Sempat Dilaporkan Hilang di Perairan Raja Ampat, 10 Penumpang Perahu Selamat
Perahu mesin yang mengangkut 10 penumpang dari Kota Sorong sempat dilaporkan hilang di Perairan Raja Ampat, Papua Barat sejak Sabtu (6/11) malam. Perahu itu akhirnya ditemukan, Minggu (7/11), dan seluruh penumpang dinyatakan selamat.
Perahu mesin yang mengangkut 10 penumpang dari Kota Sorong sempat dilaporkan hilang di Perairan Raja Ampat, Papua Barat sejak Sabtu (6/11) malam. Perahu itu akhirnya ditemukan, Minggu (7/11) , dan seluruh penumpang dinyatakan selamat.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Sorong Mochammad Arifin mengatakan, pihaknya menerima laporan dini hari pukul 00.30 WIT dari keluarga penumpang bernama Petrus Mirino. Mereka langsung menurunkan tim untuk melakukan pencarian.
-
Kapan kapal-kapal itu tenggelam? Kapal ini berasal dari pertengahan Dinasti Ming (1368-1644).
-
Kapan kapal itu tenggelam? Kapal yang berpenumpang 37 orang dan bermuatan ikan ini dikabarkan terbalik saat mengalami cuaca buruk di Perairan Selayar," ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Selasa (12/3).
-
Kapan bangkai kapal tersebut tenggelam? Para arkeolog mengatakan, temuan unik ini berasal dari periode Romawi dan Mamluk sekitar 1.700 dan 600 tahun lalu.
-
Kapan bangkai kapal itu diperkirakan tenggelam? Kapal berusia 3.300 tahun dan muatannya yang terdiri dari ratusan amphorae (bejana penyimpanan) yang masih utuh itu ditemukan di dasar laut Mediterania, seperti yang dilaporkan dalam siaran pers bersama hari ini dari Otoritas Purbakala Israel (IAA) dan Energean.
-
Kapan kapal Dinasti Ming tenggelam? Para arkeolog meyakini bangkai kedua kapal ini berasal dari periode yang berbeda dari Dinasti Ming, sekitar tahun 1368-1664.
-
Kapan kapal Uluburun tenggelam? Dengan usia sekitar 3.300 tahun, Uluburun tidak hanya menjadi contoh keterampilan teknik pembangunan kapal pada zamannya, tetapi juga menyimpan rahasia jaringan perdagangan global yang mengagumkan.
Perahu mesin itu dilaporkan berangkat dari pantai Suprau, Kota Sorong dengan tujuan Urbinasopen, Kabupaten Raja Ampat, pada Sabtu (6/11) pukul 17.00 WIT. Sesuai jarak tempuh, perahu itu diperkirakan tiba di Urbinasopen pada hari itu juga sekitar pukul 19.00 WIT. Namun hingga Minggu (7/11), keberadaannya belum diketahui.
"Setelah menerima laporan, tim kami langsung bergerak melakukan pencarian terhadap perahu mesin tersebut sejak pukul 02.30 WIT dengan menggunakan kapal KN SAR Baladewa 238," jelasnya.
Perkembangan teranyar, pihak keluarga melaporkan perahu mesin dan semua penumpang telah tiba di Urbinasopen Kabupaten Raja Ampat pada pukul 08.00 WIT. Seluruh penumpangnya selamat.
"Tim Basarnas Sorong bersama personel Polisi Perairan Polda Papua Barat yang melakukan pencarian di perairan Raja Ampat telah kembali ke Sorong," ujarnya.
Baca juga:
2 Nelayan Hilang di Antara Pulau Panjang dan Tunda Serang
Hilang Dua Pekan di Pedalaman Australia, Bocah 4 Tahun Ditemukan
Main Banjir, Bocah 13 Tahun Hilang Terseret Arus Sungai
3 Hari Hilang Setelah Masuk Hutan, Nenek di Bone Ditemukan Meninggal
Wisatawan Tewas Terseret Ombak di Bali, Guide yang Coba Menolong Ikut Hilang
Terpeleset Saat Bermain di Kali Angke, Bocah Perempuan Hilang Terbawa Arus