Miliki Kebun dan Produk Lemon, SMAN di Sumedang Ini Latih Para Siswa jadi Entrepreneur
Sekolah ingin para siswa memiliki kemampuan bertani untuk menghadapi isu ketahanan pangan di masa mendatang.
Sekolah ingin para siswa memiliki kemampuan bertani untuk menghadapi isu ketahanan pangan di masa mendatang.
Miliki Kebun dan Produk Lemon, SMAN di Sumedang Ini Latih Para Siswa jadi Entrepreneur
SMAN Conggeang di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, berupaya melatih kemandirian para siswanya untuk menjadi entrepreneur. Berbekal kebun lemon di halaman belakang sekolah, sejumlah produk olahan buah tersebut mampu dihasilkan.
-
Dimana Cipung mengenakan seragam SMA? Di ultah kedua orangtuanya yang bertemakan sekolah, Cipung pun tampil mengenakan seragam SMA [@tercipungcipung]
-
Di mana Sekolah Gendhis? Sekolah Gendhis berada di Magelang, Jawa Tengah.
-
Bagaimana gaya Cipung ketika mengenakan seragam SMA? Cipung mengenakan kemeja lengan pendek putih dengan logo Osis dan celana panjang abu-abu bak anak SMA [@tercipungcipung]
-
Di mana SMP Sukamenak dulunya berada? Dulunya sekolah ini menjadi tempat menuntut ilmu bagi anak-anak di Kecamatan Jatigede dan sekitarnya.
-
Siapa yang melakukan sidak ke SMA Negeri 4 Bangkalan? Pada Selasa (23/7), Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur wilayah Kabupaten Bangkalan, Pinky Hidayati, melakukan sidak ke SMA Negeri 4 Bangkalan.
-
Di mana Sekolah Dalang Keraton Mangkunegaran berada? Sekolah dalang itu lebih dikenal dengan nama “Pasinaon Dalang Mangkunegaran”.
Sekolah ini berupaya mengajak para siswanya merawat dan mengolah hasil tanaman lemon, sebagai bekal para siswa ke depan. Ini menjadi salah satu cara melatih kemandirian, dan mengenalkan edukasi pertanian kepada generasi muda.
Sejak dimulai pada Maret 2022, SMAN Conggeang sudah beberapa kali melaksanakan panen dengan kondisi buah yang bagus dan segar.
Budidayakan 120 Pohon Lemon
Berjalan di tahun ke dua ini, pihak sekolah
berhasil menanam dan membudidayakan sebanyak 120 pohon lemon.
(Gambar: Pemkab Sumedang)
Seluruhnya merupakan hasil budi daya yang sebagian besar dilakukan oleh para siswa di sana. Mereka benar-benar diajarkan cara merawat pohon lemon, termasuk mengolahnya menjadi suatu produk.
"Ini sudah dua tahun dan sekarang memasuki tahun ketiga, dari Maret 2022 kami tanam pertama, alhamdulillah sudah lebat buah lemonnya," ujar Kepala SMA Negeri Conggeang, Anggi Indra Gumilar, Selasa, (5/3), mengutip Pemkab Sumedang.
Hasilkan Berbagai Produk Olahan Lemon
Pembudidayaan yang sudah berjalan ini diikuti antusias oleh para siswa, sehingga tanaman lemon yang dibudidaya di lahan seluas setengah hektare itu berhasil berbuah.
Beberapa produk juga dihasilkan oleh para siswa, mulai dari wedang lemon, olahan kulit lemon sampai lemon squash yang segar.
"Kami sediakan minuman lemon squash, jadi minuman khas lemon yang dimiliki SMAN Conggeang. Selain itu kita punya manisan kulit kemon dan wedang lemon. Itu 3 produk unggulan yang saat ini dimiliki SMAN Conggeang," terang Anggi.
- Curi Perhatian Berbagai Instansi, Ini Kisah Inspiratif Pemuda Asal Temanggung Kembangkan Pertanian Melon di Lereng Gunung Sindoro
- Sosok Ramadhita Putra Purnomo, Pemuda Nganjuk yang Bisa Bikin Minyak Jelantah Kembali Bening Pakai Kulit Bawang Merah
- Deretan Manfaat Luar Biasa Lemon, Salah Satunya Cegah batu Ginjal
- Belajar dari Sofyani Mirah, Pengusaha Olahan Pisang Sukses di Sleman yang Ajak Konsumennya Peduli Lingkungan dan Kesehatan
Tidak Dijual
Hasil produk sendiri tidak dijual oleh pihak sekolah, dan murni untuk kegiatan pendidikan para siswa.
Harapannya para siswa bisa belajar tentang budi daya buah lemon, dan mengolahnya menjadi suatu produk konsumsi.
"Kemarin pas pembukaan turnamen bola voli, Kepala Kepala Cabang Dinas Wilayah VIII Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat ikut memetik buah lemon langsung dari pohonnya. Dan ini menjadi salah satu kebanggaan yang dimiliki SMAN Conggeang," kata Anggi.
Miliki Program Pertanian
Anggi menambahkan bahwa sekolahnya kini memiliki program pendidikan bernama Petasan. Petasan ini memiliki arti Penyuluh Pertanian Sapa Anak Sekolah. Kegiatan ini juga bekerja sama dengan Dinas Pertanian Kabupaten Sumedang.
Menurut Anggi, tantangan masa depan meliputi soal ketahanan pangan. Kemudian, pihaknya mempersiapkan pengetahuan kepada para siswa terkait budi daya tanaman lemon.
Ini juga menjadi salah satu jalan memanfaatkan potensi pertanian di Conggeang dengan melibatkan para siswa dan teknologi.
(Gambar: Youtube Anggi Indra Gumilar)