Dikira Harimau Sumatera, Macan Dahan Ditemukan Terjebak di Kamar Mandi Rumah Warga
Hasil identifikasi lapangan satwa itu diduga berasal dari kawasan hutan lindung di kaki gunung Pasaman yang berjarak 700 meter dari lokasi kejadian. Evakuasi disaksikan puluhan warga yang ingin melihat satwa langka itu sehingga petugas terpaksa membubarkan warga untuk memperlancar aktivitas evakuasi.
Tim Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar mengevakuasi satwa langka dan dilindungi jenis macan dahan (neofelis diardi) dari rumah warga Rimbo Batu Jorong Koto Padang, Nagari Anam Koto Utara, Kecamatan Kinali Pasaman Barat.
"Benar kita melakukan evakuasi macan itu dari rumah warga bernama Unan (34 ) warga Rimbo Batu Jorong Koto Padang, Kinali pada Rabu (28/4)," kata Pengendali Ekosistem Hutan BKSDA Sumbar, Ade Putra di Simpang Empat, Kamis (29/4).
-
Kapan bintang-bintang mati? Setiap Tahun, Ada Segini Bintang yang Mati di Galaksi Bima Sakti Bintang pun bisa hancur setiap tahunnya dan melakukan "regenerasi". Komposisi bintang di langit terus berganti seiring dengan perkembangan waktu.
-
Kenapa Sate Brutu dianggap istimewa? Bagi penikmat kuliner, sate brutu sering dianggap sebagai hidangan yang istimewa karena memberikan pengalaman makan yang berbeda dari sate daging biasa.
-
Kapan Dewi Sartika meninggal? Dewi Sartika meninggal pada 11 September 1947 di Cineam, Tasikmalaya, Jawa Barat.
-
Kapan Sawah Segar Sentul buka? Sawah Segar Sentul buka setiap Selasa–Minggu pukul 09.00-18.00 WIB saat weekdays. Saat weekend, buka pukul 08.00-18.00 WIB.
-
Mengapa Sate Bumbon dinamai begitu? Nama Sate Bumbon diambil dari bahasa Jawa, yaitu "Bumbon" yang berarti bumbu. Sesuai namanya, makanan ini memang kaya akan rempah-rempah.
-
Siapa Dewi Rengganis? Legenda Dewi Rengganis penjaga Gunung Argopuro Diceritakan bahwa Dewi Rengganis, putri dari Kerajaan Majapahit, diasingkan ke puncak gunung bersama enam dayangnya.
Dia mengatakan awalnya saat masuk rumah keluarga tersebut menyangka satwa tersebut adalah harimau Sumatera tetapi hewan itu adalah macan dahan. Setelah itu, warga melaporkan kepada petugas Puskeswan Kinali yang selanjutnya diteruskan kepada BKSDA Resor Agam.
Mendapat laporan itu, tim BKSDA yang mendatangi lokasi langsung melaksanakan evakuasi satwa dari dalam kamar mandi.
"Butuh waktu tiga jam tim BKSDA bersama Babinsa, Bhabinkamtibmas, Polsek Kinali dan warga baru dapat menggiring satwa dilindungi itu ke kandang yang sudah disiapkan," ujarnya.
Dia menyebutkan satwa itu diduga masuk ke rumah warga setelah berkelahi dengan jenisnya. Kemudian terjebak di dalam kamar mandi.
Hasil identifikasi lapangan satwa itu diduga berasal dari kawasan hutan lindung di kaki gunung Pasaman yang berjarak 700 meter dari lokasi kejadian. Evakuasi disaksikan puluhan warga yang ingin melihat satwa langka itu sehingga petugas terpaksa membubarkan warga untuk memperlancar aktivitas evakuasi.
Selanjutnya, satwa dibawa tim BKSDA ke kantor Resor KSDA Agam di Lubuk Basung untuk diobservasi. Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Babinsa dan Bhabinkamtibmas Nagari Anam Koto Utara, Polsek Kinali dan warga setempat yang telah membantu upaya evakuasi hewan itu.
Baca juga:
179 Jenis Burung di Indonesia Terancam Punah
Usai Dinaiki Lucinta Luna, Lumba-Lumba Hidung Botol Akhirnya Dievakuasi
Harimau Sumatera, Raja Rimba yang Jago Berenang
KLHK Sita Puluhan Satwa Dilindungi dari Sebuah Rumah di Kuta Bali
Komodo, Kadal Terbesar di Dunia Asli Indonesia
Tangkap Seekor Penyu Lekang, 7 Warga Gunungkidul Jadi Tersangka