Susah Tidur Tiap Malam? Coba Hirup Aroma 8 Minyak Esensial Ini
Coba manfaatkan minyal esensial lavender, bergamot, atau cedarwood.
Coba manfaatkan minyal esensial lavender, bergamot, atau cedarwood.
Susah Tidur Tiap Malam? Coba Hirup Aroma 8 Minyak Esensial Ini
Tidur yang berkualitas sangat penting untuk kesehatan tubuh dan pikiran. Namun, banyak orang yang mengalami kesulitan tidur atau insomnia, baik karena stres, kecemasan, atau faktor lainnya.
Salah satu cara alami yang dapat membantu Anda tidur lebih nyenyak adalah dengan menggunakan minyak esensial.
Minyak esensial adalah ekstrak tumbuhan yang memiliki aroma dan manfaat tertentu.
Anda bisa menghirup aroma minyak esensial melalui diffuser, mandi air hangat, atau mengoleskannya pada kulit.
Berikut ini adalah delapan jenis minyak esensial yang dapat membantu Anda mengatasi insomnia dan meningkatkan kualitas tidur Anda.
-
Apa yang dirasakan saat bangun tidur dengan mulut kering? Bangun di paghi hari dengan mulut kering bisa membuat munculnya rasa haus ketika terbangun.
-
Apa manfaat tidur cukup? Menurut penelitian, tidur enam sampai sembilan jam semalam bisa mengurangi risiko penyakit jantung.
-
Kenapa ketiak berbau tak sedap saat bangun tidur? Meskipun keringat itu sendiri tidak memiliki bau, namun ketika bakteri di kulit berinteraksi dengan keringat akibat ruangan tidur yang hangat atau terlalu banyak selimut, hasilnya bisa bau tak sedap pada ketiak.
-
Kenapa tangan bisa kesemutan saat tidur? Kesemutan saat tidur bisa disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk posisi tidur yang salah, kekurangan vitamin B-12, konsumsi rokok, dan alkohol.
-
Mengapa penting untuk tidur yang cukup? Tidur yang buruk — kurang dari enam jam setiap malam — dapat menyebabkan hipertensi. Sejumlah masalah dapat mengganggu tidur, seperti sleep apnea, sindrom kaki gelisah, dan insomnia.
-
Apa yang membuat tidur nyenyak menjadi penting saat cuaca panas? "Temperatur sangat penting pada kemampuanmu untuk tidur, sayangnya hal ini sering kurang dipahami," terang Matthew Ebben, PhD, asister professor di NYP/Weill Cornell Center for Sleep Medicine."Bagian dari ritme biologismu termasuk mendinginkan tubuh pada saat tidur di malam hari," sambungnya.
1. Lavender Essential Oil
Lavender essential oil adalah salah satu minyak esensial paling populer dan serbaguna.
Lavender essential oil memiliki efek relaksasi yang dapat menenangkan tubuh dan pikiran, serta mengurangi ketegangan saraf.
Sebuah penelitian pada tahun 2021 menunjukkan bahwa menghirup lavender essential oil dapat meningkatkan kualitas tidur pada orang dengan depresi mayor.
2. Roman Chamomile Essential Oil
Minyak esensial chamomile memiliki beberapa varian, seperti blue chamomile, roman chamomile, german chamomile, moroccan chamomile, dan lainnya.
Roman chamomile essential oil adalah salah satu varian yang dapat membantu mengatasi insomnia.
Roman chamomile memiliki sifat antidepresan, antiinflamasi, dan antispasmodik, yang dapat meredakan kecemasan, stres, nyeri otot, dan gangguan pencernaan.
3. Sweet Marjoram Essential Oil
Minyak esensial sweet marjoram memiliki aroma hangat dan herbal yang dapat memberikan rasa nyaman dan tenang.
Sweet marjoram essential oil memiliki sifat relaksan otot, antispasmodik, dan analgesik, yang dapat membantu menghilangkan nyeri otot, sendi, dan kepala.
Sweet marjoram juga dapat meningkatkan kualitas tidur dengan memperpanjang fase tidur non-REM.
4. Sandalwood Essential Oil
Sandalwood essential oil adalah minyak esensial yang berasal dari kayu sandal.
Sandalwood essential oil memiliki aroma yang hangat dan kayu yang dapat memberikan rasa nyaman dan tenang.
Sandalwood essential oil juga memiliki sifat antidepresan dan sedatif yang dapat membantu mengatasi insomnia, depresi, dan kegelisahan.
5. Jasmine Essential Oil
Minyak esensial jasmine memiliki aroma bunga yang manis dan menyenangkan yang dapat meningkatkan rasa bahagia dan percaya diri.
Jasmine essential oil juga memiliki sifat antidepresan, afrodisiak, dan antispasmodik yang dapat membantu mengatasi depresi, rendahnya libido, dan kram menstruasi.
Jasmine oil juga dapat meningkatkan kualitas tidur dengan memperpanjang fase tidur non-REM.
6. Rose Essential Oil
Rose essential oil adalah minyak esensial yang berasal dari bunga mawar.
Rose essential oil memiliki aroma yang mewah dan romantis yang dapat memberikan rasa bahagia dan cinta.
Rose essential oil juga memiliki sifat antidepresan dan antiinflamasi yang dapat membantu mengatasi insomnia, depresi, dan stres.
7. Bergamot Essential Oil
Minyak esensial bergamot adalah minyak esensial dari kulit buah jeruk bergamot yang memiliki aroma citrus yang segar dan menyegarkan.
Bergamot essential oil memiliki sifat antidepresan, antibakteri, dan antiinflamasi yang dapat membantu mengatasi depresi, infeksi, dan peradangan.
Bergamot juga dapat menstimulasi produksi serotonin dan dopamin, neurotransmiter yang berperan dalam regulasi mood dan tidur.
8. Cedarwood Essential Oil
Minyak esensial cedarwood (cendana) memiliki aroma kayu yang kuat dan maskulin yang dapat memberikan rasa stabil dan aman.
Cedarwood essential oil memiliki sifat antiseptik, antiinflamasi, dan diuretik yang dapat membantu mengatasi infeksi saluran kemih, radang sendi, dan eksim.
Cedarwood juga dapat menstimulasi produksi melatonin dan meningkatkan aktivitas gelombang otak theta, yang berhubungan dengan tidur nyenyak.
Cara Menggunakan Minyak Esensial untuk Meningkatkan Kualitas Tidur
Ada beberapa cara untuk menggunakan minyak esensial pilihan Anda sebelum tidur. Berikut ini tiga di antaranya.
1. Teteskan beberapa tetes minyak esensial ke dalam diffuser dan hidupkan selama 30 menit sebelum tidur. Ini akan membuat ruangan Anda terisi dengan aroma yang menyenangkan dan menenangkan.
2. Campurkan beberapa tetes minyak esensial dengan air hangat dan gunakan untuk mandi sebelum tidur.
Ini akan membuat tubuh Anda rileks dan bersih.
3. Oleskan sedikit minyak esensial pada leher atau dada sebelum tidur. Ini akan membuat Anda merasakan aroma yang langsung masuk ke hidung dan otak Anda.
Catatan:
Sebelum menggunakan minyak esensial, pastikan Anda tidak alergi atau sensitif terhadapnya.
Selalu lakukan tes kulit terlebih dahulu dengan mencampurkan minyak esensial dengan minyak pembawa seperti minyak zaitun atau kelapa, lalu oleskan pada bagian kecil kulit Anda.
Jika tidak ada reaksi negatif dalam 24 jam, Anda bisa menggunakan minyak esensial tersebut.
Jika ada reaksi negatif seperti gatal, kemerahan, atau bengkak, hentikan penggunaan dan konsultasikan dengan dokter.