Pilot Jet Tempur Legendaris, Satu Menit Tembak Jatuh 5 Pesawat Lawan
Kehebatan Muhammad Mahmood Alam jadi legenda dengan F-86 Sabrenya. Dia dinobatkan sebagai pahlawan nasional.
Kehebatan Muhammad Mahmood Alam jadi legenda dengan F-86 Sabrenya.
Pilot Jet Tempur Legendaris, Satu Menit Tembak Jatuh 5 Pesawat Lawan
Tahun 1965, Pecah Perang India-Pakistan
Perang ini adalah perang kedua memperebutkan wilayah Kashmir. Namun bagi AU India dan AU Pakistan, ini adalah duel pertama mereka di langit Kashmir. Perang sebelumnya tak banyak melibatkan pesawat tempur.
-
Bagaimana kemampuan TNI AU saat itu dibandingkan dengan negara tetangga? “Negara-negara tetangga pada tahun 1962, belum memiliki pesawat tempur supersonik seperti MiG-21,” tulis Marsekal Muda (Pur) Wisnu Djajengminardo.Hal itu dimuat dalam biografinya Kesaksian Kelana Angkasa yang diterbitkan Angkasa Bandung.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Siapa yang menyatakan bahwa TNI AU dapat mencari dan menghancurkan target di Asia Tenggara? Intelijen Inggris bahkan mennyebutkan “Angkatan Udara Indonesia dapat mencari dan menghancurkan target mereka di Asia Tenggara, di mana saja dan kapan pun mereka mau,” Demikian laporan dari Atase Udara Indonesia di London tentang komentar intelijen Inggris.
-
Siapa yang kagum dengan kekuatan TNI? Gamal Abdul Nasser Adalah Sahabat Dekat Presiden Sukarno Keduanya menjadi pelopor gerakan Non Blok. Karena dekat, Nasser bicara terus terang pada Presiden Sukarno.
-
Di mana ledakan gudang amunisi TNI terjadi? Lokasi ledakan Gudang Amunisi Daerah (Gudmurad) Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/3) lalu menyisakan pertanyaan.
-
Bagaimana TNI AU mengebom Purwodadi yang dikuasai PKI? TNI AU Mengebom Purwodadi yang dikuasai PKI. Serangan udara itu berhasil membuat pasukan PKI kocar-kacir dan batal melakukan eksekusi pada sejumlah tawanan. Kadet Udara I Aryono menerbangkan pesawat, sementara Kapten Mardanus duduk di belakangnya menjadi observer udara. Mereka terbang rendah kemudian menjatuhkan bom di komplek kantor kabupaten. Misi itu sukses.
India mengandalkan jet tempur Hawker Hunter, Folland Gnat dan MiG-21 buatan Rusia. Folland Gnat produksi dalam negeri mereka dijuluki Pembunuh F-86 Sabre. AU India mengklaim menembak jatuh tujuh Sabre, sementara hanya dua yang ditembak Pakistan.
India bahkan memamerkan foto-foto jet tempur Pakistan yang ditembak jatuh dalam salah satu pertempuran udara. Namun salah satu jet Folland Gnat terpaksa mendarat darurat dan ditawan oleh Pakistan.
AU Pakistan Tak Mau Kalah. Saat itu Mereka Baru Memodernisasi Angkatan Perangnya
Pakistan mengandalkan F-86 Sabre dan F-104 Starfighter, pesawat paling cepat saat itu. Namun kemenangan telak justru dibukukan oleh F-86 Sabre.
Pahlawan udara itu bernama Muhammad Mahmood Alam. Seorang komandan skadron pesawat pemburu Pakistan. Kiprahnya dimulai tanggal 6 September 1965. pemilik call sign Little Dragon ini menembak jatuh dua jet tempur Hawker Hunter India.
Namun Rekor itu Tercatat Keesokan Harinya
Tanggal 7 September 1965, jet tempur F-86 milik MM Alam mencegat konvoi jet Hawker Hunter India yang akan menyerang Pangkalan Udara Pakistan.
- Menghitung Dampak Terburuk Jika Pilot-Kopilot Tertidur Saat Terbangkan Pesawat
- Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air Tidur di 36 Ribu Kaki, Pesawat Sempat Keluar Jalur Penerbangan
- Kisah Perempuan Militer, Bertugas Jatuhkan Bom dan Selalu Tepat Sasaran ke Arah ke Musuh
- Jet Tempur ini Jawaban Rusia Saat AS Bikin F-15, Jadi Andalan TNI AU
Dari Kokpit Jet Tempurnya, MM Alam Melepaskan Tembakan Meriam dan Roket Bertubi-tubi
Kurang dari satu menit, lima jet tempur Hawker Hunter India dirontokkan. MM Alam mendapat bintang penghargaan tertinggi dari pemerintah Pakistan. Total dalam Perang tahun 1965, dia menembak jatuh sembilan pesawat tempur India.
India tentu saja menolak mentah-mentah klaim tersebut. Selama perang saling klaim menembak jatuh pesawat musuh kerap terjadi. Namun diperkirakan Pakistan menjatuhkan lebih banyak pesawat India dalam perang itu.
MM Alam menjadi pahlawan nasional Pakistan. Namanya diabadikan sebagai nama jalan di Lahore. Dia meneruskan karirnya hingga mencapai pangkat Komodor atau jenderal bintang satu. Setiap tahun dalam peringatan perang 1965, rakyat Pakistan memberikan penghormatan untuknya.