Segarnya Rasa Minuman Soda Asli Indonesia! Kenali 5 Minuman Legendaris yang Masih Eksis
Kenali minuman soda lokal seperti Badak, Saparella, hingga Limun Linggarjati yang punya rasa unik dan nostalgia. Seruput kelezatan soda asli Indonesia!
Indonesia bukan hanya dikenal dengan kekayaan kulinernya yang beragam, tetapi juga memiliki minuman soda lokal yang legendaris. Di tengah maraknya minuman soda dari luar negeri, ada beberapa minuman soda asli Indonesia yang bertahan dan terus digemari hingga sekarang.
Rasanya yang unik, sejarah panjang, serta keautentikannya menjadikan minuman-minuman ini sangat spesial di hati masyarakat, terutama bagi mereka yang ingin bernostalgia dengan cita rasa zaman dulu.
-
Apa minuman khas Bali yang terbuat dari air kelapa muda dan jeruk asam? Es kuwut termasuk satu dari sekian banyak minuman khas di Bali yang dibuat dari air kelapa muda. Dalam sajian es kuwut, air kelapa muda dipadukan dengan air jeruk asam. Di dalamnya juga ditambahkan biji selasih. Saat diteguk, ada cita rasa manis dan asam yang lezat. Kesegarannya pun kian terasa saat ditambahkan es batu.
-
Kenapa cukai minuman berpemanis penting? "Cukai MBDK adalah bagian integral dari upaya tersebut yang diharapkan dapat membantu masyarakat Indonesia mengurangi konsumsi gula berlebih dan mencegah peningkatan prevalensi PTM di masa depan," tambah Indah.
-
Kapan penerapan cukai minuman berpemanis di Indonesia direncanakan? Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI telah memastikan akan segera mengesahkan peraturan terkait cukai Minuman Berpemanis Dalam Kemasan (MBDK) pada 2024 ini.
-
Apa itu minuman non-alkohol? Untuk dikategorikan sebagai minuman non-alkohol, suatu minuman harus memiliki kandungan alkohol kurang dari 0,5 persen alkohol per volume (ABV). Biasanya, produsen menggunakan metode seperti filtrasi atau distilasi untuk menghilangkan alkohol dari produk mereka. Teknik terbaru bahkan mengubah proses fermentasi sehingga gula dalam minuman tidak berubah menjadi alkohol.
-
Apa ciri khas dari rasa mangga Podang di Kediri? Mangga khas Kediri ini punya cita rasa manis dan aroma harum yang membangkitkan selera
-
Kenapa kecap manis di Indonesia lebih manis? Rasa manis dari kecap Nusantara itu merupakan akibat dari penyesuaian rasanya dengan lidah masyarakat lokal. Hal itu menyebabkan dalam pembuatannya, kecap di Nusantara tidak hanya berbahan kedelai saja namun juga dicampur dengan gula Jawa.
Jika Anda penasaran dengan minuman soda lokal yang mungkin belum banyak diketahui, berikut adalah beberapa pilihan soda asli Indonesia yang masih bisa Anda nikmati hingga saat ini. Dari Badak hingga Limun Linggarjati, mari kita jelajahi kelezatan soda lokal yang tidak kalah dari minuman impor!
1. Soda Badak
Soda Badak adalah salah satu minuman soda legendaris dari Indonesia yang telah ada sejak tahun 1916. Minuman ini pertama kali diproduksi di Pematang Siantar, Sumatera Utara, dan masih eksis hingga saat ini. Ciri khas Soda Badak adalah rasanya yang segar dengan aroma sarsaparilla yang mirip dengan root beer.
Meskipun mirip root beer, Soda Badak memiliki rasa unik yang khas Indonesia. Soda Badak sering menjadi teman bersantap di berbagai rumah makan di Sumatera Utara. Selain cita rasanya yang enak, nama “Badak” sendiri menambah kesan lokal dan membuat minuman ini semakin menarik bagi para pecinta soda tradisional. Hingga kini, Soda Badak telah menjadi bagian dari sejarah dan kebanggaan masyarakat Pematang Siantar.
2. Saparella
Saparella juga merupakan salah satu minuman soda legendaris Indonesia yang berbasis sarsaparilla. Minuman ini memiliki rasa yang hampir mirip dengan root beer, tetapi dengan sentuhan lokal yang khas. Saparella diproduksi di berbagai daerah, terutama di wilayah Yogyakarta dan Jawa Tengah, dan telah ada sejak lama.
Bahkan, banyak yang menganggap Saparella sebagai “root beer-nya Indonesia.”Saparella hadir dalam berbagai merek lokal dan biasanya dikemas dalam botol kaca yang memberi nuansa vintage dan klasik. Minuman ini sering menjadi pilihan bagi mereka yang ingin merasakan sensasi soda yang berbeda, dengan aroma dan rasa yang sedikit herbal dan manis.
- 3 Minuman yang Perlu Dihindari saat Cuaca Tengah Panas, dari Soda, Alkohol, hingga Kopi
- Mencicipi Sarabba, Minuman Rempah Asli Sulawesi Selatan yang Kaya Manfaat Bagi Tubuh
- Mencicipi Godok Batinta, Kudapan Legendaris Berwarna Hitam dan Manis Khas Sumatra Barat
- Tanpa Soda Kue, Begini Cara Bikin Jamur Krispi Agar Awet dan Enak
Saparella juga menjadi pilihan tepat bagi Anda yang ingin merasakan nostalgia masa lalu karena sering menjadi minuman favorit di acara-acara keluarga atau perayaan besar.
3. Coffee Beer
Meski namanya “beer,” Coffee Beer tidak mengandung alkohol. Minuman ini merupakan soda beraroma kopi yang memiliki rasa unik, menggabungkan kesegaran soda dengan kelezatan kopi. Coffee Beer pertama kali populer di wilayah Jawa Tengah dan menjadi favorit banyak orang karena perpaduan rasa yang tidak biasa.
Coffee Beer biasanya disajikan dingin, memberikan sensasi menyegarkan yang berbeda dari minuman soda lainnya. Aroma kopi yang khas serta rasa manisnya membuat minuman ini cocok dinikmati kapan saja, baik untuk menemani makan atau sekadar minum di waktu senggang. Selain di Jawa Tengah, Coffee Beer juga telah menyebar ke berbagai daerah lain di Indonesia dan semakin diminati oleh generasi muda.
4. Limun Linggarjati
Limun Linggarjati adalah minuman soda tradisional asal Cirebon yang sudah ada sejak tahun 1960-an. Minuman ini diproduksi oleh pabrik soda Linggarjati, yang masih berdiri kokoh di kota Cirebon hingga kini. Limun Linggarjati terkenal dengan beragam pilihan rasa, seperti jeruk, nanas, dan sarsaparilla, yang masing-masing memiliki keunikan tersendiri.
Keunikan Limun Linggarjati adalah pada rasa soda yang ringan namun menyegarkan, cocok untuk dinikmati di cuaca panas khas Cirebon. Minuman ini juga sering digunakan untuk campuran berbagai minuman lainnya, memberikan nuansa tradisional yang kuat pada setiap tegukan. Jika Anda berkunjung ke Cirebon, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi Limun Linggarjati dan rasakan sentuhan nostalgia khas Cirebon.
5. Limun Oriental
Limun Oriental adalah minuman soda tradisional yang berasal dari Jawa Timur, tepatnya dari Surabaya. Limun ini pertama kali diproduksi pada tahun 1920-an oleh seorang pengusaha keturunan Tionghoa yang ingin menciptakan minuman penyegar bagi masyarakat lokal. Hingga kini, Limun Oriental masih diproduksi secara terbatas dan dikenal sebagai minuman khas Surabaya.
Minuman ini memiliki berbagai varian rasa, seperti jeruk, nanas, dan anggur. Dengan kemasan botol kaca yang klasik dan rasa yang otentik, Limun Oriental menawarkan sensasi minum soda yang unik dan mengingatkan kita pada suasana tempo dulu. Banyak orang Surabaya yang merasa bangga akan keberadaan Limun Oriental dan tetap setia menikmatinya hingga saat ini.
Mendukung minuman soda lokal tidak hanya berarti kita mendukung perekonomian dalam negeri, tetapi juga menjaga keberlanjutan warisan budaya dan tradisi Indonesia. Dengan semakin banyaknya masyarakat yang tertarik pada produk-produk lokal, minuman soda asli Indonesia seperti Soda Badak, Saparella, hingga Limun Linggarjati bisa terus eksis dan berkembang.
Jadi, jika Anda menemukan minuman soda lokal di toko-toko atau tempat makan, cobalah untuk mencicipinya dan rasakan keunikan yang tidak akan Anda temukan di minuman soda impor. Nikmati rasa, aroma, dan nostalgia yang ditawarkan oleh minuman-minuman soda ini, dan bangga menjadi bagian dari perjalanan produk lokal yang sudah melegenda.