Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Inggris akan persenjatai pejuang Kurdi di Irak buat hadapi ISIS

Inggris akan persenjatai pejuang Kurdi di Irak buat hadapi ISIS Bendera otonomi daerah Kurdistan berkibar di samping pejuang Kurdi Irak Peshmerga pada 7 September 2. alarabiya.net

Merdeka.com - Inggris kemarin mengatakan pihaknya akan mengirim senapan mesin dan amunisi ke Irak untuk membantu pemerintahan baru di sana dalam pertempuran melawan militan Negara Islam, dulu dikenal sebagai ISIS. Ini menjadi senjata pertama yang telah dipasok sejak konflik berkobar pada Juni lalu.

Perdana Menteri Inggris David Cameron mengatakan dia tidak akan mengesampingkan apa pun dalam upaya untuk "memeras" para militan "dari keberadaannya", tetapi telah mengisyaratkan Inggris tidak akan bergabung dalam serangan udara Amerika Serikat sebelum pemerintahan baru Irak berada pada tempatnya, seperti dilansir stasiun televisi Al Arabiya, Selasa (9/9).

Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan akan mengirim senapan mesin dan amunisi senilai sekitar 1,6 juta pound sterling (sekitar Rp 30,3 miliar) atas permintaan pemerintah Irak dan senjata-senjata itu akan digunakan oleh pasukan Irak serta pasukan Kurdi.

"Pasukan Kurdi secara signifikan tetap kurang lengkap daripada militan (Negara Islam Irak dan Suriah) dan kita merespon untuk membantu mereka membela diri, melindungi warga negara dan menghalau kemajuan (ISIS)," kata Kementerian Pertahanan Inggris dalam sebuah pernyataan.

Menteri Pertahanan Inggris Michael Fallon mengatakan Negeri Tiga Singa itu berkomitmen untuk membantu Irak meringankan penderitaan kemanusiaan dari warga Irak yang menjadi target oleh teroris (ISIS).

Dia juga mengatakan London akan mempromosikan Irak yang inklusif, berdaulat dan demokratis yang dapat mendorong kembali kemajuan militan ISIS serta mengembalikan stabilitas dan keamanan di seluruh negeri.

Irak telah menciptakan sebuah pemerintahan baru dua hari lalu di bawah Perdana Menteri Haider al-Abadi, berbagi jabatan antara mayoritas Syiah Arab, Sunni dan Kurdi. Pengiriman persenjataan itu dijadwalkan akan tiba pada hari ini.

Cameron telah mengatakan beberapa kali bahwa Inggris sedang mempertimbangkan mempersenjatai pasukan Kurdi. Dia bergabung bersama Jerman, Prancis dan Italia yang telah setuju untuk mengirimkan senjata.

Sampai saat ini, Inggris telah melakukan pemberian bantuan dan misi pengawasan serta pengangkutan perlengkapan militer untuk pasukan Kurdi Irak yang bersekutu dengan pemerintah pusat di Baghdad. (mdk/fas)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Milisi Irak Ancam Hancurkan Pangkalan Militer AS Jika Turun Tangan Bantu Israel Perangi Gaza
Milisi Irak Ancam Hancurkan Pangkalan Militer AS Jika Turun Tangan Bantu Israel Perangi Gaza

Israel sampai saat ini masih memborbardir Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya
Turki Kerahkan Pasukan di Perbatasan Suriah, Disebut Segera Lakukan Invasi
Turki Kerahkan Pasukan di Perbatasan Suriah, Disebut Segera Lakukan Invasi

Komando berseragam Turki serta artileri dalam jumlah besar kini terkonsentrasi di dekat Kobani, perbatasan Suriah dan Turki.

Baca Selengkapnya
Pemimpin Pemberontak Sebut Suriah Tidak Akan Berperang Lawan Israel, Ini Alasannya
Pemimpin Pemberontak Sebut Suriah Tidak Akan Berperang Lawan Israel, Ini Alasannya

Al-Julani mengatakan Israel tidak perlu lagi menyerang Suriah karena iran dan Hizbullah sudah tidak ada.

Baca Selengkapnya
Sejarah 31 Agustus 1907: Penandatanganan Konvensi Anglo-Russian untuk Menyelesaikan Sengketa Persia
Sejarah 31 Agustus 1907: Penandatanganan Konvensi Anglo-Russian untuk Menyelesaikan Sengketa Persia

Konvensi Anglo-Russian adalah perjanjian yang ditandatangani oleh Inggris dan Rusia pada tanggal 31 Agustus 1907 untuk mengakhiri persaingan di Asia Tengah.

Baca Selengkapnya
Dukung Israel Serang Gaza, AS Siap Kerahkan 2.000 Pasukan ke Timur Tengah
Dukung Israel Serang Gaza, AS Siap Kerahkan 2.000 Pasukan ke Timur Tengah

Pentagon meminta 2.000 pasukan bersiap untuk dikerahkan ke Timur Tengah untuk mendukung Israel.

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Inggris Siapkan Jet Tempur Royal Air Force Typhoon FGR4 Bersenjata Canggih Sebelum Gempur Houthi di Yaman
FOTO: Momen Inggris Siapkan Jet Tempur Royal Air Force Typhoon FGR4 Bersenjata Canggih Sebelum Gempur Houthi di Yaman

Inggris menyiapkan jet tempur Royal Air Force Typhoon FGR4 yang dilengkapi senjata Paveway IV.

Baca Selengkapnya
Iran Batal Serang Israel dengan Rudal Jelajah Jarak Jauh Jika Syarat Ini Dipenuhi, Begini Tuntutannya
Iran Batal Serang Israel dengan Rudal Jelajah Jarak Jauh Jika Syarat Ini Dipenuhi, Begini Tuntutannya

Iran berjanji membalas Israel yang menyerang konsulat Iran di Damaskus, Suriah.

Baca Selengkapnya
Iran Siap Balas Serangan Israel ke Fasilitas Militer
Iran Siap Balas Serangan Israel ke Fasilitas Militer

Serangan Israel terhadap Iran hanya sebatas pada target militer, bukan fasilitas nuklir atau minyak.

Baca Selengkapnya
Iran Nyatakan Serangan Balasan ke Israel Sudah Berakhir, Ancam Serangan Berikutnya Akan Lebih Dahsyat
Iran Nyatakan Serangan Balasan ke Israel Sudah Berakhir, Ancam Serangan Berikutnya Akan Lebih Dahsyat

Iran Nyatakan Serangan Balasan ke Israel Sudah Berakhir, Ancam Serangan Berikutnya Akan Lebih Dahsyat

Baca Selengkapnya
Pejabat Inggris Mundur Gara-gara Pemerintahnya Terlibat Kejahatan Israel Bantai Warga Gaza, Sempat Protes Malah Dicueki
Pejabat Inggris Mundur Gara-gara Pemerintahnya Terlibat Kejahatan Israel Bantai Warga Gaza, Sempat Protes Malah Dicueki

Pejabat senior Kementerian Luar Negeri Inggris mengundurkan diri usai negaranya mengirim senjata ke Israel.

Baca Selengkapnya
Mengapa Negara-Negara Arab Membantu dan Mendukung Israel? Pengamat Ungkap Motivasinya
Mengapa Negara-Negara Arab Membantu dan Mendukung Israel? Pengamat Ungkap Motivasinya

Ketika Iran menyerang Israel pada April lalu, negara Zionis itu dibantu dan didukung negara Arab seperti Yordania.

Baca Selengkapnya
Pemimpin Hamas Dibunuh, Iran-Israel Bakal Segera Perang?
Pemimpin Hamas Dibunuh, Iran-Israel Bakal Segera Perang?

Kematian pemimpin Hamas Ismail Haniyeh berbuntut panjang dan mendapat reaksi keras dari pemerintah Iran.

Baca Selengkapnya