Jalan-Jalan di Pantai Bareng Ibunya, Bocah Ini Temukan Lima Tapak Kaki Dinosaurus Berusia 200 Juta Tahun
Ukuran tapak kaki raksasa ini membuat manusia terlihat seperti semut, menurut pakar.
Seorang bocah perempuan dan ibunya menemukan tapak kaki dinosaurus yang berukuran sangat besar saat berjalan-jalan di pantai South Wales, Inggris.
Tegan (10) dan ibunya, Claire, menemukan lima tapak kaki dinosaurus, yang masing-masing memiliki panjang 75 sentimeter, menurut ahli paleontologi dari Museum Nasional Wales.
-
Di mana jejak kaki dinosaurus ditemukan? Jejak dinosaurus yang memiliki dua jari dengan panjang sekitar 36 cm ditemukan pada sebuah situs di Provinsi Fujian, China tenggara.
-
Dimana jejak kaki dinosaurus ditemukan? Ilmuwan menemukan jejak kaki dinosaurus theropoda besar di pantai selatan Australia.
-
Dimana jejak dinosaurus itu ditemukan? The Coliseum terletak di Taman Nasional dan Cagar Alam Denali.
-
Di mana jejak dinosaurus ditemukan? Dinosaur Valley State Park, yang terletak sekitar satu setengah jam perjalanan ke selatan dari Dallas, dikenal sebagai rumah bagi jejak dinosaurus sauropoda dan teropoda yang hidup di daerah tersebut sekitar 113 juta tahun yang lalu.
-
Kapan jejak kaki dinosaurus ditemukan? Pada musim dingin 2020, ilmuwan China menemukan jejak tersebut di Fujian di tempat yang disebut situs lintasan Longxiang, yang berusia sekitar 85 hingga 100 juta tahun.
Kaki berukuran raksasa ini membuat manusia tampak seperti seekor semut, kata para ahli.
Setelah menemukan jejak kaki ini, Claire dan Tegan mengirim foto tapak kaki itu ke Museum Nasional Wales yang kemudian langsung direspons.
Tapak kaki ini milik dinosaurus Camelotia, dari jenis sauropodomorpha dan berusia 200 juta tahun. Temuan ini juga mengonfirmasi wilayah Wales di masa silam pernah ditinggali dinosaurus, seperti dikutip dari laman Interesting Engineering, Rabu (21/8).
Camelotia adalah dinosaurus herbivora atau pemakan tumbuhan, memiliki leher yang panjang, ekor, badan yang besar, dan kepala kecil.
Tinggi 3 Meter
Pakar dinosaurus dan Wakil Presiden Asosiasi Ahli Geologi di South Wales, Cindy Howells mengatakan sampai saat ini para ahli paleontologi tidak pernah menyangka Wales pernah dihuni oleh dinosaurus.
"Karena hanya sedikit sekali penemuan dinosaurus," kata Howells kepada BBC.
Namun, lanjutnya, dalam beberapa tahun terakhir gambaran tersebut telah berubah.
"Sekarang kita menemukan sebuah jejak kaki atau tulang setiap lima sampai enam tahun dan sekarang kita tahu bahwa kita memiliki rangkaian dinosaurus yang hidup di Wales selama lebih dari 15 juta tahun atau lebih – sungguh menakjubkan," ujarnya.
Spesimen dinosaurus Camelotia yang pernah ditemukan sangat jarang, sehingga sulit untuk menggambarkan bentuknya. Para ahli juga hanya memiliki sedikit pemahaman terkait bentuk hewan purba ini.
“Camelotia memiliki tinggi sekitar 3 meter, panjang 4-5 meter dan merupakan sauropodomorph awal dengan leher yang relatif panjang, ekor panjang dan berjalan dengan dua kaki tetapi dapat berjalan dengan keempat kakinya saat sedang merumput," jelasnya.
Verifikasi Ilmiah
Meskipun jejak kaki tersebut perlu diverifikasi secara ilmiah, dengan adanya tanda tersebut, Howells dapat memberikan prediksi yang memenuhi syarat.
“Jika itu adalah lubang yang acak, kami akan berhati-hati, namun karena kami memiliki kaki kiri, kaki kanan, lalu kaki kiri, dan satu lagi kaki kanan… terdapat jarak yang konsisten di antara keduanya,” jelasnya.
Para ahli mengatakan, penemuan lima jejak kaki ini menjadi momentum penting baik dalam penelitian bidang paleontologi maupun sejarah dinosaurus.