Ternyata T-Rex mini pernah hidup di Kutub Utara
Sepupu T-Rex ini hidup di utara Alaska pada 70 juta tahun lalu.
Predator mengerikan dari zaman dinosaurus, Tyrannosaurus Rex, ternyata tidak hidup di daerah beriklim hangat saja. Ternyata, ada saudara T-Rex ini yang juga hidup di Kutub Utara.
Seperti yang dilansir oleh Guardian LV (13/3), spesies dinosaurus pygmy atau cebol dengan nama latin Nanuqsaurus hoglundi diketahui pernah hidup di utara Alaska pada 70 juta tahun lalu. Reptil raksasa ini diberi nama mirip beruang kutub karena habitat dan salah satu ciri fisiknya mirip.
Dinosaurus ini memiliki ukuran setengah lebih kecil dari T-Rex dan bobotnya hanya tujuh persen dari bobot rata-rata T-Rex. Makhluk ini juga memiliki bulu tebal yang mampu melindungi dirinya dari udara super dingin Kutub Utara.
Namun begitu, berbeda dengan saat ini, Kutub Utara pada masa itu masih enak ditinggali karena tidak berupa daratan es saja. Sebagian besar daratannya merupakan gunung yang puncaknya tertutup es dan hamparan hutan konifer.
Kutub Utara pada saat itu hangat saat musim semi dan dingin saat musim salju. Sehingga, Nanuqsaurus hoglundi pun akhirnya harus pintar-pintar berburu seperti beruang kutub.
Selain dinosaurus Nanuqsaurus hoglundi yang ditemukan baru saja di daerah tersebut, juga ditemukan Pachyrhinosaurus. Pachyrhinosaurus sendiri merupakan sepupu dekat dari Triceratops.
Baca juga:
Kakek buyut T-Rex berhasil diidentifikasi
Ternyata Malaysia pernah 'diinjak' dinosaurus
Letusan gunung di zaman purba mampu binasakan dinosaurus
Asyiknya berkunjung ke pameran World of Dinosaurs di Austria
Peneliti temukan fosil dinosaurus pertama di jazirah Arab
-
Mengapa Dinosaurus punah? Batu besar yang dijuluki “kotak hitam” itu yang menyimpan sisa asteroid yang berbentuk gumpalan debu halus, yang diduga para peneliti pernah menghalangi sinar matahari. Kemudian, membuat suhu menjadi dingin, menghentikan fotosintesis, dan menghancurkan rantai makanan pada kala itu.
-
Bagaimana dinosaurus ini ditemukan? Penemuan ini merupakan hasil kerja sama antara Universitas Portsmouth dan Universitas Bath, yang telah melakukan penelitian di Pulau Isle of Wight selama lebih dari satu abad.
-
Kapan Dinosaurus punah? Batu ini ternyata memicu berbagai bencana hingga pada akhirnya menewaskan tiga perempat kehidupan di Bumi, termasuk dinosaurus. Batu besar yang dijuluki “kotak hitam” itu yang menyimpan sisa asteroid yang berbentuk gumpalan debu halus, yang diduga para peneliti pernah menghalangi sinar matahari.
-
Mengapa dinosaurus punah? Temuan kami secara khusus mendukung gagasan bahwa vulkanisme telah mengganggu atmosfer dan iklim jauh sebelum asteroid,
-
Dimana Dinosaurus punah? Hasil Penelitian Sebuah studi baru dari hasil analisis 40 sampel sedimen yang diambil dari deposit dengan kedalaman 1,3 meter di Tanis, Dakota Utara, yang terletak sejauh 3.000 kilometer (1.900 mil), di kawah utara asteroid Chicxulub,.Studi ini berhasil memberikan gambaran mengenai kumpulan debu, jelaga, dan partikel yang menyebar selama bertahun-tahun pasca benturan.