Bangun Tidur Kok Rasanya Malah Pusing? Cari Tahu Apa yang Coba Diungkapkan Tubuhmu, Yuk!
Bangun tidur bukannya segar malah terasa pusing? Cari tahu apa yang berusaha diungkapkan tubuhmu!
Setelah melalui hari yang melelahkan, istirahat di malam hari pasti jadi hal yang paling dinantikan. Harapannya sih ketika terbangun di pagi hari bisa bikin tubuh lebih segar lagi. Tapi, bukannya rasa lelah berkurang, yang ada bangun tidur kok malah terasa pusing ya? Relate banget dengan yang kamu alami?
Pada dasarnya, tubuh berusaha mengomunikasikan kondisinya lewat gejala-gejala tertentu yang kamu rasakan. Tujuannya tentu saja supaya kamu bisa lebih aware dengan kondisi kesehatan sendiri dan bisa menemukan cara mengatasinya. Namun, ketika bangun tidur yang terasa malah pusing, apa sih yang sebenarnya ingin diungkapkan? Cari tahu penyebabnya yuk!
-
Kenapa sakit kepala bisa terjadi saat kita baru bangun tidur? DehidrasiSalah satu penyebab umumnya adalah kurangnya cairan dalam tubuh. Saat kita tidur, tubuh tetap melakukan proses metabolisme meskipun dalam kondisi istirahat. Hal ini membuat tubuh kehilangan cairan yang dapat menyebabkan dehidrasi. Kondisi ini dapat menyebabkan kepala terasa pusing saat bangun tidur. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk minum air putih sesuai dengan kebutuhan tubuh.
-
Apa saja penyebab tumit sakit saat bangun tidur? Tumit sakit saat bangun tidur sebenarnya dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari ligamen, peradangan pada jaringan dasar tumit hingga kekurangan hormon tiroid.
-
Kenapa perut terasa sakit saat bangun tidur? Rasa sakit berupa mulas untuk buang air besar di pagi hari sebenarnya adalah hal normal. Kondisi perut bergemuruh juga normal karena pagi hari merupakan waktu saat perut kosong dan sarapan sehingga kerap muncul rasa kembung dan mual di pagi hari.
-
Apa penyebab utama sakit perut saat bangun tidur? Pada saat kamu terbangun dengan heartburn, rasa asam di mulut, serta sakit perut yang menusuk, mungkin kamu mengalami GERD.
-
Kapan lutut terasa kaku saat bangun tidur? Gejala yang umum dirasakan adalah kekakuan pada lutut saat bangun tidur.
-
Kapan sakit kepala biasanya muncul saat berpuasa? Sakit kepala ini mungkin muncul ketika seseorang berpuasa di atas 16 jam. Rasa sakit ini mungkin hilang usai seseorang makan atau minum.
1. Kadar Gula Darah yang Rendah
Hipoglikemia atau kadar gula darah yang rendah adalah salah satu penyebab utama yang bikin sering pusing saat bangun tidur. Kondisi tersebut biasanya terjadi saat tubuh nggak mendapatkan cukup glukosa untuk diubah jadi energi, terutama setelah tidur semalaman di mana tubuh nggak mendapatkan asupan makanan. Hal ini bisa lebih sering terjadi pada orang yang memiliki diabetes dan mengonsumsi obat penurun gula darah atau insulin.
Gejala hipoglikemia tidak hanya pusing, tapi juga bisa termasuk keringat dingin, lemas, hingga detak jantung yang cepat. Menurut jurnal dari American Diabetes Association, penting untuk menjaga pola makan yang teratur dan memilih camilan sehat sebelum tidur seperti buah-buahan atau kacang-kacangan agar kadar gula darah tetap stabil semalaman.
2. Mengonsumsi Obat-obatan Tertentu
Rutin mengonsumsi obat-obatan tertentu juga bisa jadi penyebab kondisi pusing yang dirasakan saat bangun tidur, lho. Jenis obat seperti diuretik, antihipertensi, atau obat tidur kadang-kadang memiliki efek samping yang menyebabkan tekanan darah turun drastis saat kamu berdiri setelah bangun tidur. Kondisi ini dikenal dengan sebutan hipotensi ortostatik.
Kalau kamu merasa gejala ini cukup sering terjadi, ada baiknya untuk berdiskusi dengan dokter mengenai pengaturan dosis atau mungkin mengganti jenis obat. Studi yang dipublikasikan oleh Journal of Clinical Hypertension menemukan bahwa pasien yang mengalami pusing akibat obat antihipertensi bisa mengurangi gejalanya dengan mengubah waktu konsumsi obat, misalnya diminum saat malam hari.
3. Mengalami Vertigo
Vertigo adalah kondisi di mana kamu merasa lingkungan di sekitar berputar atau bergoyang, padahal sebenarnya tidak. Hal ini bisa terjadi kapan saja, termasuk saat bangun tidur. Penyebab vertigo sangat beragam, mulai dari gangguan pada telinga bagian dalam, migrain, hingga posisi tidur yang salah.
- Hindari 5 Kebiasaan Buruk Ini Sebelum Tidur Agar Tubuh Segar dan Fit Saat Bangun di Pagi Hari
- Penyebab Utama Bangun Tidur Tubuh Terasa Sakit, Kenali Ciri-cirinya
- Cara Agar Tetap Tidur Malam dengan Nyaman saat Hidung Buntu dan Pilek
- Posisi Tidur untuk Mengurangi Mual pada Ibu Hamil, Bantu Istirahat Lebih Nyenyak
Vertigo bisa sangat mengganggu dan membuat aktivitas sehari-hari terasa sulit. Menurut Mayo Clinic, salah satu cara untuk mengurangi gejala vertigo adalah dengan menghindari gerakan kepala yang tiba-tiba dan melakukan latihan keseimbangan secara rutin. Jika kamu sering mengalami vertigo saat bangun tidur, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
4. Beranjak dari Kasur Terlalu Cepat
Pernah dengar istilah 'head rush'? Ini terjadi ketika kamu bangun dari posisi tidur atau duduk terlalu cepat, menyebabkan darah yang seharusnya mengalir ke otak justru 'ngumpul' di bagian bawah tubuh. Hasilnya? Kepala berputar, pandangan kabur, dan rasa pusing yang cukup mengganggu.
Kondisi ini sebenarnya bisa dihindari dengan cara yang sangat sederhana, yaitu pastikan tubuh bergerak perlahan-lahan. Menurut sebuah artikel di Harvard Health Publishing, saat bangun tidur disarankan untuk diam sejenak sambil duduk di pinggir tempat tidur selama beberapa detik sebelum benar-benar berdiri. Dengan cara ini, tubuh punya waktu untuk menyesuaikan diri dan tekanan darah juga tidak turun secara tiba-tiba.
5. Terjadi Kehamilan
Bagi perempuan, pusing saat bangun tidur bisa jadi salah satu tanda awal kehamilan, lho. Perubahan hormon yang terjadi pada fase tersebut mempengaruhi aliran darah dan menyebabkan tekanan darah menjadi lebih rendah dari biasanya. Selain itu, kebutuhan nutrisi yang meningkat selama kehamilan bisa menyebabkan kadar gula darah menurun, yang akhirnya membuat kamu merasa pusing.
Jika kamu mencurigai kehamilan sebagai penyebab pusing yang dialami, pastikan segera melakukan tes kehamilan dan konsultasikan ke dokter. Menurut jurnal American College of Obstetricians and Gynecologists menekankan pentingnya pola makan seimbang, hidrasi yang cukup, dan istirahat yang memadai untuk mengurangi gejala pusing selama kehamilan.