Megahnya Masjid Baitul Makmur, Landmark Kota Meulaboh yang Bernuansa Timur Tengah
Masjid ini menjadi salah satu bangunan megah yang berada di Kabupaten Aceh Barat.
Masjid ini menjadi salah satu bangunan megah yang berada di Kabupaten Aceh Barat.
Megahnya Masjid Baitul Makmur, Landmark Kota Meulaboh yang Bernuansa Timur Tengah
Provinsi Aceh terkenal dengan nuansa Islamnya yang begitu kental. Di wilayah ini terdapat beragam bangunan masjid yang unik dan memiliki ciri khas masing-masing.
Salah satu masjid megah di Aceh selain Masjid Baiturrahman yaitu Masjid Agung Baitul Makmur yang terletak di Drien Rampak, Kecamatan Johan Pahlawan.
Masjid ini menjadi salah satu bangunan megah yang berada di Kabupaten Aceh Barat. (Foto: Wikipedia)
-
Bagaimana konsep Masjid Merah Kedung Menjangan? Secara konsep, masjid ini membawa unsur tradisional khas zaman kerajaan. Ini bisa terlihat dari adanya gerbang masuk masjid yang dibuat dari susunan batu bata merah, dengan pola konstruksi khas Trowulan, Majapahit.
-
Kapan Masjid Pecinan Tinggi Banten dibangun? Tahun pembangunan diperkirakan pada 1552, atau empat tahun sebelum pendirian Masjid Agung Banten lama pada 1556.
-
Bagaimana bentuk menara Masjid Sememen? Dilansir dari Liputan6.com, Menara Sangga Buwana itu sangat mirip dengan Menara Panggung Sangga Buwana milik Keraton Surakarta Hadiningrat. Menara itu berbentuk heksagonal yang memiliki arti arah mata angin dan empat unsur alam yaitu air, api, angin, dan tanah.
-
Apa yang menjadi ciri khas Masjid Al Ittihad di Tangerang? Masjid ini juga dikenal sebagai titik nol kilometer dari kawasan Tangerang Raya. Terlebih, terletak di dekat Kawasan Pasar Lama, masjid ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah semata melainkan ikon wisata sejarah, budaya dan religi di Kota Tangerang,” katanya, mengutip Pemkot Tangerang.
-
Mengapa Masjid At Taqwa Cirebon diganti namanya? Alasan renovasi juga karena posisinya sudah cukup melenceng dari arah kiblat, sehingga perlu diluruskan. Setelahnya, Koordinator Urusan Agama Cirebon, R. M. Arhatha, menginisiasi pergantian nama masjid agar tidak lagi menggunakan kata “Agung”. Ini karena saat itu sudah ada masjid bernama Masjid Agung Sang Cipta Rasa yang ada di Alun-Alun Kasepuhan dan menjadi salah satu masjid kuno paling tua yang ada di sana.
-
Kapan Masjid Raya Sumatra Barat diresmikan? Awal pembangunan masjid ini ditandai dengan peletakan batu pertama pada 21 Desember 2007 silam.
Secara kasat mata, bangunan ini mengombinasikan cat berwarna cokelat cerah dan juga warna merah bata yang berada di bagian kubah masjid.
Masjid Baitul Makmur ini masuk dalam sebuah buku bertajuk "100 Masjid Terindah di Indonesia" karya Teddy Tjokrosaputro dan Aryananda pada tahun 2011 silam.
Masjid Termegah
Dikutip dari duniamasjid.islamic-center.or.id, bangunan seluas 60.000 meter persegi ini menjadi bangunan terbesar dan termegah di wilayah Pantai Barat Provinsi Aceh. Masjid ini dapat menampung kurang lebih 7.000 jemaah.
Selain megah, letak bangunan masjid ini juga cukup strategis karena berada di persimpangan yang membelah beberapa kabupaten. Bagian Timur masjid terletak di persimpangan Kabupaten Ragan Raya dan Aceh Barat Daya.
Kemudian, di sebelah Barat terdapat persimpangan Aceh Jaya menuju Banda Aceh.
Sementara itu bagian Selatan diapit oleh Lautan Samudera Hindia dan pelabuhan Meulaboh menuju Kabupaten Simeulue. (Foto: duniamasjid.islamic-center.or.id)
Terdapat Tiga Kubah Besar
Dikutip dari berbagai sumber, ciri khas dari Masjid Baitul Makmur ini terletak pada kubahnya. Terdapat tiga buah kubah besar yang diapit oleh dua kubah menara air yang berukuran lebih kecil.
Bentuk dari kepala kubah masjid yang diresmikan tahun 1999 ini memiliki bentuk yang sama persis, sehingga menimbulkan kesan gaya arsitektur Timur Tengah yang begitu kental.
- Habiskan dana Miliaran, Begini Potret Masjid Mewah dan Megah di Daerah Terpencil Bikin Mata Terkesima
- Jadi yang Tertua di Kalimantan Barat, Ini Sejarah Masjid Jami Sultan Syarif Abdurrahman
- Masjid di Batabuah Sumbar Ini Tetap Berdiri Kokoh Meski Diterjang Banjir Bandang Lahar Dingin, Ini Potretnya
- Potret Masjid Kebanggaan Banjarmasin, Perpaduan Gaya Timur Tengah dan Kalimantan Berdiri di Tanah Bekas Asrama Tentara Kolonial
Begitu juga di bagian pintu gerbang masjid, tempatnya yang terpisah dari serambi masjid. Penempatan gerbang ini seakan-akan menyambut kedatangan para jemaah dan pengunjung dalam melihat bangunan megah yang membuat decak kagum.
Dengan letak pintu yang berjauhan ini, tentu saja menambah kesan estetika maupun keindahan dari tata letak setiap bagian bangunan masjid.
Nuansa Timur Tengah
Bergeser sedikit ke bagian dalam masjid, pengunjung maupun jemaah akan melihat langsung ruangan yang memiliki banyak tiang penyangga lantai dua sebagai Mezzanine.
Sementara itu, di bagian tengah ruangan terdapat ruang yang lapang lalu ditambah dengan ornamen lampu hias yang digantung di tengah-tengah ruangan. Nuansa Timur Tengah begitu terasa ketika sudah memasuki setiap ruangan masjid.
Gaya arsitektur Timur Tengah lainnya adalah bentuk Mihrab. Terkesan indah yang didominasi warna cokelat dan nuansa keemasan seperti material perunggu dibalut dengan ornamen Islam. Mihrab ini tampak begitu mewah dan mahal.