Asyiknya Kaka Slank Kendarai Vespa Klasik Listrik, Jadi Malas Bawa Mobil
Vokalis Kaka Slank kini lebih suka naik Vespa listriknya ketimbang naik mobil sendiri. Selain tidak bising dan polusi di bagi pengguna jalan lain.
Penyanyi Kaka Slank Lebih Suka Naik Vespa Listrik di Jakarta
Kaka Slank suka mengendarai skuter Vespa listrik bila tidak ada jadwal pentas. Dari rumahnya di kawasan Cibubur, Kaka sering membawa Vespa klasik listriknya ke markas Slank di Jalan Potlot, Duren Tiga, Jakarta Selatan, untuk latihan atau meeting.
Vespa listrik milik Kaka adalah hasil konversi dari Vespa klasik Super 1976. Kaka mengaku mengonversi Vespa klasiknya menjadi Vespa listrik pada Maret 2023 di bengkel GbeScoot, Bandung, Jawa Barat. Ternyata bengkel ini mitra Elders Garage, Jakarta, yang fokus sebagai bengkel konversi listrik khusus Vespa.
Jadi perhatian di Jalan
Sejak itu, Kaka sering bepergian menggunakan vespa listriknya ketimbang mengendarai mobil di Jakarta. Buat harian, seperti dari rumah di Cibubur ke markas Slank di Jalan Potlot. Jaraknya sekitar 32 km.
-
Kapan Rahmat mulai panen slada? Yang awalnya hanya panen 5 kilogram per hari, kini ia mampu sampai 1,9 ton per bulan. Profesi petani sebenarnya masih sangat prospek untuk didalami, terutama bagi kalangan muda. Jika ditekuni, bukan tidak mungkin bisa menghasilkan keuntungan berlipat seperti seorang pemuda asal Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Jawa Tengah bernama Rahmatul Hafid. Rahmat awalnya mencoba peruntungan di bidang pertanian, bahkan dengan modal awal yang minim yakni Rp2 juta. Namun siapa sangka, hampir lima tahun menjalankan pertanian hidroponik slada produknya kini mampu terjual hingga 60 kilogram per hari.
-
Kapan kecelakaan Dalli Wasink terjadi? "Untuk kronologi kejadiannya pada tanggal 18 kemarin sekitar dini hari, pukul 02.00 dini hari kami mendapatkan laporan dari masyarakat terkait adanya kejadian laka lantas tempatnya di jalan sunset road, di dekat rumah makan al jazirah," ungkap Kompol Made Teja Dwi Permana.
-
Mengapa Koba dianggap sakral? Koba sering dianggap sakral saat menceritakan tokoh yang dikeramatkan oleh tukang koba. Meski pencitraan dan pembawaannya tidak ada perlakuan khusus, pada akhir cerita tukang koba akan melakukan serangkaian ritual tertentu dengan berdoa dan menyembelih ayam atau kambing.
-
Kapan kaki sering kram saat hamil? Kondisi kaki kram juga sering kali meningkat pada kondisi wanita hamil.
-
Kenapa Golok Sulangkar dianggap sakral? Bagi masyarakat Banten, golok Sulangkar menjadi senjata tradisional yang sakral. Ini terkait bahan bakunya yang menggunakan besi tua yang disinyalir tetap hidup saat dijadikan bahan golok.
-
Kenapa Lalove dianggap sakral? Dikarenakan dulunya Lalove ini tidak boleh sembarangan ditiup, karena bagi orang-orang yang biasa kerasukan roh, jika mendengar suara Lalove maka dengan spontan orang tersebut akan kerasukan.
This is title
Menurut Kaka, sejak mengoleksi Vespa pada 2006, dirinya sudah lama ingin memiliki sepeda motor listrik bergaya klasik. Sesuai dengan prinsipnya sebagai pecinta alam.
"Saya tidak suka sepeda motor listrik baru. Desainnya tidak keren. Rebadge doang," ungkap Kaka pada Merdeka.com, baru-baru ini.
Kaka merasakan pengalaman baru dan berbeda saat menggunakan Vespa listriknya. Orang-orang mudah di jalan tersenyum, sebab Vespanya tidak menimbulkan suara sehingga tidak bising. Dan mengeluarkan asap, sehingga tidak polusi dan bikin batuk.
Pada April, baterai Vespa listrik Kaka diganti dengan yang lebih besar dayanya supaya jarak tempuhnya lebih panjang. Diganti di Elders Garage, Jakarta, yang dibangun oleh Heret Frasthio. "Saya sudah kenal lama dengan Heret," ucap Kaka dengan gayanya yang santai. Sejak itu, Vespa klasiknya makin sering dipakai jalan. Terutama buat harian ke Jalan Potlot, misalnya, bila ada meeting manajemen atau latihan. "Saya juga jadi males nyetir," ujarnya.Meski motor listrik, Kaka tidak khawatir mengenai jarak tempuhnya. Justru dengan baterai, dia bisa mengukur jarak tempuh setiap perjalanannya dengan baik. Kelebihan lainnya, naik motor listrik tidak pegel karena motor langsung langsam, selain mudah untuk menyalip bila diperlukan di jalan.
Vespa Klasik Listrik Kaka Slank
Menggunakan Vespa Super tahun 1976.
Saking senangnya, Kaka ikut konvoi dari Cibubur ke Kementerian UMKM RI dan Perhubungan di kawasan Kuningan serta Medan Merdeka, Jakarta, untuk mendukung sahabatnya, Heret Frasthio dari Elders Elletrico, yang ekspansi kit konversi skuter listrik ke pasar Eropa.
- Mobil Satpol PP Tabrak Pemotor sampai Tewas, Sopir Jadi Tersangka
- Petugas KPK Diduga Bawa Masuk Mesin Hitung Uang ke Rumah Dinas Mentan SYL
- Maling Cerdik! Tak Bisa Gondol Mobil Malah Empat Ban Disikat, Pemilik Bengong Auto Syok
- Tak Jera, Kini Pemotor Nekat Lawan Arah di Tengah Padatnya Lalu Lintas Jl Cideng Raya