Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perang Sama Amerika Serikat Batal, Iran Malah Terpojok karena Tembak Pesawat Ukraina

Perang Sama Amerika Serikat Batal, Iran Malah Terpojok karena Tembak Pesawat Ukraina voting iran tetapkan militer as teroris. ©2020 AFP Photo/ICANA NEWS AGENCY

Merdeka.com - Ketegangan Iran dan Amerika Serikat (AS) masih terus berlanjut hingga hari ini, Senin (13/1). Terakhir, AS menuduh Iran menjadi penyebab jatuhnya pesawat boeing 737 milik Ukraina yang melintas di Iran, Rabu (8/1) lalu.

Kejadian jatuhnya pesawat Ukraina ini membuat Iran menjadi terpojok. AS mengatakan memiliki bukti yang menunjukkan pesawat tersebut jatuh karena tertembak rudal. Tak hanya AS, Kanada juga menyebutkan hal serupa.

"Kami memiliki intelejen dari berbagai sumber, termasuk sekutu kami dan sumber-sumber kami. Bukti mengindikasikan pesawat tersebut ditembak jatuh oleh rudal darat ke udara Iran. Ini mungkin tak sengaja," jelas Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, dilansir dari Bloomberg, Rabu (8/1).

Orang lain juga bertanya?

Iran membela diri dan menyatakan siap melibatkan semua pihak untuk investigasi pesawat yang menewaskan seluruh penumpang dan awak kabin. Akibat kecelakaan ini, kondisi Iran menjadi terpojokkan. Konflik Iran-AS masih terus berlanjut.

Semua Bermula dari Tindakan AS Bunuh Soelaimani

Hubungan Iran dan AS sudah memanassejak perang revolusi islam di Iran bergulir. Hubungan dua negara ini kembali memanas dalam dua dekade terakhir. Ketegangan kembali memuncak ketika AS dengan sengaja membunuh Jenderal Qassim Soelaimani, Jumat (3/1) lalu.

kerumunan orang di mashhad iran saat proses pemakaman qassim sulaimani

2020/AFP

Pasukan AS menyerang Bandara Damaskus Irak, di mana ada Soelaimani, Al-Muhandis, dan beberapa pejabat penting lain. Serangan pesawat nirawak ini menewaskan Soelaimani dan Al-Muhandis

Sabtu (4/1), Iran mengibarkan bendera merah yang menandakan balas dendam dalam tradisi Syiah. Presiden Iran, Hassan Rouhani menyebutkan soal balas dendam di pemakaman Soelaimani.

Iran Balas Tembakan Rudal ke 2 Pangkalan AS di Irak

Pernyataan balas dendam Iran terlaksana. Rabu (8/1) pagi, Iran menyerang kamp pasukan AS di Irak dengan puluhan rudal. Dua kamp AS menjadi sasaran Iran, Al-Asad dan Erbil. Tak lama setelah serangan itu, Korps Pengawal Revolusi Islam (KPRI) menyatakan bertanggung jawab atas serangan tersebut. Pernyataan ini disiarkan langsung di siaran televisi Iran."Para prajurit pemberani di unit aerospace KPRI telah melancarkan serangan sukses dengan puluhan rudal balistik ke pangkalan militer Al Asad atas nama martir Jenderal Qassim Sulaimani," ungkap KPRI dikutip dari Liputan6.com, Rabu (8/1) lalu.

Pesawat Ukraina Jatuh di Iran

Di saat bersamaan dengan serangan balas dendam Iran, pesawat komersil dari Maskapai Internasional Ukraina jatuh di Iran. Pesawat Boeing 737 itu diduga tertembak rudal Iran. Pesawat yang lepas landas dari Bandara Internasional Imam Khomeini ini membawa 167 penumpang dan 9 awak kabin. Diketahui seluruh penumpang dan awak kabin tersebut tewas. Kejadian ini membuat Iran terpojok. Beberapa negara menuduh Iran sebagai penyebab kecelakaan naas ini. Di antara negara-negera yang menuduh tersebut, ada Amerika Serikat dan Kanada.

AS Tuduh Iran Tembak Pesawat Ukraina

Dilansir dari Bloomberg, pejabat intelejen AS memiliki bukti yang menunjukkan pesawat Ukraina jatuh di Iran karena rudal. Bukti yang dimaksud AS berbentuk foto satelit dan sadapan komunikasi. rudal balistik iran

narotama.ac.id

Tidak hanya AS yang menuduh Iran, Kanada lewat Perdana Menterinya, Justin Trudeau juga menyatakan hal senada dengan AS. Kanada juga memiliki bukti dari sumber-sumber mereka."Kami memiliki intelejen dari berbagai sumber, termasuk sekutu dan sumber kami" kata Trudeau, Rabu (8/1).

Iran Membantah Tembak Pesawat Ukraina

Kecelakaan pesawat Ukraina di Iran membuat Iran kalang kabut, terlebih dengan tuduhan bertubi-tubi dari berbagai negara. Iran lewat juru bicara pemerintahannya, Ali Rabiei menyatakan siap membuka diri untuk semua negara yang ingin terlibat dalam investigasi kecelakaan itu. "Berdasarkan regulasi internasional, perwakilan dari badan penerbangan sipil dari negara di kecelakaan terjadi (dalam kejadian ini Iran), badan penerbangan sipil dari negara yang menerbitkan sertifikat kelaikan terbang (Ukraina), pemilik maskapai, perusahaan pembuat pesawat, dan pembuat mesin pesawat bisa terlibat dalam proses investigasi," jelas Rabiei dalam pernyataan pers, Jumat (10/1) dilansir dari Press TV.Menanggapi tuduhan AS dan kepemilikan barang bukti, Rabiei membantahnya. Rabiei membantah klaim AS yang menyatakan rudal Iran jadi penyebab jatuhnya pesawat Ukraina."Tidak ada yang akan bertanggung jawab atas kebohongan besar begitu diketahui bahwa klaim itu palsu," lanjut Rabiei.

Iran Akui Tak Sengaja Tembak Jatuh Pesawat Ukraina

Sehari setelah pernyataan Ali Rabiei, Sabtu (11/1), militer Iran memberikan penyataan resmi kalau pesawat boeing Ukraina memang jatuh karena tembakan rudal yang tak sengaja. Dilansir dari AP News, pihak militer Iran menjelaskan kalau posisi pesawat boeing tersebut berada terlalu dekat dengan pusat militer sensitif, dan dikira sebagai ancaman. Terlebih, saat kejadian, militer Iran berada dalam kesiapan level tinggi. hassan rouhani

AP

"Dalam kondisi demikian, akibat human-error dan ketidaksengajaan, pesawat tertembak," jelas militer Iran lewat pernyataan resminya. Rouhani telah meminta maaf atas kejadian ini."Republik Islam Iran sangat menyesalkan bencana kesalahan ini," ujar Rouhani dalam pernyataan duka cita untuk korban kecelakaan.

Muncul Demonstrasi di Iran Minta Ali Khamenei Mundur

Pengakuan Iran atas ketidaksengajaan menembak pesawat komersil Ukraina dan menyebabkan 176 orang tewas, membuat rakyat Iran berunjuk rasa, Minggu (12/1).iran

ncr-iran.org

Pengunjuk rasa ini menuntut pejabat senior mengundurkan diri, di antaranya Pemimpin Tertinggi Iran, Ali Khamenei. "Komandan tertinggi (Khamenei) mundur, mundur," teriak pengunjuk rasa dikutip dari video, dilansir Aljazeera. Dalam video tersebut, ada ratusan orang berkumpul di depan Universitas Amir Kabir, Teheran di hari yang sama dengan pengakuan pemerintah Iran, Sabtu (11/1).Pengunjuk rasa juga mengecam atas kelalaian militer Iran yang menyebabkan tewasnya warga sipil dari berbagai negara. Ratusan orang ini juga meminta pemerintah bertanggung jawab atas kecelakaan pesawat Ukraina tersebut.

Donald Trump Dukung Masyarakat Iran Demo

Unjuk rasa di Iran, Sabtu (11/1) ditanggapi Presiden AS, Donald Trump dengan nada positif. Lewat cuitannya di Twitter, Minggu (12/1) dalam Bahasa Persia, Trump mengaku terinspirasi dengan keberanian rakyat Iran tersebut. kicauan trump dalam bahasa persia

2020 Merdeka.com

"Kepada para pemberani, rakyat Iran yang telah lama menderita. Saya mendukung kalian sejak awal saya berkuasa, dan pemerintahan saya akan terus bersama kalian. Kami mengikuti dengan cermat unjuk rasa kalian, dan terinspirasi oleh keberanian kalian," tulis Trump. Pernyataan Trump ini belum ditanggapi lebih lanjut lagi oleh pemerintah Iran yang saat ini terpojokkan dengan segala penjuru.

Amerika Serikat juga Pernah Tembak Jatuh Pesawat Komersil Iran

Kilas balik tahun 1988, pesawat komersil Iran Airbus 300, juga pernah ditembak jatuh oleh rudal AS jenis Vincennes. Akibatnya pesawat yang membawa 290 penumpang tersebut hancur dan seluruh orang di dalamnya tewas. 002 farah fuadona

ATR

Kejadian ini bermula saat AL AS mengira pesawat tersebut sebagai jet tempur musuh. Militer AS menembakkan rudal penghancur di ketinggian 7.500 kaki di atas Lurus Hormuz. Pemerintah AS menyatakan penyesalan atas insiden tersebut, namun belum pernah bertanggung jawab secara resmi. Sampai saat ini, Iran Air masih memakai nomor penerbangan IR655 untuk mengenang kejadian tersebut. (mdk/snw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Iran Nyatakan Serangan Balasan ke Israel Sudah Berakhir, Ancam Serangan Berikutnya Akan Lebih Dahsyat
Iran Nyatakan Serangan Balasan ke Israel Sudah Berakhir, Ancam Serangan Berikutnya Akan Lebih Dahsyat

Iran Nyatakan Serangan Balasan ke Israel Sudah Berakhir, Ancam Serangan Berikutnya Akan Lebih Dahsyat

Baca Selengkapnya
Iran Klaim Hancurkan Drone Milik Israel di Langit Isfahan
Iran Klaim Hancurkan Drone Milik Israel di Langit Isfahan

Israel menyerang pangkalan militer udara milik Iran di Isfahan

Baca Selengkapnya
Pejabat Militer Iran Akui Ada Ledakan di Isfahan, Tapi Tak Bikin Kerusakan Apapun
Pejabat Militer Iran Akui Ada Ledakan di Isfahan, Tapi Tak Bikin Kerusakan Apapun

Pihak Iran menegaskan, ledakan yang terjadi bukan karena serangan Israel

Baca Selengkapnya
Timur Tengah Membara: Diserang Israel, Iran Tutup Penerbangan Komersil dan Beri Peringatan di TV
Timur Tengah Membara: Diserang Israel, Iran Tutup Penerbangan Komersil dan Beri Peringatan di TV

Israel menyerang pangkalan udara militer utama milik Iran

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Fasilitas Nuklir Iran di Isfahan yang Jadi Target Serangan Israel, Diklaim Tak Ada Kerusakan
FOTO: Penampakan Fasilitas Nuklir Iran di Isfahan yang Jadi Target Serangan Israel, Diklaim Tak Ada Kerusakan

Israel dilaporkan meluncurkan rudal ke Iran pada Jumat dini hari sebagai balasan atas serangan akhir pekan kemarin.

Baca Selengkapnya
Arab Saudi Kutuk Serangan Israel ke Iran, Sebut Negara Zionis Itu Langgar Hukum Internasional
Arab Saudi Kutuk Serangan Israel ke Iran, Sebut Negara Zionis Itu Langgar Hukum Internasional

AS menyatakan siap pasang badan untuk Israel jika Iran membalas.

Baca Selengkapnya
Keberpihakan Rusia di Perang Israel Vs Palestina: Putin Tunjuk Hidung Amerika
Keberpihakan Rusia di Perang Israel Vs Palestina: Putin Tunjuk Hidung Amerika

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan perang dan kekerasan yang terjadi antara Israel dan Palestina salah Amerika.

Baca Selengkapnya
Iran Sebut Serangan Israel ke Fasilitas Militer Tak Ada Dampaknya, Produksi Rudal Berjalan Normal
Iran Sebut Serangan Israel ke Fasilitas Militer Tak Ada Dampaknya, Produksi Rudal Berjalan Normal

Amerika Serikat secara eksplisit meminta Israel untuk tidak menyerang fasilitas minyak dan nuklir, dan tampaknya Israel mengikuti saran tersebut.

Baca Selengkapnya
Militer Iran Sebut Proyektil Israel yang Menyasar Teheran Bisa Dicegat
Militer Iran Sebut Proyektil Israel yang Menyasar Teheran Bisa Dicegat

Pernyataan itu diunggah militer Iran di platform media sosial X beberapa jam setelah terdengar sejumlah ledakan di ibu kota Iran, Teheran.

Baca Selengkapnya
Joe Biden Sebut AS Tidak Akan Bantu Israel Balas Serangan Iran, Ini Alasannya
Joe Biden Sebut AS Tidak Akan Bantu Israel Balas Serangan Iran, Ini Alasannya

Joe Biden Sebut AS Tidak Akan Bantu Israel Balas Serangan Iran

Baca Selengkapnya
Media Iran Bantah Serangan Israel, Ungkap Ledakan di Isfahan Dipicu Sumber Lain
Media Iran Bantah Serangan Israel, Ungkap Ledakan di Isfahan Dipicu Sumber Lain

Media AS yang pertama melaporkan Israel menyerang Iran.

Baca Selengkapnya
Iran Beri Sinyal Bakal Balas Serangan Israel
Iran Beri Sinyal Bakal Balas Serangan Israel

Serangan Israel yang menargetkan markas militer di beberapa lokasi.

Baca Selengkapnya