Polisi Musnahkan 133 Kg Sabu Selundupan dari Malaysia di Aceh Timur
"Pengungkapan kali ini tergolong besar. Harganya mencapai Rp150 miliar. Dengan pengungkapan ini, setidaknya 666.500 generasi muda terselamatkan," ungkapnya.
Kepolisian Resor (Polres) Aceh Timur memusnahkan barang bukti berupa narkotika jenis sabu sebanyak 133 kilogram, pada Rabu (15/12).
"Narkotika ini hasil pengungkapan yang dilakukan personel Satresnarkoba Polres Aceh Timur 3 Desember 2021 lalu di Desa Lhok Dalam, Kecamatan Peureulak," kata Kapolres Aceh Timur, AKBP Mahmun Hari Sandy Sinurat.
-
Siapa Abu Bakar Aceh? Abu Bakar Aceh, seorang tokoh intelektual tersohor asal Aceh yang telah melahirkan banyak karya di bidang keagamaan, filsafat, dan kebudayaan.
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
-
Kapan wabah Kolera menyerang Aceh? Aceh menjadi salah satu daerah yang terkena wabah virus pada saat Agresi Militer Belanda II.
-
Bagaimana polisi menangani kasus narkoba di Makassar? Doli mengaku, menjelang tahun baru 2024 pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau titik rawan peredaran narkotika di Makassar."Tentunya kita sudah mulai melaksanakan operasi dan gencar-gencar kita gelar razia di tempat-tempat yang sudah kita mapping di Makassar raya, dan di tempat hiburan juga kita gelar jelang tahun baru," terang Doli.
Mahmun menceritakan, narkotika jenis sabu ini diselundupkan dari Malaysia. Rencananya akan dikirim ke berbagai daerah di Indonesia, namun, lebih dahulu terlacak oleh petugas. Sehingga tersangka berinisial BL (41) ditangkap bersama barang bukti 133 kilogram sabu.
Dia menyebut, jumlah narkotika yang berhasil diungkap kali ini sangat besar. Banyak jiwa generasi muda yang akan hancur kalau saja barang haram tersebut berhasil diedarkan oleh pelaku.
"Pengungkapan kali ini tergolong besar. Harganya mencapai Rp150 miliar. Dengan pengungkapan ini, setidaknya 666.500 generasi muda terselamatkan," ungkapnya.
AKBP Mahmun memohon dukungan dari semua pihak untuk memberantas peredaran narkotika yang sudah sangat meresahkan, serta berharap Pemerintah Kabupaten Aceh Timur agar memberikan materi tentang bahaya narkoba dalam kurikulum pendidikan formal maupun non-formal.
Baca juga:
Ekspresi Rizky Nazar Saat Dihadirkan Dalam Konpers Kasus Narkoba
Polda Aceh Musnahkan 100 Kg Sabu dalam Mesin Pengaduk Semen, 445 Kg Ganja Dibakar
VIDEO: Bobby Joseph, Pernah Jadi Driver Online Kini Edarkan Tembakau Gorila
Terjerat Narkoba, Ini Perjalanan Karier Rizky Nazar dari FTV hingga Film
Deretan Miliarder dan Tokoh Dunia yang Akui Pernah Pakai Narkoba