Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sosok di Balik Suksesnya Maicih, Keripik Singkong yang Sempat Booming di Indonesia

Sosok di Balik Suksesnya Maicih, Keripik Singkong yang Sempat Booming di Indonesia Maicih. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Masyarakat khususnya di Jabodetabek, mungkin pernah menjajal keripik Maicih. Keripik singkong ini sempat booming di tahun 2011-an.

Pemilik keripik singkong ini adalah Reza Nurhilman. Pria kelahiran kota Bandung, 29 September 1987 ini merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara. Sejak kecil, orang tua Reza bercerai. Dia kemudian diasuh oleh orang tua angkatnya.

Pendidikan terakhir yang bisa ditempuh Reza hanya sampai Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Bandung, Jawa Barat. Usai lulus dari SMAN, Reza memilih untuk merintis usaha ketimbang melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.

Sejak tahun 2005 hingga 2009, segala usaha dilakoni Reza, mulai dari menjual produk elektronik hingga pupuk.

Satu waktu, Reza bersama temannya datang ke Cimahi, Jawa Barat. Di sana ia mencicipi keripik singkong buatan seorang nenek. Rasa keripik singkong itu enak. Reza pun tertarik untuk berbisnis keripik singkong.

Dia pun meminta resep keripik singkong buatan sang nenek. Sebab, rasa keripik buatan nenek tersebut enak, hanya saja tidak dipasarkan ke luar daerah. Penjualannya pun hanya di waktu-waktu tertentu. Beruntungnya, si nenek memberitahu resep keripik singkong jualannya kepada Reza.

Dengan modal Rp15 juta, Reza kemudian fokus menggeluti usaha cemilan keripik singkong ini. Dengan strategi bisnis yang tepat, ia yakin bisnis cemilannya bisa dikenal di seluruh Indonesia.

Pada Juni 2010, ia pun meluncurkan produk keripik singkong dengan merek Maicih. Reza membuat keripik pedasnya dengan level 1 hingga 5.

Awalnya, Reza hanya memproduksi keripik Maicih 50 bungkus per hari. Ia menawarkan sendiri keripiknya dengan cara berkeliling dengan sistem COD (Cash On Delivery).

Ia pun mau mengantar pesanan keripiknya walau hanya dipesan 1 bungkus. Hal ini menjadi strategi Reza mengingat ia tidak memiliki toko seperti produk cemilan kebanyakan.

Strategi pemasaran yang dilakukan oleh Reza Nurhilman ketika itu cukup bagus. Ia memanfaatkan media sosial yang ketika itu sedang booming di Indonesia yaitu Twitter dan Facebook.

Konsumennya dapat melihat lokasi para agen (reseller) yang disebut oleh Reza sebagai 'Jenderal' dalam memasarkan keripik buatannya. Lokasi agennya tersebar di tempat-tempat keramaian seperti kampus, kantor dan tempat keramaian lainnya.

Para konsumen dibuat penasaran akan rasa dari keripik Maicih. Meskipun sudah banyak produk yang serupa di Bandung, Reza menyebut keripiknya eksklusif.

Level pedas keripik Maicih pun ditambah hingga mencapai level 10. Nama Keripik Maicih bahkan sempat booming di twitter karena level kepedasannya, dan terkenal di kalangan anak muda.

Dalam beberapa bulan setelah meluncurkan keripik pedasnya, Reza mampu meningkatkan produksi keripik Maicih hingga 2.000 bungkus per hari. Seiring pesatnya permintaan masyarakat, omset bisnisnya terus meningkat dengan pendapatan mencapai Rp7 miliar per bulan hanya dalam waktu setengah tahun.

Keripik buatan Reza pun sudah masuk ke supermarket atau minimarket di seluruh wilayah Indonesia. Kapasitas produksi keripik Reza pun terus meningkat dengan 75 ribu bungkus per minggu.

Varian rasa keripik ada tiga macam yaitu keripik, seblak, gurilem. Reza pun mendirikan PT Sinergy Land Property (SLP) sebagai bentuk ekspansi bisnisnya yang menggarap proyek properti.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menikmati Karupuak Sanjai, Keripik Singkong Khas Bukittinggi yang Mendunia
Menikmati Karupuak Sanjai, Keripik Singkong Khas Bukittinggi yang Mendunia

Bukan sekedar makanan ringan saja, camilan ini ternyata menyimpan sejarah yang cukup panjang.

Baca Selengkapnya
Disebut sebagai Nenek Moyangnya Seblak, Icip Nikmatnya Kudapan Legendaris Kerupuk Banjur Khas Bandung
Disebut sebagai Nenek Moyangnya Seblak, Icip Nikmatnya Kudapan Legendaris Kerupuk Banjur Khas Bandung

Kerupuk banjur sudah ada pada tahun 1980-an, dan menjadi jajanan favorit masyarakat pada masanya.

Baca Selengkapnya
Intip Kisah Emping Khas Lebak Tembus sampai Pasar Arab Saudi, Sudah Dirintis Warga sejak 1997
Intip Kisah Emping Khas Lebak Tembus sampai Pasar Arab Saudi, Sudah Dirintis Warga sejak 1997

Kerupuk emping melinjo di sini punya ciri khas tersendiri yakni renyah, gurih, beraroma sedap, dan menyehatkan.

Baca Selengkapnya
Mengenal Mardiah, 'Duta' Pengentasan Kemiskinan Perkotaan dari Cipedak
Mengenal Mardiah, 'Duta' Pengentasan Kemiskinan Perkotaan dari Cipedak

Sosok Mardiah bukan sekadar pelaku usaha camilan ringan. Dia seperti duta pengentasan kemiskinan perkotaan dari Cipedak.

Baca Selengkapnya
Cerita di Balik War Kolak Viral di Mangga Besar, Warga Sudah Antre sejak Siang
Cerita di Balik War Kolak Viral di Mangga Besar, Warga Sudah Antre sejak Siang

Antrean tampak mengular sampai di gedung-gedung sekitar lapak.

Baca Selengkapnya
Rendah MSG, Aneka Camilan Favorit Keluarga dari Snack and chill.Jkls Dijamin Bikin Ketagihan!
Rendah MSG, Aneka Camilan Favorit Keluarga dari Snack and chill.Jkls Dijamin Bikin Ketagihan!

Fokus pada bisnis kuliner rendah MSG, intip perjalanan Snack and Chill.Jksl!

Baca Selengkapnya
Cerita Sopir Angkot di Lebak Naik Kelas Berkat Jualan Emping Melinjo, Produk Terjual Sampai Singapura
Cerita Sopir Angkot di Lebak Naik Kelas Berkat Jualan Emping Melinjo, Produk Terjual Sampai Singapura

Ia hanya menggunakan emping melinjo asli, tanpa campuran apapun sehingga cita rasanya otentik.

Baca Selengkapnya
Mengolah Produk Kearifan Lokal, Pisang Sale Mades Makin Berkembang Lewat Pemberdayaan BRI
Mengolah Produk Kearifan Lokal, Pisang Sale Mades Makin Berkembang Lewat Pemberdayaan BRI

Produk dari klaster ini memiliki tiga varian utama, yakni keripik pisang sale, keripik ubi talas, dan keripik singkong.

Baca Selengkapnya
Sukamdi Pengusaha Keripik Pisang Sukses Ekspor Produk hingga Hongkong, Sebulan Omzetnya Puluhan Juta
Sukamdi Pengusaha Keripik Pisang Sukses Ekspor Produk hingga Hongkong, Sebulan Omzetnya Puluhan Juta

Dari situ dia akhirnya memilih untuk mencoba membuat keripik pisang yang diberi nama Nadasuka.

Baca Selengkapnya
Asal-usul Munculnya Siomay Bandung, Bermula dari Ibu-ibu Ikut Lomba Cap Go Meh Tahun 1950
Asal-usul Munculnya Siomay Bandung, Bermula dari Ibu-ibu Ikut Lomba Cap Go Meh Tahun 1950

Siomay menduduki posisi pertama dalam top 100 pangsit terenak di dunia dengan rasa yang otentik versi Taste Of Atlas.

Baca Selengkapnya
Pernah Diejek Karena Jualan di Sekolah, Wanita Ini Justru Jadi Pengusaha Keripik Kaca
Pernah Diejek Karena Jualan di Sekolah, Wanita Ini Justru Jadi Pengusaha Keripik Kaca

Ejekan dari teman-teman sekolahnya tak lantas menyurutkan semangatnya.

Baca Selengkapnya
Kriuk Gurihnya Kerupuk Jangek, Olahan Kulit Sapi Legendaris dari Minangkabau
Kriuk Gurihnya Kerupuk Jangek, Olahan Kulit Sapi Legendaris dari Minangkabau

Salah satu makanan ikonik dari Ranah Minang ini sangat cocok sebagai pelengkap ketika makan nasi dan rasanya yang gurih serta tekstur yang renyah.

Baca Selengkapnya