Ketakutan, Penjual Bubur Diduga Pembunuh Bocah Perempuan di Bogor Menyerahkan Diri
Seorang pria yang mengaku sebagai pembunuh bocah 8 tahun di Megamendung, Bogor, Jawa Barat menyerahkan diri. Pemuda yang diketahui berinisial H alias Y (23), berprofesi sebagai penjual bubur keliling itu menyerahkan diri ke Polsek Moga, Pemalang, Jateng, Rabu (3/7/).
Seorang pria yang mengaku sebagai pembunuh bocah 8 tahun di Megamendung, Bogor, Jawa Barat menyerahkan diri. Pemuda yang diketahui berinisial H alias Y (23), berprofesi sebagai penjual bubur keliling itu menyerahkan diri ke Polsek Moga, Pemalang, Jateng, Rabu (3/7/).
Kabar tersebut kini telah menyebar hingga ke pihak keluarga korban FAN, yang jasadnya ditemukan terbungkus kain di bak mandi kontrakan milik Didin, kakek korban.
-
Kenapa Bogor disebut Kota Hujan? Karena jumlah milimeter air yang tercurah berada di atas angka 2.000, maka bisa dipastikan jika intensitas air hujan bisa terus turun sepanjang tahun. Ini yang membuat Bogor masih diselingi kondisi hujan saat musim kemarau karena jumlah kandungan air di awan yang tinggi.
-
Apa yang keluar dari sumur di Bogor? Beredar di media sosial semburan gas bercampur air di lahan belakang bangunan kontrakan, Kampung Leuwi Kotok, Desa Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (11/10).
-
Bagaimana Pawai Dongdang di Bogor dirayakan? Dalam kegiatan tersebut, ratusan warga mengarak beberapa alat pikul padi yang terbuat dari potongan batang bambu setinggi orang dewasa. Tidak hanya itu, Pawai Dongdang juga dimeriahkan oleh arak-arakan hasil bumi dan makanan yang dihias dalam beraneka bentuk dengan diiringi suara kendang, angklung, serta pukulan lesung.
-
Apa saja tempat wisata yang ada di Puncak Bogor? Di wisata Puncak Bogor, Anda bisa menemukan berbagai tempat wisata yang populer, indah, dan wajib dikunjungi. Mulai dari taman bunga yang megah, kebun teh yang hijau, air terjun yang segar, hingga taman safari yang seru.
-
Apa yang unik dari kambing di Bogor? Ada kambing bertanduk 5 yang menggegerkan masyarakat di Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
Keluarga dan kerabat korban di Bogor menyakini pria yang menyerahkan diri ke Polsek Moga adalah H alias Y. Bahkan seluruh keluarga besar Didin sempat mengucapkan kalimat 'Alhamdulillah' saat menerima informasi terduga pelaku sudah diamankan polisi.
"Saya yakin itu Yanto. Lihat dari fotonya yang tersebar saat penangkapan mirip sekali dengan dia," kata paman korban, Agus Budiono, Kamis (4/7).
Namun ia mengaku heran dan tidak menyangka H tega menghabisi nyawa keponakannya itu. Sebab, sejauh ini warga khususnya keluarga besar Didin, pemilik kontrakan tidak memiliki masalah dengan H.
"Karena orangnya pendiam dan jarang bergaul," kata Agus.
Setiap pulang berjualan bubur dari pukul 07.00 hingga 09.00 WIB, ia tak pernah keluar dari kamar kontrakan yang satu atap dengan kakek korban.
"Memang kalau mau makan atau beli sesuatu terkadang suka nyuruh korban ke warung, terus nanti FAN dikasih 'kulian' (imbalan uang)," kata dia.
Namun dia tidak melihat H memiliki gelagat tidak baik kepada FAN. Ketika keduanya sedang bermain di depan kontrakan, H tidak pernah menunjukkan perilaku aneh, seperti mencium, meraba dan lain sebagainya.
"Kalau main biasa saja. Gimana sih seperti yang lain. Enggak sampai gimana-gimana," kata dia.
Senada juga diutarakan Yuyun, tetangga korban. Beberapa hari sebelum tersiar kabat FAN menghilang pada Sabtu 29 Juni 2019 sore, tidak ada gelagat aneh dari perilaku H.
"Cuma memang Sabtu sore waktu dia mau pergi bawa tas item, kaya orang linglung. Kalau hari-hari sebelumnya sih ga biasa aja," ucapnya.
H diketahui mengontrak sudah lebih dari satu tahun dan kesehariannya berjualan bubur ayam keliling. Pintu kamar H berada di antara ruang utama yang menjadi pintu masuk rumah Didin. Di dalam ruangan H terdapat kamar mandi, tempat ditemukannya jasad FAN.
Sementara FAN tinggal bersama kakek neneknya lantaran kedua orang tua sibuk bekerja. Ibu korban, Rahmawati (28) menjadi tenaga kerja wanita di Taiwan, sedangkan ayahnya Taufik Hidayatullah bekerja sebagai teknisi di salah satu hotel di daerah Cisarua Puncak, Bogor.
Sementara itu, Kapolres Bogor Kota AKBP Andi Moch Dicky mengatakan, pihaknya belum dapat menyimpulkan apakah pria tersebut pelaku pembunuhan atau bukan. Pasalnya, polisi masih meminta keterangan yang bersangkutan
"Masih didalami pelaku atau bukan," katanya saat dikonfirmasi.
Kendati demikian, Dicky membenarkan kalau pria itu datang bermaksud menyerahkan diri. "(Menyerahkan diri?) Infonya begitu, karena ketakutan. Tapi kan kita masih dalami dulu," kata Dicky.
Baca juga:i
Usai Menyerahkan Diri, Pembunuh Bocah di Bak Mandi Diperiksa Intensif Polisi
Pembunuh Pria di Pantai Ancol Ditangkap di Yogyakarta
Polisi Kantongi Nama Pelaku Terduga Pembunuh Bocah Dalam Bak di Megamendung
Lengkapi Berkas, Denpom Sriwijaya Rekonstruksi Mutilasi Fera Oktaria
Motif Otong Bacok Anggota TNI di Cengkareng Karena Kesal Ditegur Selingkuh