Polisi Tak Temukan Unsur Pidana Terkait Pemotongan BST untuk Ambulans di Depok
Sebelumnya ramai soal seorang warga yang mengeluh karena adanya dugaan pemotongan sebesar Rp50 ribu yang alokasinya akan digunakan untuk perbaikan mobil ambulans. Keluhan warga itu ramai beredar di sosial media. Namun setelah didalami oleh pihak kepolisian dan dilakukan gelar perkara, tidak ditemukan unsur pidana.
Kasus dugaan pemotongan dana bantuan sosial tunai (BST) di RW 05 Kelurahan Beji Kecamatan Beji Depok dinyatakan tidak terpenuhi unsur pidana. Hal itu diketahui setelah penyidik melakukan gelar perkara.
"Dari hasil gelar sementara tidak masuk unsur, baik tipikor maupun pidana lain," kata Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno, Kamis (5/8).
-
Apa saja ragam bantuan dalam Bansos PKH? Besaran Bansos PKH 1. Ibu hamil/nifas: Rp750.000/tahap atau Rp3.000.000/tahun2. Anak usia dini 0-6 tahun: Rp750.000/tahap atau Rp3.000.000/tahun3. Pendidikan anak SD/sederajat: Rp225.000/tahap atau Rp900.000/tahun4. Pendidikan anak SMP/sederajat: Rp375.000/tahap atau Rp1.500.000/tahun 4. Pendidikan anak SMA/sederajat: Rp500.000/tahap atau Rp2.000.000/tahun 5. Penyandang disabilitas berat: Rp600.000/tahap atau Rp2.400.000/tahun 7. Lanjut usia: Rp600.000/tahap atau Rp2.400.000/tahun
-
Bansos beras apa yang dihentikan penyalurannya? Pemerintah akan menghentikan sementara penyaluran bantuan sosial (bansos) beras kemasan 10 kilogram (kg) mulai 8-14 Februari 2024.
-
Siapa yang membagi bansos? Menteri Sosial Tri Rismaharini menjelaskan alasan dirinya jarang membagikan langsung bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat.
-
Apa yang berhasil diselamatkan Kemensos terkait penyaluran bansos? Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menyampaikan progres perbaikan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang di tahun 2020 banyak mendapatkan catatan dari BPK, BPKP, dan KPK. Dalam acara yang diselenggarakan di Gedung ACLC KPK tersebut Mensos Risma menyatakan potensi kerugian negara penyaluran Bansos lebih dari Rp523 M/bulan dapat diselamatkan melalui penidaklayakan penerima Bansos yang dilakukan bersama Pemerintah Daerah sebanyak 2.284.992 Keluarga Penerima Manfaat (KPM)
-
Apa yang ditemukan oleh tim eskavasi di Situs Keputren, Bantul? Pada Selasa (7/9), Tim eskavasi Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta menemukan sebuah artefak fragmen gerabah di Situs Keputren, Kawasan Cagar Budaya (KCB) Kerto-Pleret, Bantul. Artefak itu diduga merupakan wadah air era Kerajaan Majapahit.
-
Apa itu tunangan? Pertunangan adalah momen membahagiakan seseorang yang hendak mempersiapkan diri menuju jejang pernikahan. Pertunangan juga bisa diartikan sebagai janji pranikah.
Sebelumnya ramai soal seorang warga yang mengeluh karena adanya dugaan pemotongan sebesar Rp50 ribu yang alokasinya akan digunakan untuk perbaikan mobil ambulans. Keluhan warga itu ramai beredar di sosial media. Namun setelah didalami oleh pihak kepolisian dan dilakukan gelar perkara, tidak ditemukan unsur pidana. Kasusnya pun tidak ditingkatkan ke penyidikan.
"Pertama untuk tipikor tidak masuk karena Ketua RW bukan pegawai negeri atau pejabat negara hasil koordinasi BKN," ujar dia.
Yogen menambahkan, pihaknya juga tidak menemukan adanya unsur penggelapan. Dikatakan dia, saat penyaluran dilakukan langsung oleh petugas PT Pos Indonesia kepada warga.
"Warga sendiri yang memasukkan ke kotak donasi," kata dia.
Uang donasi itu pun sudah dikembalikan kepada warga. Sehingga pihaknya juga tidak menemukan unsur pemerasan dalam kasus tersebut. “Tidak ada unsur pemaksaan atau kekerasan dalam memberi donasi. Sekarang uang dikembalikan semua. Untuk biaya perbaikan ambulans dan lainnya dibayar akhirnya oleh Ketua RW sendiri,” kata dia.
Sebelumnya, Ketua RW 05 Kelurahan Beji, Kecamatan Beji Depok, Kuseri mengatakan tidak pernah ada pemotongan dana BST. Dia menduga ada warga yang salah persepsi karena saat bersamaan juga dilakukan donasi untuk perbaikan ambulans warga. Ambulans tersebut merupakan swadaya warga yang selama ini donasinya berasal dari warga juga.
Ditegaskan Kuseri bahwa saat menerima dana bansos dilakukan langsung oleh pihak PT Pos Indonesia kepada penerima. Warga mendapat dana Rp600 ribu.
"Tidak ada pemotongan. Penerima riil menerima Rp600 ribu,” kata Kuseri.
Sebelum hari pencairan dana bansos, pengurus lingkungan sudah bersepakat untuk menggalang donasi perbaikan ambulans dan operasional lain berupa paket sembako dan kain kafan gratis. Informasi itu pun sudah disosialisasikan pada warga melalui masing-masing RT. Namun dia menduga masih ada warga yang tidak paham maksud tersebut sehingga menuduh itu sebagai potongan.
"Intinya kita sudah sosialisasikan lewat RT. Tapi mungkin ada yang tidak mengerti sehingga dibilang potongan untuk bensin,” tegasnya.
Selama ini operasional untuk ambulans dilakukan secara swadaya. Dan saat ini mobil itu harus diperbaiki karena sempat rusak akibat mobilitas yang terlalu tinggi. Bahkan mobil sempat mogok di jalan ketika mengantar pasien ke RSUD Cibinong. Pengurus lingkungan berinisiatif untuk menggalang dana perbaikan ambulan yang diperlukan sebesar Rp 6,5 juta.
“Itu ada kotaknya juga bisa dilihat. Jadi kami tidak memungut atau mengutip seperti yang ramai diberitakan,” pungkasnya.
Baca juga:
BNPT-Kemensos Salurkan Bansos untuk Mitra Deradikalisasi dan Korban Teroris
Ekonom: Besaran Bansos Tunai Harusnya Diberikan Rp1 Juta per Kepala Keluarga
Chatib Basri Usul BLT Disalurkan ke Masyarakat yang Mau Divaksinasi Covid-19
3 Fakta Beras Bansos dari Kemensos Kuning dan Berkutu, Pemprov Jatim Lakukan Ini
Sidak ke Madura untuk Cek Bansos, Ini yang Ditemukan Wagub Jatim
Bamusi PDIP Sebar Ribuan Paket Bansos & Vitamin buat Warga Jalani Isoman