Dulu Dijual Cuma Rp1.500 Sahoun yang DIjual Kartim Seharga Rp13.000 Go Internasional hingga Qatar
Awal merintis usaha Kartim hanya mampu menjual satu porsi sahoun ayam.
Sahoun Ayam Pak Kartim merupakan kuliner yang fenomenal dan jadi satu-satunya olahan sahoun di Indonesia. Dikenal berkat cita rasa yang khas dan porsi yang melimpah, hidangan ini kini menjadi populer di Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah.
Kuliner ini dipelopori oleh Kartim sejak tahun 2003, ketika mewarisi resep sahoun yang ia peroleh dari seorang pedagang China. Saat itu, pemilik sebelumnya tidak lagi melanjutkan usaha sahounnya sehingga Kartim memutuskan untuk mengambil alih dan memperkenalkan kembali hidangan ini ke masyarakat.
-
Apa yang membuat kisah ini menjadi inspiratif? Kisah anak sopir berhasil lolos seleksi anggota Polri ini sontak mencuri perhatian publik.
-
Kapan kata-kata inspiratif menjadi tren? Kumpulan kata-kata hari ini penuh inspirasi dan makna mendalam.
-
Siapa yang menginspirasi dengan kisahnya? Perempuan 22 tahun itu baru saja mengikuti program Singapore-Indonesia Youth Leaders Exhange Program (SIYLEP). Dia didapuk menjadi Duta Pemuda Indonesia 2023 dan mewakili Provinsi Banten di Program Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN) yang diselenggarakan oleh Kemenpora RI. Kisahnya turut menginspirasi. Banten provinsi wisata dan budaya Disampaikan Sheila, dirinya bersama 34 perwakilan dari berbagai daerah di Indonesia lainnya bertandang ke Singapura selama lima hari.SIEYLAP sendiri mengusung tema pariwisata yang dikenalkan secara maksimal oleh dirinya. "Sekaligus memperkenalkan tentang Banten dan mengenalkan potensi wisata Banten kepada delegasi Singapura.
-
Bagaimana cara kata-kata inspiratif memotivasi seseorang? Kata-kata inspiratif singkat umumnya berupa kalimat sederhana. Namun di balik kalimat-kalimat sederhana itu, terdapat makna yang mendalam.
-
Apa itu inspirasi? Inspirasi adalah tindakan atau kekuatan untuk melatih pengaruh yang mengangkat atau menstimulasi kecerdasan atau emosi.
-
Siapa yang terinspirasi oleh kisah Kukuh? Hidup pria asal Bekasi ini penuh berjuangan hingga akhirnya bisa sukses seperti sekarang.
Kartim memulai dengan modal yang relatif kecil, namun ia mampu mengembangkan usaha ini dan berhasil mendirikan empat cabang Sahoun Ayam Pak Kartim di Purwokerto. Salah satu cabang sahoun ayam, dikelola oleh Heri yang merupakan anak kandung Kartim.
Menurut pernyataan Heri, awal merintis usaha Kartim hanya mampu menjual satu porsi sahoun ayam. Kini, ia mampu menjual 500 porsi setiap harinya dengan harga Rp13.000 per porsi. Harga tersebut kian melonjak setelah sebelumnya pada tahun 2003 dihargai Rp1.500 per porsi.
"Dulu Rp1.500 per porsi. Sekarang naik Rp13.000 karena dulu ayam masih sekitar Rp6.000 per kilogram, yah naik jadi Rp35.000," kata Heri dalam tayangan YouTube Rajarasa, dikutip pada Senin (30/9).
Perbedaan Sahoun dan Kwetiau
Salah satu ciri khas sahoun terletak pada proses pembuatannya yang unik. Sahoun terbuat dari campuran tepung beras dan tapioka, memiliki tekstur lebih tebal dan dilipat sebelum diiris tebal. Sementara itu, kwetiau terbuat dari tepung beras dan disajikan dalam bentuk lembaran yang diiris tipis.
- Dijamin Laku Keras, Intip 7 Resep Sempol Ayam Enak buat Dijual di Pasaran
- Mengenal Denda Adat Sopi dan Ayam Merah, Sanksi Bagi Perusak Hutan Dalam Kawasan Cagar Alam Mutis Timor Tengah Selatan
- Gagal Jualan Ayam Geprek, Pemuda Ini Justru Raup Omzet Rp700 Juta Sebulan
- Jatuh Bangun Saroh Rintis Usaha Kue Brownis Kering di Indramayu, Modal 1,5 Juta Kini Raup Omzet hingga Rp150 Juta Per Bulan
Proses pembuatan sahoun masih dilakukan secara manual, sehingga memerlukan ketelitian dan keahlian. Proses itu dilakukan di rumah Kartim yang berlokasi sekitar 2 kilometer dari cabang 1.
Tidak hanya proses pembuatan, dari segi pengolahan pun cenderung berbeda. Kuah sahoun memiliki cita rasa yang lebih gurih dan bening karena menggunakan bumbu penyedap maupun kaldu ayam. Sementara olahan kwetiau, sering kali disajikan dengan saus, kecap atau bumbu lainnya. Perbedaan ini menjadikan sahoun sebagai hidangan khas dan berbeda dari kwetiau pada umumnya.
Rencana Perluas Cabang
Kartim dan keluarga berencana untuk membuka cabang di kota lain, seperti Purbalingga maupun Cilacap. Pasalnya, ke empat cabang di Purwokerto juga ramai didatangi pelanggan, termasuk dari luar Purwokerto seperti Jakarta dan bahkan Qatar.
"Rencana buka cabang ada, ya sekitar Purbalingga dan Cilacap. Cuman belum ada tenaganya," ujar Heri.
Sahoun Ayam Pak Kartim menjadi bukti bahwa dalam usaha kuliner, keberanian untuk berinovasi dapat membawa kesuksesan yang tidak terduga. Bagi sebagian masyarakat Purwokerto, sahoun bukan hanya sekadar makanan, tetapi juga simbol dari dedikasi dan kreativitas yang menginspirasi banyak orang.
Reporter magang: Thalita Dewanty