Tertawa terbahak-bahak ampuh tingkatkan sistem kekebalan tubuh
Bahkan tertawa selama 15 menit dalam sehari dapat menurunkan berat badan.
Ada banyak cara untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, seperti banyak olahraga, menjaga pola makan, minum vitamin, dan lain sebagainya. Namun ada satu cara yang paling mudah dan tidak perlu banyak biaya, yaitu tertawa.
Ya, tertawa dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh pada manusia.
Menurut Mayoclinic.org, tertawa dapat meningkatkan kadar saliva immunoglobulin A, yang mana sebagai antibodi penting untuk melawan serangan infeksi dan bakteri berbahaya bagi tubuh.
Tertawa terbahak-bahak akan semakin dapat meningkatkan imun tubuh secara baik. Selain itu, tertwa juga memiliki efek baik lainnya, seperti menurunkan hormon stress yang dapat memicu penyakit, membawa banyak oksigen ke paru-paru, dan mengurangi berat badan.
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa tertawa selama 15 menit dalam sehari dapat menurunkan berat badan. Meskipun tidak turun secara drastis. Berdasarkan penelitian yang sama, orang dewasa dapat tertawa sekitar 13 kali dalam sehari. Semakin banyak tertawa, maka akan semakin sehat tubuh Anda.
Baca juga:
Ini yang terjadi pada tubuhmu saat perut kosong
Amankan melahirkan dengan metode lotus birth?
Mengunjungi kebun ganja legal terbesar se-Amerika Latin
Mimisan? Jangan sekali-kali mendongakkan kepala!
Ingin kuat berolahraga? Konsumsi cokelat hitam tiap hari!
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Siapa yang melakukan penelitian mengenai keheningan? “Sejauh ini, sampai penelitian kami muncul, belum ada tes empiris utama untuk pertanyaan ini. Dan itulah yang ingin kami berikan,” kata Rui Zhe Goh, peneliti bidang Sains dan Filsafat dari Johns Hopkins University. Goh dan para profesornya mengerjakan ilusi sonik untuk memahami jika orang merasakan keheningan saat mereka memproses suara dari perspektif kognitif.
-
Mengapa penelitian ini penting untuk memahami perkembangan tubuh dan penyakit? Studi ini memberikan pemahaman lebih lanjut tentang proses perkembangan yang mendasari, yang dapat membantu dalam penelitian dan penanganan penyakit di masa depan.
-
Kapan penelitian ini dilakukan? Studi ini didasarkan pada National Health and Nutrition Examination Survey (NHANES) 1999–2018, yang melibatkan lebih dari 17.000 wanita berusia 20 hingga 65 tahun.
-
Di mana penelitian tentang hubungan antara teh dan sakit kepala dilakukan? Namun, hasil data yang dipublikasikan pada tahun sebelumnya dalam jurnal Scientific Reports menunjukkan bahwa tidak terdapat indikasi keterkaitan antara konsumsi teh dan risiko migrain pada populasi di Eropa.
-
Mengapa penelitian ini penting? Selain membantu memahami lebih lanjut tentang sistem cuaca unik di planet es, temuan ini juga dapat membantu menjelaskan mengapa medan magnet Neptunus dan Uranus berbeda dengan medan simetris yang dimiliki Bumi.