnya, bukan mendaftar akun AdWords. Namun begitu kagetnya dia saat mendapat surat dari bank soal tunggakan itu.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pria asal Malang ditangkap lantaran pandai membuat website berisi konten porno anak.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, tersangka menawarkan video porno berbayar itu melalui media sosial Facebook.
Baca SelengkapnyaTak ada yang tampak mencurigakan dari keseharian OS alias Anefcinta. Setiap hari pergi ke kantor desa dengan status pegawai honorer.
Baca SelengkapnyaKorban berjumlah 6 orang, pelaku dapat cuan Rp18,5 juta
Baca SelengkapnyaDalam keterangan unggahan, Bella menuliskan jika dana Rp15 juta itu digunakan membeli game selama dua hari.
Baca SelengkapnyaPelaku menggunakan akun Facebok dengan nama 'Pemersatu Bangsa'. Pelanggan kemudian akan diarahkan ke akun Instagram lalu mengunduh konten di aplikasi Telegram.
Baca SelengkapnyaSatreskrim Polres Dumai menangkap penjual video porno yang dipasarkan lewat Telegram. Video yang dijual itu lebih dominan film porno anak di bawah umur.
Baca SelengkapnyaKasus penipuan modus kerja dengan like dan subscribe youtube tidak hanya menipu para korban dengan menggasak uangnya saja.
Baca SelengkapnyaS diharuskan mengunggah muatan judi online tersebut dua kali sehari di Instagram Story-nya.
Baca SelengkapnyaKasus itu baru setahun kemudian setelah korban berinisial ACA (17) melaporkan ke polisi.
Baca SelengkapnyaBenarkah Boy William promosikan judi online? Simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaBiaya yang ditawarkan pelaku kepada korban sekitar R3 juta hingga Rp4 juta untuk satu nama
Baca Selengkapnya