Begini Suara Bahasa Primitif Mesir hingga Inggris Kuno versi AI
Suara-suara kuno ini seperti dibangkitkan kembali dengan menggunakan Artificial Intelligence (AI).
Suara-suara kuno ini seperti dibangkitkan kembali dengan menggunakan Artificial Intelligence (AI).
Begini Suara Bahasa Primitif Mesir hingga Inggris Kuno versi AI
Penasaran bagaimana bahasa-bahasa kuno terdengar?
Dua buah video yang diunggah di Youtube beberapa bulan ke belakang berhasil menarik perhatian karena menampilkan bagaimana bahasa-bahasa kuno diucapkan.
-
Apa yang diramalkan oleh masyarakat Yunani Kuno terkait dengan AI dan robot? Masyarakat Yunani kuno tidak hanya menciptakan fondasi peradaban modern, namun mereka juga telah meramalkan robot dan inovasi teknologi masa depan lainnya, menurut buku Gods and Robots.
-
Bagaimana AI digunakan untuk membaca gulungan kuno tersebut? Para peneliti menggunakan teknologi mutakhir, seperti inframerah, pencitraan ultraviolet, dan tomografi untuk membaca papirus kuno yang sekarang menjadi bagian dari koleksi di Perpustakaan Nasional Napoli.
-
Kenapa masyarakat Yunani kuno meramalkan tentang AI dan robot? Argumen tersebut hampir sebagian besar berkisar pada Hepahaestus, dewa pengrajin dan pengerjaan logam Yunani.
-
Dimanakah ditemukannya gulungan naskah kuno yang berhasil diurai menggunakan AI? Pada abad ke-18, ratusan gulungan papirus ditemukan di perpustakaan sebuah vila mewah di kota - satu-satunya perpustakaan teks dari zaman Romawi kuno yang dapat ditemukan.
-
Kapan masyarakat Yunani kuno meramalkan tentang robot dan AI? Peradadan Yunani Kuno berkembang sekitar 3.000 tahun lalu, mulai tahun 1200 SM sampai 323 SM.
-
Apa yang dibayangkan oleh AI? Hasilnya sungguh memesona. Coldplay memainkan musik mereka di tengah latar belakang Gunung Bromo yang diselimuti kabut, menambah pesona dan kemegahan dari acara tersebut. Ribuan penonton terlihat memadati area tersebut.
Video ini diunggah oleh sebuah saluran bernama Equator AI, dan sesuai nama salurannya, bahasa-bahasa kuno ini dibuat dengan teknologi kecerdasan buatan (AI).
Melalui video-video ini, penonton diajak “berkelana melintasi waktu untuk mendengarkan logat bahasa yang terlupakan. Di mana setiap satu di antaranya diteliti secara hati-hati dan diucapkan dengan mahir,” menurut caption yang ditulis di kanal ini.
Berbagai bahasa ditampilkan dalam video ini, mulai dari Bahasa Mesir Kuno, Akkadia, Sumeria, Tionghoa Kuno, hingga Inggris Kuno. Banyak juga bahasa-bahasa lainnya.
Berikut logat bahasa primitif Mesir hingga Inggris kuno.
Ada yang Berbeda
Melansir laporan dari IFLScience, Rabu (11/10), ada hal yang sangat menarik, setidaknya bagi penutur bahasa Inggris, yang tertera dalam video ini.
Hal ini adalah betapa berbedanya Bahasa Inggris Kuno dan Bahasa Inggris masa kini.
Sebagian besar dari terjadinya perbedaan yang sangat kentara ini adalah akibat dari apa yang dikenal sebagai Pergeseran Vokal Besar.
Para penutur bahasa Inggris mulai mengucapkan vokal panjang mereka dengan cara yang berbeda mulai dari abad ke-15 hingga 18.
Akibatnya, para penutur bahasa Inggris modern merasa cukup asing terhadap Bahasa Inggris Kuno dan Bahasa Inggris Pertengahan.
Perubahan struktural dan tata bahasa juga terjadi dalam Bahasa Inggris Kuno. Karena itu, jika ada pengguna Inggris modern yang berkelana ke abad ke-12 pasti dia akan merasa kebingungan. Beberapa komentar dalam video tersebut juga menyatakan pendapatnya mengenai hal ini.
“Kupikir Bahasa Inggris Kuno terdengar seperti bahasa Denmark. Ternyata orang Denmark mengambil alih sebagian besar Inggris seperti yang dijelaskan. Anda benar-benar dapat melihat dari mana orang bermigrasi berdasarkan bahasa. Itu adalah hal yang sangat indah. Sangat menarik mendengar semuanya seperti ini," tulis username @burritonoodle4155.