Lezatnya Ketupat Colet, Hidangan Khas Melayu yang Wajib Disajikan Saat Lebaran di Kalimantan
Lebaran menjadi momen hadirnya hidangan-hidangan khas daerah yang mungkin jarang ditemukan serta menambah suasana Idul Fitri semakin terasa.
Lebaran menjadi momen hadirnya hidangan-hidangan khas daerah yang mungkin jarang ditemukan serta menambah suasana Idul Fitri semakin terasa.
Lezatnya Ketupat Colet, Hidangan Khas Melayu yang Wajib Disajikan Saat Lebaran dari Kalimantan
Hari Raya Idul Fitri akan segera tiba, umat muslim di seluruh penjuru Indonesia akan merayakannya dengan penuh suka cita. Selain itu, lebaran juga identik dengan tradisi mudik atau pulang ke kampung halaman untuk bertemu sanak saudara.
Namun, suasana lebaran kurang lengkap jika tidak ada masakan atau kuliner khas. Selain ketupat atau opor ayam, di Kalimantan Barat terdapat salah satu makanan khasnya yang selalu hadir ketika momen lebaran tiba yaitu Ketupat Colet. (Foto: Pixabay)
-
Kenapa memberikan parcel makanan khas Lebaran itu pas? Parcel makanan khas lebaran selalu menjadi pilihan yang tepat karena dapat dinikmati bersama-sama selama momen Lebaran.
-
Di daerah mana Ketupat Lemak merupakan hidangan khas? Ketupat lemak adalah hidangan khas Melayu yang umum disajikan saat hari raya Idul Fitri.
-
Bagaimana cara membuat makanan khas Jawa Barat, Colenak? Colenak akronim dari “Cocol Enak”. Jajanan khas Bandung ini sudah dikenal sejak tahun 1930-an. Makanan ini terbuat dari olahan peuyeum yang dibakar lalu disiram gula merah kental serta toping parutan kelapa. Rasa asam peuyeum dan manis gula merah kental berpadi jadi satu saat digigit.
-
Apa yang paling identik dengan makanan khas lebaran? Makanan khas pun nggak ketinggalan tersaji di meja makan buat menemani momen silaturahmi. Kurang Lengkap Kalau Nggak Ada Nastar Ngobrolin soal makanan khas Lebaran, kurang lengkap kalau nggak ada toples nastar yang tersaji di meja.
-
Kuliner apa yang menjadi salah satu makanan khas Yogyakarta? Gudeg adalah salah satu makanan khas Yogyakarta yang paling terkenal.
-
Kenapa makan makanan berlemak saat Lebaran bisa berbahaya? Hidangan lebaran yang tinggi lemak jenuh dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah dan berdampak negatif pada kesehatan jantung.
Ketupat Colet masih tergolong makanan khas masyarakat Melayu, namun sajian ini cukup populer di Kabupaten Ketapang. Makanan ini tidak hanya hadir saat Idul Fitri saja, melainkan juga Idul Adha dan beberapa acara-acara besar lainnya.
Simak lezatnya Ketupat Colet khas Melayu yang dihimpun merdeka.com dari beberapa sumber berikut ini.
Terbuat dari Beras
Secara umum Ketupat Colet tak jauh berbeda dengan ketupat yang biasa kita jumpai. Masih terbuat dari bahan dasar beras yang kemudian dibungkus menggunakan anyaman daun kelapa. Kemudian, ketupat tersebut dimasak dengan cara direbus dengan santan sampai matang.
Lalu, di mana letak perbedaannya? Ketupat Colet penyajiannya dengan cara dicolet atau dicocol dengan rendang dimasak tidak terlalu kering. Bumbu-bumbunya pun akan semakin melimpah dan bisa menjadi bahan untuk cocolan. (Foto: Liputan6.com)
Kenikmatan menyantap Ketupat Colet ini adalah menggunakan tangan, daging rendang akan dipotong kecil-kecil sehingga lebih mudah untuk dimakan. Perpaduan ketupat yang lembut dengan rasa daging yang gurih, pedas, dan rempah-rempahnya sudah pasti menggoyang lidah siapapun.
Hidangan Penuh Makna
Cara menyantap Ketupat Colet yang menggunakan tangan ini rupanya mengandung makna. Tata cara menyantap seperti ini menjadi simbol kebersamaan dan kesederhaan dalam sebuah keluarga.
- Keseruan Warga Jateng Rayakan Lebaran 2024, Bagi-Bagi Ketupat Berisi Taoge hingga Lebaran Sapi
- Mengintip Tradisi Bada Riaya, Lebaran-nya Masyarakat Islam Kejawen Bonokeling di Banyumas
- Mengulik Lebaran Ketupat, Tradisi Penting dalam Budaya Masyarakat Muslim Jawa
- Cara Membuat Ketupat Lebaran yang Gurih, Empuk, dan Tahan Lama
Selain itu, dalam masyarakat Melayu tepatnya di Kayong Utara, seorang wanita harus bisa membuat ketupat. Apabila wanita tersebut tidak dapat membuatnya, maka ia dianggap sebagai orang pemalas.
Masuk Rekor MURI
Selain menjadi hidangan khas dan paling ditunggu-tunggu saat lebaran tiba, Ketupat Colet rupanya juga sudah terdaftar dalam Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).
Melansir dari situs resmi muri.org, tertulis tanggal 22 Oktober 2023 pada Festival Tanah Kayong pada Gawai Akbar Napak Tilas Perjuangan Pembangunan dan Budaya Kabupaten Ketapang bahwa Ketupat Colet berhasil disajikan dalam jumlah 6.311 porsi.
Cara Membuat
Untuk membuat Ketupat Colet ini tidak sulit, cukup sediakan beras dan anyaman ketupat lalu untuk bahan cocolnya hanya perlu daging sapi atau daging ayam dan juga bumbu-bumbu, seperti santan, cabe, ketumbar, kunyit, lengkuas, daun salam, serai, bawang (putih dan merah), garam dan penyedap.
Pertama, beras yang dimasukkan dalam anyaman yang dianyam dari bahan kelapa (anyaman ketupat) selanjutnya ditanak dengan cara direbus hingga matang, kira-kira 2-3 jam.
Selanjutnya siapkan bumbu untuk bahan racikan campuran lauknya seperti daging sapi atau ayam cara dimasak dengan cara masak seperti rendang. Saat memasak rendang tak boleh ketinggal bumbu-bumbu utamanya yaitu santan, cabe, ketumbar, kunyit, lengkuas, daun salam,serai, bawang (putih dan merah), garam, dan penyedap rasa.