Bisnis Ini Bisa Jadi Alternatif Buat Usaha Sampingan di Rumah
Permintaan akan template grafis yang siap digunakan semakin meningkat, membuka peluang bisnis sampingan yang menarik.
Permintaan akan templat grafis siap pakai semakin tinggi. Ini kemudian menciptakan peluang usaha sampingan yang menarik, terutama bagi individu yang memiliki keahlian dalam desain grafis.
Di kalangan pemilik bisnis kecil, banyak yang mencari solusi cepat dan hemat biaya untuk menghasilkan konten berkualitas.
"Volume konten yang dibuat dan dibagikan saat ini sangat luar biasa," ungkap Angelique Rewers, CEO firma konsultan bisnis kecil BoldHaus.
Pembelian templat grafis yang dapat langsung digunakan menjadi solusi untuk berbagai kebutuhan, mulai dari media sosial hingga situs web dan e-book. Informasi ini dikutip dari CNBC pada Selasa (31/12). Nicaila Okome, pembawa acara podcast "Side Hustle Pro", juga mengakui bahwa ia sering menggunakan layanan ini.
"Saya memanfaatkan layanan semacam itu kapan pun saya perlu membuat sesuatu dengan cepat," jelasnya.
Peluang Besar di Dunia Digital
Templat grafis kini banyak dibutuhkan untuk berbagai keperluan, antara lain:
- Media sosial: Postingan di Instagram, LinkedIn, hingga Pinterest.
- Situs web: Desain halaman arahan atau blog.
- Materi digital: E-book, kursus online, dan lainnya.
- Produk fisik: Seperti kemasan yang dapat digunakan oleh usaha kecil untuk produk mereka.
Dengan platform seperti Canva, para kreator dapat dengan mudah mendesain dan membagikan templat. Fitur yang memungkinkan pembeli untuk menyesuaikan desain membuat Canva menjadi pilihan populer di kalangan desainer.
Pelajari Pasar dan Tentukan Harga
Sebelum memulai, sangat penting untuk memahami pasar yang ada. Lakukan riset di platform seperti Etsy, Creative Market, dan Canva untuk mengamati tren desain, format, serta harga yang berlaku. Sebagai gambaran, memahami kebutuhan dan preferensi pelanggan akan membantu dalam menentukan produk yang tepat dan harga yang kompetitif.
Potensi Pendapatan yang Terus Meningkat
Di Etsy, satu set templat media sosial dijual dengan harga USD 5,67. Sementara itu, paket yang lebih besar, seperti 120 templat Instagram, dapat dijual hingga USD 165 di Creative Market.
Setiap platform memiliki struktur biaya yang harus diperhatikan; Etsy mengenakan biaya USD 0,20 untuk setiap item dan memotong 6,5% dari total penjualan.
Di sisi lain, Creative Market mengambil 50% dari setiap transaksi yang dilakukan. Canva, sebagai alternatif, menerapkan sistem royalti bagi desainer yang karyanya diterima.
Dengan meningkatnya jumlah bisnis kecil yang mencari cara praktis untuk membuat konten, permintaan akan templat grafis diperkirakan akan terus berkembang.
"Permintaan pasti akan meningkat," ungkap Okome.
Bagi individu yang memiliki keterampilan dalam desain grafis, ini merupakan kesempatan untuk memulai usaha sampingan yang dapat menghasilkan pendapatan pasif.
Dengan sedikit sentuhan kreativitas dan strategi pemasaran yang tepat, bisnis templat grafis dapat menjadi usaha yang menguntungkan dari kenyamanan rumah Anda.
