Ditemukan Dua Mumi Anak Kecil di Makam Firaun Tutankhamun, Ternyata Ini Identitasnya
Identitas mumi kecil ini terungkap sekitar 100 tahun setelah ditemukan.
Ditemukan Dua Mumi Anak Kecil di Makam Firaun Tutankhamun, Ternyata Ini Identitasnya
Ditemukan Dua Mumi Anak Kecil di Makam Firaun Tutankhamun, Ternyata Ini Identitasnya
Tutankhamun adalah salah satu firaun termasyhur Mesir kuno. Makamnya ditemukan 100 tahun lalu oleh arkeolog Inggris, Howard Carter.
Firaun yang mati muda ini dimakamkan di Lembah Para Raja, nekropolis atau pemakaman kuno terkenal di Mesir.
-
Kapan patung Firaun Tutankhamen dilelang? Tutankhamen merupakan salah satu firaun Mesir yang paling terkenal. Pada masa pemerintahannya dia melakukan restorasi agama dan memperbaiki hubungan diplomatik antara penguasa manusia dengan penguasa dewa melalui karya seni yang diciptakan selama masa pemerintahannya.
-
Siapa yang menemukan makam Firaun Tutankhamun? Ketika makam Firaun Tutankhamun pertama kali ditemukan pada 1922, arkeolog Howard Carter terkesima dengan sejumlah benda yang juga ditemukan di dalam makam tersebut.
-
Apa yang ditemukan di dalam makam Tutankhamun yang menjadi fokus penelitian para ahli? Penemuan bintik-bintik hitam di dalam makam tersebut menjadi fokus penelitian para ahli, yang menyakini bahwa fenomena ini mungkin dapat menjelaskan beberapa misteri Mesir kuno.
-
Apa yang ditemukan oleh para arkeolog di Mesir Kuno? Pada awal milenium pertama, banyak mumi di Mesir ditemukan dengan potret seperti aslinya yang memperliahatkan mata mumi yang cerah, gaya rambut, dan perhiasannya.
-
Kapan Tutankhamun meninggal? Pada usia sekitar 18 atau 19 tahun, Tutankhamun meninggal secara mendadak, meninggalkan Ankhesenamun sendirian tanpa ahli waris di usia awal 20an.
-
Apa benda yang ditemukan di makam Firaun Tutankhamun selain artefak emas, perak, dan kayu? Di antara emas, perak, gading, kayu arang, perhiasan berharga, senjata, furnitur, kain linen, dan parfum langka, ditemukan juga sehelai kain kecil yang menarik perhatian para ahli.
Mumi Anak Kecil
Di dalam makamnya, ditemukan juga dua mumi kecil, yang diyakini mumi manusia. Ketika Carter menemukan mumi ini, teknologi identifikasi DNA belum ada pada saat itu. Jadi mumi-mumi ini disimpan untuk diteliti di masa mendatang.
Dua mumi kecil ini disebut 317a dan 317b. Baru-baru ini, identitas dua mumi tersebut terungkap setelah dilakukan analisis DNA. Foto: Youtube/Smithsonian Channel
Anak Tutankhamun
Menurut peneliti dan ahli Mesir kuno yang meneliti mumi tersebut, dua mumi itu adalah anak perempuan, kemungkinan besar putri dari Tutankhamun.
Bentuk Janin
Mumi itu masih dalam bentuk janin atau meninggal saat belum cukup umur untuk lahir. Satu mumi diperkirakan berusia sekitar empat bulan, dan yang satunya hampir telah genap sembilan bulan.
"Ada angka kematian bayi dan anak-anak yang sangat tinggi di zaman kuno yang mana ini bukan hal mengejutkan. Tapi sangat luar biasa melihat mereka dimumi dengan sangat hati-hati, dibungkus, diselimuti, dimasukkan di dalam peti mati ini dan diletakkan di dalam makam ayahnya."
Profesor Salima Ikram, ahli Mesir di Universitas Amerika, Kairo.
Sumber: Express UK
"Mumi-mumi kecil ini adalah penemuan yang sangat langka."
Narator dalam dokumenter Smithsonian Channel berjudul "Secrets: Tut's last mission".
Sumber: Express UK
"Tutankhamun sangat kaya, dia bisa menggali kuburan untuk putrinya kapan pun dia mau. Jadi fakta bahwa jasad mereka telah diselamatkan dan dikuburkan bersamanya menunjukkan bahwa itu mungkin bukan hanya alasan praktis, tetapi ada alasan ritual mereka ada di sana juga."
Dr Joyce Tyldesley, ahli Mesir kuno.
Pelindung
Perempuan kerap dianggap sebagai pelindung dalam seni dan kebudayaan Mesir kuno dan berada di dekat ayah mereka sebagai penjaga. Karena itulah Dr Joyce meyakini dua bayi perempuan ini dikubur di dekat Tutakhamun untuk tujuan itu.