Sedang Bangun Rel Kereta, Pekerja Temukan Spesies Baru Dinosaurus Berleher Panjang Berusia 75 Juta Tahun
Dinosaurus yang ditemukan di Spanyol ini adalah yang terlengkap yang pernah ditemukan di Eropa.
Spesies baru dinosaurus sauropod yang pernah hidup 75 juta tahun lalu ditemukan di Spanyol.
Tim peneliti yang dipimpin ahli paleontologi Pedro Mocho dari Univeristas Lisbon menamakan spesies baru itu Qunkasaura pintiquiniestra.
-
Apa jenis dinosaurus yang baru ditemukan? Spesies baru ini telah diidentifikasi dari fosil yang ditemukan di sepanjang tepi Danau Kariba, di Zimbabwe.
-
Apa nama spesies dinosaurus baru? Spesies baru ini dinamakan Inawentu oslatus, dari jenis titanosaurus yang merupakan kelompok sauropoda berleher panjang yang hidup masa Zaman Jurasik Akhir (163,5 sampai 145 juta tahun lalu) sampai akhir Zaman Kapur (145-66 juta tahun lalu).
-
Apa jenis dinosaurus yang ditemukan? Tim ilmuwan dari Indian Institute of Technology (IIT)-Roorkee dan Geological Survey of India (GSI) berhasil mengungkap sisa-sisa fosil dari dinosaurus pemakan tumbuhan berleher panjang yang usianya terhitung paling tua yang pernah ditemukan di wilayah tersebut.
-
Dinosaurus apa yang baru ditemukan? Ilmuwan Brasil baru-baru ini mengumumkan penemuan fosil dinosaurus tertua yang berusia sekitar 237 tahun.Temuan fosil itu berasal dari spesies reptil berkaki empat berukuran sebesar anjing kecil dan memiliki ekor panjang.
Dinosaurus ini hidup di wilayah yang kini adalah Cuenca, Spanyol.
Penemuan ini terjadi pada 2007 saat pembangunan rel kereta berkecepatan tinggi Madrid-Levante di Cuenca.
Ahli paleontologi menemukan banyak sekali fosil, termasuk kerangka yang hampir lengkap dari dinosaurus sauropoda baru ini. Dinosaurus herbivora ini dikenal karena ukurannya yang besar, lehernya yang panjang, dan ekornya yang panjang.
Sejak 2007, ahli paleontologi mengumpulkan lebih dari 12.000 fosil dari situs yang disebut “Lo Hueco” ini. Temuan ini menjadikannya salah satu koleksi fosil vertebrata Zaman Kapur Akhir yang paling berharga di Eropa.
Zaman Kapur Akhir
Qunkasaura terkenal karena menjadi salah satu kerangka sauropoda terlengkap yang pernah ditemukan di Eropa. Spesimen yang luar biasa ini terdiri dari tulang leher, punggung, dan ekor, bagian-bagian korset panggul, dan elemen-elemen anggota badan.
Pemeriksaan menyeluruh terhadap fosil tersebut membuat para peneliti mengidentifikasinya sebagai spesies sauropoda yang sebelumnya tidak diketahui.
Ia adalah anggota kelompok sauropoda saltasaurid, yang dikenal karena lehernya yang panjang dan tubuhnya yang besar. Qunkasaura menonjol karena tulang ekornya yang unik, yang dapat menawarkan wawasan baru tentang evolusi dinosaurus non-unggas di wilayah Semenanjung Iberia.
Sebelum penemuan ini, peneliti menemukan banyak kerangka dinosaurus sauropoda besar yang sebagian lengkap di situs Lo Hueco.
“Studi terhadap spesimen ini memungkinkan kami untuk mengidentifikasi untuk pertama kalinya keberadaan dua garis keturunan saltasauroids yang berbeda di lokasi fosil yang sama. Salah satu kelompok ini, yang disebut Lirainosaurinae, relatif dikenal di wilayah Iberia dan dicirikan oleh spesies berukuran kecil dan sedang, yang berevolusi dalam ekosistem pulau,” kata Mocho.
“Dengan kata lain, Eropa adalah kepulauan besar yang terdiri dari beberapa pulau selama Zaman Kapur Akhir. Namun, Qunkasaura termasuk dalam kelompok sauropoda lain, yang diwakili di Semenanjung Iberia oleh spesies berukuran sedang-besar 73 juta tahun lalu.
Hal ini menunjukkan kepada kita garis keturunan ini tiba di Semenanjung Iberia jauh lebih lambat daripada kelompok dinosaurus lainnya.”
Temuan ini dipublikasikan dalam jurnal Communications Biology.