Jokowi minta duta besar lakukan diplomasi ekonomi dan dagang
Merdeka.com - Presiden terpilih Joko Widodo kembali melontarkan keinginannya menjadikan duta besar Indonesia di negara sahabat sebagai marketing produk Indonesia di pasar dunia. Jokowi, sapaan akrabnya meyakini, Indonesia memiliki hampir semua produk yang dibutuhkan dunia. Karena itu, upaya menggenjot ekspor dan promosi produk Indonesia harus terus dilakukan secara massif.
Hanya saja, Jokowi menyadari kelemahan produk atau komoditas ekspor Indonesia. Ekspor masih didominasi komoditas row material semisal bijih kopi, produk kayu, karet.
"Ini harus mulai diubah dipindah ke produk setengah jadi dan syukur-syukur produk jadi sehingga nilai tambah itu ada di Indonesia," ujar Jokowi saat ditemui disela pembukaan Trade Expo Indonesia (TEI), di JiExpo, Kemayoran, Jakarta Utara, Rabu (8/10).
-
Kenapa Presiden Jokowi mengutamakan produk dalam negeri? Menurut Hendi, Presiden Jokowi sudah memberikan arahan agar belanja Kementerian, Lembaga dan Pemda mengutamakan Produk Dalam Negeri yakni sebesar 95 persen. Selain itu belanja Kementerian, Lembaga dan Pemda sebanyak 40 persen wajib untuk mengutamakan UMKK.
-
Kenapa Jokowi prihatin dengan dominasi impor teknologi? Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan pentingnya transformasi Indonesia dari konsumen menjadi produsen dalam industri teknologi global. Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun.
-
Apa fokus kebijakan pangan Jokowi? Kebijakan pangan dan pertanian pada era Jokowi secara umum sudah relatif bagus. Dari sisi produksi juga sudah dilakukan diversifikasi sumber, termasuk food estate dan pemberdayaan lahan rawa.
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Kenapa Jokowi ingin hentikan penjualan bahan mentah? 'Karena pak Jokowi mengatakan kepada saya, 'mas Bowo mas Bowo Menhan tidak mungkin Indonesia makmur kalau kita jual bahan-bahan kita murah ke luar negeri,' ujar dia.
-
Apa makanan favorit Jokowi? Pemilik Soto Triwindu, Sri Suwarni, mengungkapkan bahwa Jokowi biasanya memesan soto daging dan tempe kering sebagai lauk favoritnya. 'Dari dulu suka sekali soto kami, biasanya soto daging, kami hanya spesial satu ya, soto daging terus biasanya pakai tempe garing kesukaan Bapak itu,' ujar Sri.
Sejalan dengan itu, upaya untuk mempromosikan produk lokal harus terus dilakukan. Promosi tidak hanya di dalam negeri, tapi juga dilakukan di negara-negara yang selama ini jadi tujuan ekspor.
"Perlu lebih banyak lagi promosi-promosi tidak hanya di Indonesia tetapi juga di luar negeri. Artinya kira menyerang ke negara-negara yang ingin kita masuki sehingga produk kita masuk ke sana semuanya," ucapnya.
Mantan Wali Kota Solo ini melihat, duta besar punya peran strategis dalam mempromosikan produk lokal. Nantinya, Jokowi akan menginstruksikan duta besar di negara sahabat untuk menjadi marketing produk nasional.
"Duta besar tidak hanya diplomasi politik yang diperbanyak tetapi sekarang ini duta besar 80 sampai 90 persen harus masuk ke diplomasi ekonomi, perdagangan dan tahu mengenai produk yang ada di negara kita," tegasnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi meminta pasar dalam negeri tidak di kuasai oleh produk mebel impor.
Baca SelengkapnyaJokowi teringat masa lalu jika hadir di kegiatan permebelan.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, produk mebel RI ada di peringkat 17. Sementara Vietnam ada di posisi 2 dan Malaysia 12.
Baca SelengkapnyaPMI Manufaktur Indonesia pada Juli 2024 terkontraksi atau berada di zona negatif.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut kondisi itu sangat memprihatinkan dan menjadi pekerjaan besar untuk pemerintah.
Baca SelengkapnyaPresiden pun mengaku prihatin bahwa Indonesia saat ini masih menjadi pengguna dari sektor perangkat teknologi dan informasi, belum bisa menjadi pemain pasar.
Baca SelengkapnyaJokowi menyinggung tentang over-produksi di China yang memicu kekhawatiran banyak negara terkait membanjirnya produk impor murah.
Baca SelengkapnyaSaat ini ada 19 negara sedang melakukan pembatasan atau restriksi perdagangan karena perang konvensional dan perang dagang.
Baca SelengkapnyaJokowi ingin RI tak mau kalah dan harus memperluas pasar produk lokalnya.
Baca SelengkapnyaJokowi minta semua menteri mencari tahu penyebab PMI Indonesia terkontraksi setelah 34 bulan berturut-turut mengalami trens ekspansi.
Baca SelengkapnyaJokowi tak ingin Indonesia hanya menjual bahan mentah tanpa nilai tambah.
Baca SelengkapnyaKejadian serupa juga terjadi pada tahun 1970 dan 1980, saat komoditas yang dimiliki banyak oleh Indonesia tidak memberikan nilai tambah bagi penerimaan negara.
Baca Selengkapnya