Biang onar, tiga bocah AS dilarang 'rayakan' natal oleh ibunya

Merdeka.com - Seorang ibu asal Negara Bagian Utah, Amerika Serikat membatalkan 'perayaan' natal untuk tiga anak lelakinya. Ini lantaran mereka bandel dan sering bikin onar.

Surat kabar Mirror melaporkan, Ahad (7/12), Lisa Henderson rasanya ingin pingsan melihat kelakuan tiga bocah lelakinya. "Padahal sejak awal tahun saya mengadakan perjanjian dengan mereka. Ketiganya akan dapat mainan paling seru jika bisa bersikap selama setahun. Tapi janji tinggal janji," ujar Lisa.

Banyak orang mengkritiknya kejam, tak berperasaan, dan terlalu keras pada anak namun ibu dari Caleb (11), Davis (8), dan Beckham (5) ini punya alasan lain. Lisa ingin mengajarkan hal baik pada sang anak dan menghormati orang lain termasuk ayah-ibu mereka.

Istri dari John ini bahkan tidak melihat perbedaan sikap sedikit pun dari ketiga bocahnya itu. Mereka tetap bandel hingga tak bisa ditoleransi. "Kita harus membatalkan natal tahun ini," ujar John.

Bukan berarti mereka benar-benar dilarang merayakan natal. Perayaan tradisi tetap ada namun tanpa hadiah-hadiah yang diinginkan ketiga bocah itu. "Awalnya mereka kesal namun mereka akhirnya mengerti, merayakan kesucian natal justru lebih indah jika berbagi," ujar Lisa.

Keluarga itu akhirnya mengirimkan uang dan hadiah-hadiah bagi satu desa di Filipina yang tahun lalu hancur terkena topan Haiyan. (mdk/din)