Dandim TNI Jakut Kolonel Frega Wenas Push Up Depan Anak Buah, Ini Kesalahannya
Merdeka.com - Komandan Kodim 05/02 Jakarta Utara, Kolonel Frega Wenas menunjukkan sikap teladan seorang prajurit kepada anak buahnya saat memimpin apel.
Kolonel Frega Wenas mengunggah video dirinya tengah melakukan gerakan push up di atas mimbar tempatnya memimpin apel.
Aksi tersebut bukan tanpa alasan. Menurut penuturannya, dia melakukan kesalahan dan dengan inisiatif melakukan hukuman atas dirinya sendiri.
-
Apa yang dilakukan Kapolda di depan anak buahnya? Ia tertangkap kameramencium sang istri di depan ratusan anak buahnya.
-
Bagaimana Kopral Kepala memberi perintah? Menariknya ia memberikan instruksi lewat tongkat komando yang senantiasa ia bawa dan diacungkan saat memberikan perintah.
-
Bagaimana Kolonel Kawilarang menunjukkan rasa hormat kepada ibunya? Soal rokok tadi merupakan bentuk kepatuhan dan rasa hormat Kawilarang terhadap ibunya.
-
Bagaimana Kapolri disapa oleh anggotanya? Bapak saya kan masuk polisi tahun 83, bapak Kapolri kan tahun 91. Di belakang katanya Bapak Kapolri katanya adik-adikannya Pak,' kata komika ini yang langsung membuat para Jenderal tertawa.
-
Apa yang dilakukan Kapolri saat disapa anggotanya? Bukannya marah, Kapolri justru tertawa lebar usai disapa oleh anggotanya tersebut. Ia bahkan tidak marah meski disapa oleh anggotanya di depan para Jenderal, salah satunya Wakapolri Komjen Agus Andrianto.
-
Siapa yang pimpin pasukan? Tim Sparta yang dipimpin langsung oleh Kapolresta Surakarta Kombes Pol Iwan Saktiadi langsung melakukan pengadangan.
Bagaimana kisah keteladanan seorang Frega Wenas? Simak ulasan berikut ini.
Dandim Push Up di Depan Anak Buah
Instagram lensa_berita_jakarta ©2023 Merdeka.com
Melansir video di akun Instagram @frega_wenas, Rabu (22/2), Kolonel Frega Wenas mengunggah video dirinya tengah push up di hadapan anggotanya.
Aksi tersebut dilakukan selepas kegiatan apel di lapangan. Statusnya sebagai Komandan Kodim tak menyurutkan tekadnya untuk memberikan contoh kepada anak buahnya.
Ternyata dia melakukan gerakan push up karena merasa melakukan kesalahan dan berinisiatif menegakkan aturan atas dirinya sendiri.
"Selama ini saya berusaha untuk memegang komitmen pada aturan sehingga ketika ada kesalahan saya pun meski berstatus sebagai pimpinan juga harus menjalani hukumannya," tulis Frega Wenas di unggahannya.
Terlambat Datang Apel
Frega mengaku terlambat datang ke apel beberapa menit. Frega beralasan bahwa ida menghadapi kemacetan di jalan menuju ke lokasi apel.
"Pagi tadi saya kembali berupaya memberi contoh dengan memberikan hukuman pada diri saya sendiri karena telat beberapa menit menghadiri kegiatan dikarenakan kemacetan yang tidak biasanya," lanjut tulisnya.
Sikap yang diperlihatkan Frega Wenas tak lebih dari rasa contoh yang ingin diberikan kepada anggotanya.
Hukuman push up bukan sebagai bentuk penyiksaan namun sebagai peringatan dan membina fisik.
Beri Pesan Kepada Anggota
Instagram lensa_berita_jakarta ©2023 Merdeka.com
Pada unggahan tersebut, Freiga juga memberikan pesan kepada anggotanya untuk memegang komitmen pada aturan. Sehingga kesalahan yang dilakukan juga harus menjalani hukuman.
"Selama ini saya berusaha untuk memegang komitmen pada aturan sehingga ketika ada kesalahan saya pun meski berstatus sebagai pimpinan juga harus menjalani hukumannya," tulisnya.
"Memang saya masih banyak kekurangan namun paling tidak dari hal-hal sekecil ini bisa mengingatkan saya dan juga anggota saya di @kodim.0502ju untuk selalu menjalankan tugas dengan baik serta memberikan yang terbaik untuk masyarakat, negara dan bangsa tercinta, Indonesia," lanjutnya.
Menurut Freiga, disiplin menjadi nafas prajurit dan menjadi bagian dari kehormatan. Sehingga prajurit harus melakukannya.
"Disiplin adalah nafas setiap prajurit, demikian pula dengan kehormatan adalah segala-galanya," tambahnya. (mdk/thw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebuah video memperlihatkan seorang komandan menghukum anak buahnya yang salah dalam melakukan sikap hormat.
Baca SelengkapnyaSeorang Kombes Polisi pertanyakan kasih sayang bawahannya karena izinkan dirinya pimpin apel sambil merokok.
Baca SelengkapnyaAyah ini dengan percaya diri dan bangga buah hatinya yang masih SD menang lomba menggambar dan mewarnai di hadapan Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaBerikut pesan bijak dari Pangdam TNI berdarah Kopassus yang membuat hati bergetar.
Baca SelengkapnyaSeorang prajurit TNI berpangkat Prada memegang pundak jenderal TNI bintang 2, Mayjen TNI Iwan Setiawan setelah berhadap-hadapan muka.
Baca SelengkapnyaDalam sambutannya, Panglima TNI menekankan agar para prajurit perwira yang baru lulus untuk mengukir prestasi
Baca SelengkapnyaWakasad Letjen TNI Agus Subiyanto turun tangan ajari personel Satgas Yonzipur 5/AWB bela diri saat sambangi markas Yonzipur 5/ABW.
Baca SelengkapnyaSebuah video yang diunggah oleh akun Tiktok @pujiprayitno_21 memperlihatkan seorang jenderal polisi bintang 1 melatih bela diri anggota berpangkat bintara
Baca SelengkapnyaAksi seorang komandan polisi langsung memberi uang tunai ke anggota di tengah apel menjadi sorotan.
Baca SelengkapnyaAksinya saat menangkis tinju nampak begitu menarik nan tangguh.
Baca SelengkapnyaBerikut momen Jenderal Agus ingatkan Kopral harus PD meskipun pangkat rendah.
Baca SelengkapnyaMomen seorang kakak asuh taruna menunjukkan kepeduliannya kepada adik asuhnya. Mereka terekam sedang berbelanja di sebuah koperasi.
Baca Selengkapnya