Alami Diare Setelah Minum Kopi Susu, Apa Penyebabnya?
Kopi susu bisa menimbulkan diare bagi seseorang karena kandungan kafein dan susu di dalamnya.
Setelah minum kopi susu banyak orang yang mengalami masalah pencernaan termasuk diare.
Alami Diare Setelah Minum Kopi Susu, Apa Penyebabnya?
Diare yang terjadi setelah minum kopi susu bisa jadi disebabkan oleh beberapa hal, seperti karena kopi atau karena susunya. Sejumlah unsur di dalam kopi susu bisa menjadi penyebab diare ini.
Kafein dalam Kopi
Kandungan kafein dalam kopi dapat memberikan efek stimulan pada otak dan sistem saraf.
-
Apa yang membuat kopi hitam? Proses roasting memiliki tingkatan berbeda, mulai dari light roast yang menghasilkan biji cokelat muda hingga dark roast yang menghasilkan biji kopi hitam legam mengkilap.
-
Di mana Kopi Gunung Puntang ditanam? Sesuai namanya, komoditas ini berasal dari dataran tinggi Gunung Puntang yang ada di Kecamatan Cimaung, Desa Campaka Mulya dan Desa Pasir Mulya.
-
Bagaimana Dul Coffe meracik kopinya? Dull Coffee menyajikan kopi yang kita roasting sendiri dengan menggunakan biji kopi Gayo dan Temanggung. Sehingga cita rasa kopinya pun autentik dengan aroma yang khas. Apalagi di sini pelanggan dapat melihat langsung proses pembuatan kopi yang mereka pesan,” ujar Abdul.
-
Apa yang dirasakan penikmat kopi ketika menikmati secangkir kopi? Pengalaman menikmati kopi tidak hanya sebatas rasa di lidah. Setiap cangkir kopi membawa suasana khusus, mulai dari momen kesendirian yang penuh introspeksi hingga pertemuan hangat bersama teman-teman.
-
Bagaimana ular sowo kopi berburu mangsanya? Ular sowo kopi merupakan ular tidak berbisa. Mereka cenderung mengandalkan gigitan dan lilitannya untuk berburu mangsa.
-
Bagaimana cara kopi di Warung Kopi Tek Sun Ho diolah? Biji dijemur di bawah terik, kemudian disangrai dengan pasir. Setelahnya, kopi diayak dan ditumbuk menggunakan lesung.
Selain itu, kafein juga bersifat diuretik, yaitu dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil dan menyebabkan dehidrasi. Dehidrasi dapat memperparah diare dan mengganggu keseimbangan elektrolit dalam tubuh.
Asam dalam Kopi
Kopi mengandung berbagai jenis asam, seperti asam klorogenat, asam sitrat, asam malat, dan asam asetat. Asam-asam ini dapat memberikan rasa dan aroma pada kopi, tetapi juga dapat mengiritasi lambung dan usus.
Asam-asam ini dapat meningkatkan produksi asam lambung dan empedu dalam tubuh. Asam lambung dan empedu dapat merusak lapisan usus dan menyebabkan peradangan atau luka. Hal ini dapat menyebabkan diare, mual, muntah, atau sakit perut.
Susu
Susu mengandung laktosa yang harus dicerna oleh enzim laktase agar dapat diserap oleh usus.
Menambahi pemanis buatan pada kopi juga bisa menimbulkan bahaya ini. Pemanis buatan seperti sorbitol, manitol, atau silitol tidak dapat dicerna dengan baik oleh usus dan menarik air ke dalam usus. Hal ini dapat menyebabkan diare osmotik, yaitu diare yang disebabkan oleh peningkatan tekanan osmotik di dalam usus.
Mana yang Lebih Berdampak ke Pencernaan dan Membuat Diare Antara Kopi Hitam dan Kopi Susu?
Kopi hitam adalah kopi yang tidak dicampur dengan bahan tambahan lainnya, seperti susu, gula, atau krimer.
Semntara itu, kopi susu memiliki campuran susu di dalamnya. Mana yang lebih menyebabkan diare tidak bisa diketahui secara pasti.
Kandungan laktosa pada kopi susu bisa membuatnya lebih berbahaya bagi perut mereka yang memiliki intoleransi laktosa.
Jadi, tidak ada jawaban pasti tentang mana yang lebih berdampak ke pencernaan dan membuat diare antara kopi hitam dan kopi susu. Hal ini tergantung pada kondisi dan preferensi masing-masing individu.
Cara Cegah Diare saat Minum Kopi
- Minum kopi dengan porsi yang sesuai dan tidak berlebihan. Batasi konsumsi kopi Anda tidak lebih dari 3-4 cangkir per hari.
- Minum kopi setelah makan, bukan saat perut kosong. Hal ini dapat membantu melindungi lambung dan usus dari iritasi asam.
- Pilih kopi dengan kadar kafein dan asam yang rendah, seperti kopi decaf, kopi arabika, atau kopi cold brew.
- Hindari mencampur kopi dengan pemanis buatan jika Anda sensitif terhadap pemanis buatan. Gunakan gula alami, seperti madu, gula aren, atau gula merah sebagai alternatifnya.
- Minum air putih yang cukup setelah minum kopi untuk mencegah dehidrasi dan mengencerkan asam lambung.