Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ribuan Tahun, Ini Peninggalan Kaum Tsamud Umat Nabi Saleh, Gunung Dipahat Jadi Rumah

Ribuan Tahun, Ini Peninggalan Kaum Tsamud Umat Nabi Saleh, Gunung Dipahat Jadi Rumah Peninggalan Kaum Tsamud Umat Nabi Saleh AS. YouTube Hasib Azizi ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Mempelajari lebih dalam mengenai agama memang menarik. Apalagi terkait peninggalan-peninggalan sejarah menakjubkan. Seperti peninggalan kaum Tsamud yang masih berdiri kokoh sejak ribuan tahun lalu.

Peninggalan kaum Nabi Saleh AS ini berupa gunung yang dipahat dan menjadi rumah. Lantas seperti apa peninggalan kaum Tsamud umat Nabi Saleh AS yang sudah ada sejak ribuan tahun?

Melansir dari akun YouTube Hasib Azizi, Kamis (27/1), simak ulasan informasinya berikut ini.

Peninggalan Kaum Tsamud

Nabi Saleh AS telah diutus oleh Allah SWT untuk menyampaikan ajaran kepada kaum Tsamud di Al Hijr. Kaum ini merupakan suatu kaum yang masyarakatnya mayoritas memiliki banyak keahlian. Mulai dari bercocok tanam, berternak hingga arsitektur.

peninggalan kaum tsamud umat nabi saleh as

YouTube Hasib Azizi ©2022 Merdeka.com

Salah satu keahlian kaum Tsamud bahkan masih ada hingga sekarang. Peninggalan Kaum Tsamud yaitu gunung yang dipahat dan dijadikan rumah. Mereka memang dikenal begitu pandai mengukir pegunungan.

Bahkan, peninggalan Kaum Tsamud ini masih tampak kokoh dan memukau. Terlebih ukiran-ukirannya yang menakjubkan.

Diabadikan Pemerintah Arab Saudi

Peninggalan Kaum Tsamud juga masih diabadikan oleh pemerintah Arab Saudi. Bahkan, peninggalan ini direncanakan akan dijadikan sebagai tempat wisata. peninggalan kaum tsamud umat nabi saleh as

YouTube Hasib Azizi ©2022 Merdeka.com

Dijelaskan, otoritas Arab Saudi akan mengucurkan dana sekitar US$15 miliar atau Rp214 triliun. Uang itu dikeluarkan untuk proyek Al Ula yang terletak sekitar 400 kilometer dari Madinah.Diharapkan, pembangunan peninggalan Kaum Tsamud ini dapat meningkatkan ekonomi. Dengan memperluas sektor pariwisata di Arab Saudi. Sejumlah kafe juga terlihat mulai dibangun di sekitaran peninggalan Kaum Tsamud Al Ula.

Kisah Kaum Tsamud

Dikatakan sebelumnya, Kaum Tsamud memiliki banyak keahlian. Namun, keahliannya tersebut membuat Kaum Tsamud menjadi sombong dan merendahkan kaum lainnya. Gaya hidup kaum Tsamud pun selalu dihiasi dengan kemaksiatan. Mulai dari berfoya-foya, mabuk-mabukkan, berzina hingga melakukan tindak kejahatan. Karena gaya hidup yang menyimpang, Allah SWT mengutus Nabi Saleh AS untuk mengajak kembali kaum Tsamud ke jalan yang benar.peninggalan kaum tsamud umat nabi saleh as

YouTube Hasib Azizi ©2022 Merdeka.com

Nabi Saleh mengajak agar mereka bertakwa, Nabi Saleh berkata: Hai kaumku, sembahlah Allah, sekali-kali tidak ada bagimu Tuhan selain Dia. Dia telah menciptakan kamu dari bumi (tanah) dan menjadikan kamu pemakmurnya. Karena itu, mohonlah ampunan-Nya, kemudian bertobatlah kepada-Nya, Sesungguhnya, Tuhanku amat dekat rahmat-Nya lagi memperkenankan doa hamba-Nya, (QS Hud ayat 61).Mendengar seruan yang telah dikumandangkan oleh Nabi Saleh A.S, para kaum Tsamud malah marah dan menjawab, "Hai Saleh, sesungguhnya kamu sebelum ini adalah seorang di antara kami yang kami harapkan. Apakah kamu melarang kami untuk menyembah apa yang disembah oleh bapak-bapak kami? Sesungguhnya, kami ragu dan khawatir terhadap agama yang kamu serukan kepada kami," (QS Hud ayat 62).

Tolak Ajakan Bertakwa

Penolakan tersebut tak membuat Nabi Saleh menyerah dengan keadaan. Nabi Saleh AS memohon kepada Allah SWT untuk memberikannya suatu mukjizat agar kaum Tsamud percaya kepadanya. Allah SWT kemudian memerintahkan Nabi Saleh AS untuk memukulkan tangannya ke atas permukaan batu yang ada di depannya. Lalu muncullah seekor unta betina yang sangat besar dan gemuk dari Allah.Setelah diturunkannya mukjizat tersebut, Nabi Saleh berkata: "Hai kaumku, inilah unta betina dari Allah sebagai mukjizat (yang menunjukkan) kebenaran untukmu, sebab itu biarlah dia makan di bumi Allah, dan janganlah kamu mengganggunya dengan gangguan apapun yang akan menyebabkan kamu ditimpa azab yang dekat." (QS Hud ayat 64).peninggalan kaum tsamud umat nabi saleh as

YouTube Hasib Azizi ©2022 Merdeka.com

Para kaum Tsamud melihat hal itu langsung terperanjat. Sebagian mengakui akan kenabiannya namun, kebanyakan dari mereka masih menganggap yang dilakukan Nabi Saleh AS adalah permainan sihir untuk mengelabui mereka. Nabi Saleh AS berpesan kepada kaumnya untuk tidak mengganggu unta betina tersebut. Dia mengizinkan kaumnya untuk bergantian memerah dan meminum susu unta ajaib tersebut.Namun, keberadaan unta ajaib tersebut membuat khawatir beberapa kaum Tsamud yang menentang ajaran Nabi Saleh. Karena unta betina tersebut meminum banyak air di sumber air kaum Tsamud. Selain itu, banyak ternak kaum Tsamud yang kekurangan air. Hal itulah yang menjadi dasar kaum Tsamud untuk melakukan rencana jahat, yakni membunuh unta betina tersebut.

Azab Pedih dari Allah SWT

Suatu hari, dua pemuda kaum Tsamud yang bernama Mushadda bin Muharrij dan Gudar bin Salif berhasil membunuh unta betina dengan memanah betis dan menikam pedangnya di perut unta tersebut. Melihat unta yang telah dibunuh oleh kaum Tsamud membuat Nabi Saleh AS bersedih. peninggalan kaum tsamud umat nabi saleh as

YouTube Hasib Azizi ©2022 Merdeka.com

Lalu, Nabi Saleh AS mengatakan akan datang azab bagi kaum Tsamud yang tidak kembali ke jalan benar. Azab tersebut bahkan sudah terlihat pada hari pertama, saat terbangun mereka akan menemui wajah mereka menjadi kuning. Pada hari kedua, wajah mereka akan berubah menjadi merah. Dan pada hari ketiga, wajah mereka akan berubah menjadi hitam. Pada hari keempat, turunlah azab Allah.Sebelum hari turunnya azab Allah, Nabi Saleh AS beserta para pengikutnya pergi meninggalkan daerah tersebut. Mendengar ancaman dari Nabi Saleh AS, kaum Tsamud berencana akan membunuhnya. Ketika hendak membunuh Nabi Saleh AS, tiba-tiba muncul petir yang menggelegar dan gempa bumi sangat dahsyat. Kemudian, batu-batu besar yang tidak diketahui asalnya datang menimpa kepala mereka. (mdk/tan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Arkeolog Temukan Rumah Penduduk Awal Saudi 7.000 Tahun Lalu, Terbuat dari Lingkaran Batu dan Berisi Banyak Peralatan Ternak
Arkeolog Temukan Rumah Penduduk Awal Saudi 7.000 Tahun Lalu, Terbuat dari Lingkaran Batu dan Berisi Banyak Peralatan Ternak

Berbagai macam artefak dan tulang hewan ditemukan di situs ini.

Baca Selengkapnya
Kisah Kaum Tsamud, Kaum Nabi Saleh yang Dapat Azab Pedih oleh Allah SWT
Kisah Kaum Tsamud, Kaum Nabi Saleh yang Dapat Azab Pedih oleh Allah SWT

Kaum Tsamūd adalah sebuah kaum yang diutus Nabi Saleh dan dapat azab dari Allah SWT.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Bukti Manusia Purba Pernah Tinggal di Saluran Aliran Lava Gunung Berapi
Arkeolog Temukan Bukti Manusia Purba Pernah Tinggal di Saluran Aliran Lava Gunung Berapi

Temuan manusia purba ini menjadi bukti sekaligus cara baru bagi manusia yang ingin tinggal di luar planet Bumi.

Baca Selengkapnya
Tempat Suci Berusia Ribuan Tahun di Kaki Gunung Salak, Tak Jauh dari Bogor
Tempat Suci Berusia Ribuan Tahun di Kaki Gunung Salak, Tak Jauh dari Bogor

Beberapa situs dari era megalitikum ditemukan di sini. Kebudayaan seperti apa yang pernah hidup di sini ribuan tahun lalu?

Baca Selengkapnya
Sarang Lebah di Saudi Ini Masih Utuh dan Kokoh Meski Berusia 1.000 Tahun, Bercokol di Atas Bukit Batu
Sarang Lebah di Saudi Ini Masih Utuh dan Kokoh Meski Berusia 1.000 Tahun, Bercokol di Atas Bukit Batu

Situs sarang lebah kuno ini masuk dalam Daftar Sementara UNESCO.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Situs Menhir Mahat, Jejak Peninggalan Budaya Megalitik di Lima Puluh Kota Sumbar
Mengunjungi Situs Menhir Mahat, Jejak Peninggalan Budaya Megalitik di Lima Puluh Kota Sumbar

Situs ini terdiri dari kumpulan menhir atau batu peninggalan budaya megalitik. Diperkirakan usianya sudah ribuan tahun.

Baca Selengkapnya
Ribuan Tulang Hewan dan Manusia Berusia 7.000 Tahun Ditemukan di Arab Saudi, Ternyata untuk Ritual
Ribuan Tulang Hewan dan Manusia Berusia 7.000 Tahun Ditemukan di Arab Saudi, Ternyata untuk Ritual

Temuan ini memberi petunjuk tentang aktivitas manusia di struktur bebatuan ini 7.000 tahun lampau.

Baca Selengkapnya
Sejarah Unik Rumah Adat Panjalin di Majalengka, Berusia 300 Tahun dan Dibangun hanya dengan 1 Batang Pohon
Sejarah Unik Rumah Adat Panjalin di Majalengka, Berusia 300 Tahun dan Dibangun hanya dengan 1 Batang Pohon

Bangunan yang diberi nama rumah Panjalin ini disebut jadi kearifan lokal khas setempat yang masih dirawat sampai saat ini.

Baca Selengkapnya
Menilik Keunikan Rumah Tuo Rantau Panjang di Jambi, Dioles Rempah agar Tetap Kokoh
Menilik Keunikan Rumah Tuo Rantau Panjang di Jambi, Dioles Rempah agar Tetap Kokoh

Rumah Tuo Rantau Panjang jadi salah satu warisan nenek moyang Jambi 700 tahun silam yang masih bisa disaksikan hingga sekarang.

Baca Selengkapnya
Pesona Masjid Asasi Padang Panjang, Tak Luntur Meski Berumur Ratusan Tahun
Pesona Masjid Asasi Padang Panjang, Tak Luntur Meski Berumur Ratusan Tahun

Masjid ini dibangun diatas ukuran 13,1 m × 13,1 m yang terdiri dari 14 pintu jendela, 2 pintu besar, 8 tiang penyangga dan 1 tiang utama

Baca Selengkapnya
Bukti Baru Kian Menguatkan Gunung Padang Sebagai Piramida Tertua di Dunia, Lebih Tua dari Piramida Mesir
Bukti Baru Kian Menguatkan Gunung Padang Sebagai Piramida Tertua di Dunia, Lebih Tua dari Piramida Mesir

Sejak lama, Gunung Padang yang ada di Provinsi Jawa Barat dianggap sebagai struktur megalitik yang menduduki posisi istimewa.

Baca Selengkapnya
Menguak Situs Batu Megalitik Pasemah, Lanskap Peradaban Sumatra Selatan di Lereng Gunung Dempo
Menguak Situs Batu Megalitik Pasemah, Lanskap Peradaban Sumatra Selatan di Lereng Gunung Dempo

Kepercayaan orang-orang sekitar pun tumbuh dan mengakar kuat di benak mereka jika merusak salah satu peninggalan sejarah tersebut, maka dia akan menerima nasib

Baca Selengkapnya