Ini hasil autopsi wanita hamil yang dimutilasi di Tangerang
Jenazah yang diketahui Nur Astiyah alias Nuri itu hingga hari ini masih dititipkan di kamar jenazah RSUD kab Tangerang.
Pihak RSUD Kabupaten Tangerang membuka sedikit hasil otopsi terhadap wanita hamil yang tewas dimutilasi di rumah kontrakan Cikupa, Kabupaten Tangerang. Banyak luka lebam di sekujur tubuh korban.
"Ada luka lebam yang ditemukan di bagian kepala, bagian lagi masih dalam pemeriksaan, ini luka lebamnya diduga akibat benturan benda tumpul," ujar Humas RSUD Kabupaten Tangerang Ahmad Nizar, Rabu (20/4).
Seperti diberitakan sebelumnya pada Rabu (13/4) lalu. Jenazah yang diketahui Nur Astiyah alias Nuri itu hingga hari ini masih dititipkan di kamar jenazah RSUD Kabupaten Tangerang.
Kapolresta Tangerang Kombes Pol Irman Sugema mengatakan, tim DVI masih bekerja mengidentifikasi potongan jenazah korban. "Masih kami perlukan untuk identifikasi," kata Irman.
Kepolisian hingga kini juga masih menyelidiki kasus kematian wanita hamil dimutilasi di Kampung Telaga Sari, Desa Telaga Sari, RT 12 RW 01, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tengerang. Kabid Dokes Polda Metro Jaya Kombes Pol Musyafak menuturkan, korban dimutilasi dengan menggunakan gergaji.
"Yang dipakai memotong lebih tepatnya seperti gergaji. Kenapa demikian? Karena potongan tulangnya juga rapih," kata Musyafak di Polda Metro Jaya, Selasa (19/4).
Bagian tubuh korban yang dipotong dengan gergaji, lanjut Musyafak, yakni lengan tangan tepat di bawah sandi bahu dan potongannya rapih. "Sehingga kalau dilaksanakan secara profesional tidak demikian, barangkali untuk memudahkan supaya gampang dibawanya. Namun terkait gergaji, itu masih perlu dibuktikan kebenarnnya," ungkapnya.
Baca juga:
Pembunuh wanita hamil di Cikupa sembunyi di 3 daerah di Sumsel
Polisi periksa 18 saksi usut kasus mutilasi wanita hamil
Keluarga korban mutilasi wanita hamil minta pelaku dihukum berat
Polisi tes DNA anak pertama wanita hamil dimutilasi di Cikupa
Wanita hamil dimutilasi pakai gergaji karena tulang terpotong rapih
Pelaku mutilasi wanita hamil kabur ke Palembang
Pelaku mutilasi wanita hamil di Cikupa diduga kabur ke Palembang
-
Siapa saja ibu hamil yang rentan mengalami mual dan muntah berlebihan? Selain disebabkan oleh faktor hormonal, ada juga beberapa kondisi pada ibu hamil yang rentan mengalami mual dan muntah berlebihan. Misalnya pada perempuan yang menjalani kehamilan pertama, hamil anak perempuan atau kembar, punya riwayat hiperemesis gravidarum, obesitas saat hamil, atau mengalami hamil anggur.
-
Kenapa mimpi keguguran bisa terjadi pada ibu hamil? Ada banyak alasan untuk menjadi stres selama kehamilan. Sebagai contoh, perasaan prihatin tentang kesehatan dan kesejahteraan bayi, sehingga menyebabkan masalah gangguan tidur dan pikiran menjadi negatif.
-
Bagaimana payudara ibu menyusui berubah? Produksi ASI dimulai bahkan sebelum pasokan ASI lengkap, biasanya dua hingga empat hari setelah melahirkan. Pada tahap ini, beberapa ibu mengalami masa pembengkakan ketika payudara terasa sangat penuh dan tidak nyaman. Namun, ini biasanya berlangsung singkat dan membaik dalam 48 hingga 72 jam.
-
Apa yang terjadi pada wanita tua tersebut? ID, wanita berusia 54 tercebur sumur kerek sedalam 25 meter. Peristiwa itu terjadi di rumahnya Jalan Raya Hankam, Kelurahan Jatimurni, Kecamatan Pondokmelati, Kota Bekasi.
-
Kenapa menjahit dianggap berbahaya bagi ibu hamil? Dalam larangan tersebut diungkapkan bahwa menjahit saat hamil dapat menyebabkan bayi lahir cacat atau mengalami bibir sumbing. Mengerikan, bukan? Namun, apakah benar demikian?
-
Kapan HB tinggi pada ibu hamil perlu diwaspadai? Kadar HB tinggi juga bisa menjadi penanda kondisi kesehatan lain, seperti penyakit paru-paru atau jantung.