Gawat! Lebah bisa kecanduan pestisida, bak manusia kecanduan rokok
Kecanduan itu menyebabkan jumlah lebah menurun drastis
Ilmuwan dari Universitas Newcastle dan Trinity College telah menemukan fakta yang cukup mencengangkan, bahwa lebah bisa mengalami kecanduan. Ironisnya, kecanduan lebah itu mirip dengan kecanduan manusia akan rokok.
Hasil penelitian ilmuwan menyatakan bila lebah sangat tertarik pada nektar bunga yang terkontaminasi pestisida, zat kimia yang dirancang untuk membunuh serangga hama. Lebah diketahui doyan mampir di bunga yang terkena pestisida meskipun sejatinya mereka tidak bisa merasakan pestisida tersebut.
-
Dimana tempat penelitian ini dilakukan? Bukti ini ditemukan lewat studi yang dipimpin oleh Gaia Giordano dari Universitas Milan, Italia.
-
Kapan penelitian ini dilakukan? Studi ini didasarkan pada National Health and Nutrition Examination Survey (NHANES) 1999–2018, yang melibatkan lebih dari 17.000 wanita berusia 20 hingga 65 tahun.
-
Di mana penelitian ini dilakukan? Tim peneliti dari Universitas Yonsei di Seoul, Korea Selatan, berhasil mengembangkan varietas beras hibrida yang dipadukan dengan protein daging sapi dan sel lemak.
-
Mengapa penelitian ini penting? Selain membantu memahami lebih lanjut tentang sistem cuaca unik di planet es, temuan ini juga dapat membantu menjelaskan mengapa medan magnet Neptunus dan Uranus berbeda dengan medan simetris yang dimiliki Bumi.
-
Siapa yang memuji penelitian ini? T. Thang Vo-Doan, seorang insinyur di Universitas Queensland, Australia, yang telah bekerja secara independen pada serangga cyborg, memuji penelitian ini karena pengaturannya yang sederhana.
"Lebah tidak bisa merasakan neonikotinoid di makanan mereka sehingga mereka tidak bisa menghindari pestisida yang mengandung zat semacam nikotin. Parahnya, kami menemukan bukti bila lebah lebih suka madu yang terkontaminasi zat racun itu," ujar Profesor Geraldine Wright, pimpinan penelitian tersebut, Daily Mail (22/04).
Lewat penelitian yang dipublikasikan di Jurnal 'Nature' kemarin (22/04), terungkap bila lebah kecanduan terhadap pestisida yang mengandung zat kimia mirip nikotin bernama 'neonikotinoid'. Zat itu mampu membuat lebah merasa mabuk, seperti saat manusia mengonsumsi narkoba atau kecanduan rokok.
Imbasnya, mereka akan terus kembali ke bunga berpestisida tadi walaupun zat itu berbahaya bagi otak mereka yang kecil. Bahkan, banyak badan konservasi lingkungan yang menyatakan jenis pestisida neonikotinoid berandil dalam penurunan jumlah lebah di dunia akhir-akhir ini.
Oleh sebab itu, mereka mendesak Uni Eropa untuk melarang pemakaian neonikotinoid pada pestisida.
Selain memabukkan, zat neonikotinoid juga diketahui merusak sistem navigasi lebah madu. Akibatnya, produksi madu lebah-lebah itu akan menurun drastis yang berakhir pada rusaknya keseimbangan lingkungan.
Di sisi lain, larangan penggunaan pestisida neonikotinoid mendapat penolakan dari para petani Eropa. Menurut mereka, tanpa pestisida tumbuhan-tumbuhan budidaya mereka akan rusak diserang hama.
Baca juga:
Kenali sebelum peringati! Ini 4 fakta tersembunyi dari Hari Bumi
Ditemukan cahaya hijau misterius di PLTN Fukushima
Bumi diklaim pernah 'santap' planet seukuran Merkurius
Rekor baru, paus ini berenang sejauh 22 ribu kilometer tanpa makan!
7 Misteri kehidupan di bumi yang masih buat ilmuwan heran