Rumah Mewah Bangsawan Kerajaan Majapahit Ditemukan, Terkubur di Dalam Tanah
Badan Pelestarian Kebudayaan (BPK) Jawa Timur kembali melakukan Ekskavasi di Situs Watesumpak, Mojokerto, Jawa Timur.
Badan Pelestarian Kebudayaan (BPK) Jawa Timur kembali melakukan Ekskavasi di Situs Watesumpak, Mojokerto, Jawa Timur. Ekskavasi tersebut adalah tahap kedua yang dilakukan guna mengungkap struktur bangunan di sebuah gundukan.
Pada Ekskavasi tahap pertama September 2022, petugas berhasil menemukan struktur pagar yang mengarah ke selatan dan dinding besar ke arah timur. Namun struktur tersebut terputus dan bahkan ada yang runtuh.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Kenapa Pantai Cemara Cipanglay sempat viral? Sebelumnya, Pantai Cemara Cipanglay sempat viral di media sosial, karena jadi salah satu pantai yang tersembunyi dan belum banyak diketahui masyarakat umum.
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Apa saja cerita lucu bahasa Jawa yang lagi trending? Bagi Anda yang ingin membaca salah satunya, ulasan berikut ini bisa menjadi referensi yang tepat. Melansir dari berbagai sumber, Kamis (2/5), berikut merdeka.com ulas mengenai kumpulan contoh cerita lucu bahasa Jawa yang ampuh mengusir rasa suntuk dan bosan untuk Anda.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
Warga menduga jika struktur tersebut adalah sebuah candi terlihat dari beberapa ornamen, artefak, dan bentuk bangunan yang ditemukan.
Namun muncul dugaan lain jika struktur tersebut adalah sebuah hunian mewah bangsawan Kerajaan Majapahit. Berikut informasi selengkapnya.
Penemuan Struktur Menyerupai Candi
Youtube JOIN Media ©2022 Merdeka.com
Melansir dari kanal Youtube JOIN Media Selasa (20/12), Badan Pelestarian Kebudayaan Jawa Timur melakukan Ekskavasi tahap kedua di Watesumpak.
Dugaan adanya sebuah struktur bangunan yang tertimbun di gundukan tanah yang terkikis karena air, menguatkan bukti bahwa ada bangunan terkubur di dalam kawasan tersebut.
Awalnya warga menduga jika struktur yang ada di Situs Watesumpak adalah bangunan candi. Meski demikian petugas Ekskavasi belum dapat memastikan jika struktur reruntuhan tersebut adalah sebuah candi.
Situs Watesumpak adalah struktur bangunan kuno yang berdiri di lahan seluas 30x30 meter persegi. Awalnya struktur yang berada di sebelah barat yang pertama kali muncul dengan berbagai ornamen indah yang menghiasinya.
Dugaan Struktur Hunian Bangsawan
Youtube JOIN Media ©2022 Merdeka.com
Petugas yang menggali menemukan dugaan lain yaitu adanya sebuah hunian. Dugaan tersebut diperkuat dengan banyaknya pecahan tembikar yang ditemukan saat penggalian.
Selain banyaknya pecahan tembikar, situs tersebut juga ditemukan memiliki banyak pola pagar. Lebih lanjut jika menghubungkan dengan isi dari Kitab Negara Kertagama, pada zaman Kerajaan Majapahit hunian masyarakat biasa dibuat berjajar dan tidak memiliki pagar.
Namun bagi hunian bangsawan seperti Keraton, Puri, atau hunian kerabat bangsawan, memiliki pagar yang melindunginya.
Bangunan Mewah Kerajaan Majapahit
Youtube JOIN Media ©2022 Merdeka.com
Menurut keterangan Arkeolog Senior BPK Jatim Andi Muhammad Said, saat ini baru struktur bagian depan yang dapat dilakukan Ekskavasi mengingat gundukan tersebut berada di bawah sebuah makam.
"Sebenarnya kita ingin menampakan dimensinya struktur ini seperti apa, yang baru kita ketahui baru struktur bagian depannya. Nah ini yang bagian barat nah kita mau liat sekelilingnya seperti apa. Terus kita mau liat mendeteksi ada apa di gunduk yang ada di atas ini yang ada makam ini. Tapi karena kondisinya hujan kita mulai dari pinggir dulu, kita akan merapat." ujar Andi.
Lebih lanjut Andi berujar jika dugaan warga ini merupakan candi, struktur bangunan tidak mengikuti pola bangunan candi yang biasa ditemukan. Bangunan tersebut hanya berbentuk kotak.
Kemungkinan besar bangunan tersebut adalah tempat peribadatan yang berada di sebuah hunian. Namun tempat tersebut bukan untuk umum melainkan hanya untuk pribadi.
Penemuan berbagai artefak yang berhubungan dengan aktivitas sehari-hari juga menguatkan dugaan jika bangunan ini memang adalah hunian. Namun belum dapat dipastikan apakah memang ada unsur tempat ibadah di dalamnya.