5 Negara Ini Punya Pemimpin di Bawah Usia 40 Tahun
Beberapa pemimpin negara di dunia berusia di bawah 40 tahun.
Beberapa pemimpin negara di dunia berusia di bawah 40 tahun.
5 Negara Ini Punya Pemimpin di Bawah Usia 40 Tahun
Keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) untuk mengabulkan mengubah batas usia minimal capres-cawapres dari 40 tahun menjadi 40 tahun atau berpengalaman sebagai kepala daerah ramai jadi sorotan publik akhir-akhir ini.
- Orang Kaya Ternyata Tetap Punya Utang, Ini Penjelasannya
- Sejak Muda Pria Ini Hobi Berbisnis Meski Ayahnya Pejabat, Kini Digadang Jadi Cawapres
- Apa Benar Usia Muda Pengaruhi Gaya Memimpin? Begini Jawaban Ilmuwan
- Masa Kecil Pernah Tinggal di Pantu Asuhan, Kini Dewasa Jadi Menteri Dikenal Galak dan Hobi Urus Rakyat Miskin
Putusan ini dianggap mempermudah langkah Gibran Rakabuming Raka untuk maju sebagai calon wakil presiden untuk periode selanjutnya.
Namun tahukah Anda, ternyata terdapat beberapa negara yang juga dipimpin oleh orang-orang dengan usia di bawah 40 tahun.
Dikutip dari beberapa sumber, berikut merupakan daftar pemimpin muda di bawah usia 40 tahun:
1. Georgia - Irakli Garibashvili
Mantan menteri dalam negeri ini dinobatkan sebagai pemimpin pemerintahan termuda di Eropa pada tahun 2013, sebab berhasil menjadi seorang perdana menteri di usia 31 tahun. Kemudian, di usia 39 tahun dia kembali menjabat sebagai perdana menteri yang dilantik pada tahun 2021 lalu.
Selama menjabat sebagai seorang perdana menteri, Irakli Garibashvili mengambil sikap netral terhadap perang di Ukraina sambil mengupayakan hubungan yang lebih erat dengan UE dan NATO.
2. Ekuador - Daniel Noboa
Noboa merupakan lulusan Harvard Kennedy School. Anak dari Álvaro Noboa merupakan pewaris tahta dan seorang pengusaha pisang muda. Ayahnya, Álvaro Noboa, diketahui pernah mencalonkan diri sebagai Calon Presiden Ekuador sebanyak 5 kali, namun tak kunjung mendapatkan kemenangan.
Dia kemudian mengikuti jejak sang ayah mencalonkan diri sebagai calon presiden dan berhasil unggul empat poin persentase atas Luisa González, saingannya dari sayap kiri.
Atas pencapaian ini, Noboa berhasil memenangkan pemilihan presiden dalam putaran kedua dan menjadi presiden termuda dalam sejarah Ekuador dan akan mulai menjabat 25 November mendatang.
3. Chile - Gabriel Boric
Sama seperti halnya dengan Ekuador, sejak 2022 lalu Chile dipimpin oleh seorang pemimpin muda yang juga berusia 35 tahun.
Dia terpilih sebagai presiden termuda di negara tersebut atas komitmennya untuk mengubah Chile menjadi "negara kesejahteraan" yang lebih hijau dan egaliter.
4. Republik El Savador, Amerika Tengah - Nayib Bukele
Perangnya melawan geng jalanan yang kejam telah membuatnya mendapatkan pujian dari masyarakat, meskipun mendapat kritik keras dari organisasi hak asasi manusia.
5. Prancis - Emmanuel Macron
Emmanuel Jean-Michel Frédéric Macron merupakan seorang mantan bankir investor berkebangsaan Prancis sekaligus pernah menjabat sebagai Menteri Ekonomi, Pembaruan Industri dan Urusan Digital dalam pemerintahan Manuel Valls.
Macron kini menjadi presiden termuda di negara ini dan baru berusia 39 tahun ketika dilantik. Dia juga berhasil menang telak atas Marine Le Pan dan berhasil memperoleh 66,06 persen suara dari rakyat Prancis.