Viral Karyawan PNM Dilempar Piring saat Tagih Utang, Perusahaan Ambil Langkah Begini
Nasabah tersebut memberikan respon yang tidak mengenakan dan menganiaya dengan melemparkan piring kepada mantri itu.
Nasabah tersebut memberikan respon yang tidak mengenakan dan menganiaya dengan melemparkan piring kepada mantri itu.
Viral Karyawan PNM Dilempar Piring saat Tagih Utang, Perusahaan Ambil Langkah Begini
Direktur Utama PT PNM, Arief Mulyadi memastikan keamanan karyawan atau petugas yang bekerja untuk PNM, mendapatkan perlindungan.
Pernyataan ini merespon account officer (AO) PNM yang dilempar piring oleh nasabah saat bertugas.
"Salah satu bentuk perlindungan kami kepada karyawan, kepada AO pasti kami akan laporkan dan tindakan-tindakan preventif dan preemptive,"
kata Arief dalam konferensi pers, Jakarta, Selasa (30/4).
Arief menjelaskan perlakuan tidak baik kepada mantri merupakan fakta di lapangan yang tidak bisa dihindari.
"Ini fakta di lapangan yang gak bisa kita hindari kalau ada fenomena satu atau dua seperti itu bukan kami mengecilkan ini menjadi perhatian kami," jelas dia.
Kendati demikian, kata Arief, jika nasabah melakukan penganiayaan kepada mantri akan diproses melalui jalur hukum.
Misalnya, kasus di daerah, Sumatera Barat, perusahaan melanjutkan ke aparat penegak hukum.
Sementara untuk nasabah yang melempar piring di Lamongan diselesaikan secara kekeluargaan karena pertimbangan dan masukan dari pemuka-pemuka di daerah tersebut.
"Semua kami bawa dulu sesuai yang berlaku di kita. Kita laporkan ke aparat penegak hukum. Kalau di Sumbar lanjut proses. Kalau di lamongan kita selesaikan melalui kekeluargaan,"
imbuh Arief.
Diketahui sebelumnya, beredar video di media sosial yang menunjukkan seorang ibu rumah tangga berpakaian daster melempar sebuah piring kepada wanita yang hendak ke rumahnya.
"Terjadi kekerasan yang dialami oleh PNM mekaar kita, kronologisnya saat karyawan tersebut sedang menjalankan tugasnya yaitu menarik tagihan yang sudah berminggu-minggu menunggak oleh nasabah" dikutip dari beberapa sumber.
Menurut info, ibu rumah tangga itu merupakan nasabah PNM yang mengambil kredit.
Dan, wanita itu adalah karyawan atau mantri dari pihak PNM yang akan menagih utang kepada ibu rumah tangga itu.
Setibanya di rumah nasabah, AO dari PNM langsung menerima respon yang tidak mengenakan dan menganiaya mantri itu dengan melemparkan piring kepada mantri itu.