10 Penyebab Sulit Tidur Walau Badan Sudah Lelah dan Mata Mengantuk
Saat badan terasa lelah dan mengantuk, kadang kita tetap tidak bisa tidur dengan mudah. Ini sejumlah alasannya.
Pernah merasa kelelahan hingga mata berat untuk terbuka, tetapi tubuh tetap tidak bisa terlelap? Situasi ini kerap terjadi, dan penyebabnya sering kali lebih kompleks dari sekadar "kurang istirahat." Dilansir dari Healthshots, berikut adalah 10 alasan umum mengapa sulit tidur meskipun tubuh sudah merasa lelah, serta beberapa tips untuk mengatasinya.
1. Siklus Tidur yang Terganggu
Jam biologis tubuh atau circadian rhythm bertanggung jawab mengatur kapan kita harus tidur dan bangun. Ketika Anda bekerja dengan pola waktu yang tidak menentu, seperti shift malam atau sering bepergian lintas zona waktu, ritme ini menjadi kacau. Akibatnya, meski lelah, tubuh tidak selaras dengan kebutuhan tidur Anda.
-
Bagaimana cara mengatasi kesulitan tidur agar tidur lebih berkualitas? Yohana mengakui banyak orang kesulitan untuk tidur di waktu yang tepat, namun jika menginginkan kualitas tidur yang baik dapat mencoba dengan menghitung mundur dan mendengarkan napas sendiri.
-
Bagaimana cara mengatasi kurang tidur? Untuk mencegah kurang tidur, Anda perlu menjaga pola tidur yang sehat dan teratur, menghindari hal-hal yang dapat mengganggu tidur, seperti kafein, alkohol, rokok, dan gadget, serta melakukan aktivitas fisik yang cukup dan teratur.
-
Bagaimana cara mengatasi badan lelah tapi sulit tidur? Tubuh yang lelah dan kesulitan tidur dapat mengganggu aktivitas harian dan kesehatan secara keseluruhan. Oleh karena itu, perlu adanya penanganan yang sesuai dengan penyebabnya. Berikut beberapa cara yang dapat membantu mengatasi kelelahan dan kesulitan tidur:
-
Bagaimana cara saluran pernapasan menjadi lebih sempit saat tidur? Pada tahap rapid eye movement (REM) selama tidur, otot di sekitar saluran udara sedikit melemas. Hal ini membuat otot pendukung saluran udara menjadi lebih santai, yang pada gilirannya membuat saluran pernapasan lebih tegang. Semakin sempitnya saluran ini menyebabkan peningkatan kecepatan udara yang melewatinya, menghasilkan lebih banyak getaran dan suara.
-
Kenapa tidur siang bisa jadi tanda adanya masalah tidur? Meskipun tidur siang ini mungkin terasa baik untuk sementara, akan mengganggu kualitas tidur mereka di malam hari dan berpotensi meningkatkan risiko kanker.
-
Kenapa tidur yang cukup dan berkualitas penting untuk kesehatan jantung? Kurang tidur atau tidur yang terganggu dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, obesitas, dan diabetes, yang semuanya merupakan faktor risiko penyakit jantung.
Tips: Cobalah menjaga jadwal tidur yang konsisten, bahkan pada hari libur.
2. Tidur Siang yang Terlalu Lama
Tidur siang bisa menjadi pedang bermata dua. Meskipun bisa menyegarkan tubuh, tidur siang terlalu lama atau di waktu yang tidak tepat justru mengganggu kualitas tidur malam. Penelitian di Nature and Science of Sleep menyebutkan bahwa tidur siang yang optimal hanya berlangsung sekitar 20-30 menit.
Tips: Batasi tidur siang dan hindari tidur di sore atau malam hari.
3. Konsumsi Kafein
Kafein, meskipun menjadi penyelamat untuk tetap terjaga, dapat bertahan dalam tubuh hingga 16 jam setelah dikonsumsi. Menurut Dr. Manjusha Agarwal, kafein menghalangi produksi adenosin, zat kimia yang mempromosikan rasa kantuk, sehingga tubuh tetap terjaga meskipun lelah.
Tips: Hindari minuman berkafein, seperti kopi atau teh, setelah pukul 14.00.
- Ini Alasan Mengapa Kita Sering Sulit Tidur saat Berada di Tempat Baru
- Penyebab Utama Bangun Tidur Tubuh Terasa Sakit, Kenali Ciri-cirinya
- Ini Penyebab Mengapa Mulut Menganga saat Tidur yang Membuat Tenggorokan Kering saat Bangun
- Badan Lelah Namun Sulit Tidur Malam? Temukan Penyebab dan Cara Mengatasinya
4. Stres dan Kecemasan
Stres adalah salah satu penyebab utama sulit tidur. Ketika stres, tubuh memproduksi hormon kortisol yang membuat Anda tetap terjaga. Pikiran yang terus menerus berputar—baik itu tentang tugas kantor atau rencana esok hari—bisa membuat tubuh sulit untuk rileks.
Tips: Luangkan waktu untuk meditasi atau pernapasan dalam sebelum tidur.
5. Depresi
Depresi tidak hanya memengaruhi suasana hati, tetapi juga pola tidur. Menurut Journal of Cellular and Molecular Medicine, 90% penderita depresi mengalami gangguan tidur. Beberapa tidur terlalu banyak di siang hari, sementara lainnya terjaga semalaman.
Tips: Jika Anda merasa depresi, berkonsultasilah dengan profesional kesehatan mental untuk mendapatkan bantuan.
6. Paparan Layar Digital
Paparan blue light dari ponsel, tablet, atau komputer dapat menekan produksi melatonin, hormon yang mengatur tidur. Selain itu, konten yang menarik di layar sering kali membuat pikiran tetap aktif dan terstimulasi.
Tips: Matikan perangkat elektronik setidaknya 30 menit sebelum tidur dan gunakan mode malam pada layar Anda.
7. Jet Lag
Bepergian melintasi beberapa zona waktu bisa mengacaukan jam biologis tubuh. Jet lag membuat tubuh merasa lelah pada waktu yang salah, sehingga sulit tidur saat malam tiba.
Tips: Beradaptasilah secara perlahan dengan zona waktu baru, seperti dengan tidur lebih awal atau lebih lambat sebelum bepergian.
8. Insomnia
Insomnia adalah gangguan tidur kronis yang menyebabkan kesulitan tidur atau mempertahankan tidur. Penyebabnya bisa berupa stres, gaya hidup, atau kondisi medis tertentu. Insomnia sering kali menciptakan siklus frustrasi—semakin Anda berusaha tidur, semakin sulit Anda terlelap.
Tips: Terapkan kebiasaan tidur yang sehat, seperti menjaga kamar tetap gelap dan tenang.
9. Gangguan Tidur Seperti Sleep Apnea
Sleep apnea adalah gangguan tidur serius di mana pernapasan sering berhenti selama beberapa detik. Gejalanya termasuk mendengkur keras, terbangun tiba-tiba dengan napas tersengal, atau merasa lelah meski sudah cukup tidur.
Tips: Jika mencurigai sleep apnea, konsultasikan dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.
10. Efek Samping Obat
Beberapa obat, seperti antidepresan, steroid, atau obat asma, dapat mengganggu pola tidur. Beberapa obat meningkatkan energi, sehingga tubuh tetap "terjaga" meski sebenarnya sudah lelah.
Tips: Diskusikan dengan dokter mengenai kemungkinan mengganti atau menjadwalkan ulang konsumsi obat Anda.
Mengatasi Sulit Tidur
Jika Anda kerap mengalami kesulitan tidur, langkah pertama adalah mengidentifikasi penyebabnya. Memperbaiki rutinitas tidur, membatasi kafein, dan menghindari stres dapat membantu. Namun, jika masalah ini terus berlanjut, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter.
Ingat, tidur bukan hanya soal istirahat, tetapi juga bagian penting dari kesehatan tubuh dan pikiran Anda. Dengan memahami dan mengatasi penyebab sulit tidur, Anda bisa menikmati malam yang lebih nyenyak dan segar di pagi hari.