Kapal ferry tenggelam di Kolombia, enam tewas
Merdeka.com - Momen mengerikan terjadi ketika kapal turis dengan 160 penumpang tenggelam di Kolombia. Sedikitnya enam orang tewas dan 31 lainnya hilang.
Kapal ferry El Almirante tenggelam di Guatape dekat Medellin, Kolombia. Operasi penyelamatan sudah dilakukan hingga tengah malam untuk mencari penumpang yang masih selamat.
Dilansir dari laman metro.co.uk, Senin (26/6), diperkirakan korban tewas akan lebih banyak lagi, lantaran kapal tenggelam menarik para penumpang lebih dalam lagi ke air.
-
Siapa korban tenggelamnya kapal di Korsel? Tujuh pekerja migran Indonesia (PMI) menjadi korban atas tenggelamnya kapal di Korea Selatan.
-
Dimana kapal itu tenggelam? Kapal penangkapan ikan KM Dewi Jaya 2 yang mengangkut 37 orang dari Muara Baru, Jakarta tujuan Lombok, Nusa Tenggara Barat tenggelam di perairan Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan (Sulsel).
-
Kenapa kapal itu tenggelam? Namun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk. 'Kapal yang berpenumpang 37 orang dan bermuatan ikan ini dikabarkan terbalik saat mengalami cuaca buruk di Perairan Selayar,' ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Selasa (12/3).
-
Kapan kapal tersebut tenggelam? Lempengan-lempengan yang diukir dari marmer Purbeck ini merupakan muatan kapal karam bersejarah tertua di Inggris yang tenggelam di lepas pantai Dorset pada masa pemerintahan Henry III di abad ke-13, seperti dikutip dari Ancient Origins, Jumat (14/6).
-
Di mana kapal tenggelam itu ditemukan? Pada 2018, Departemen Penelitian Bawah Air Universitas Antalya menemukan bangkai kapal yang diperkirakan berasal dari tahun 1600 SM tersebut di lepas pantai barat Provinsi Antalya.
Sementara itu, dilaporkan kapal tenggelam beberapa menit setelah ledakan keras terdengar dari arah toilet pria. Ledakan terdengar beberapa saat setelah kapal mulai berlayar.
"Lantai pertama dan kedua kapal tenggelam. Yang bisa kami lakukan hanya berteriak meminta pertolongan. Sungguh sangat menakutkan," seru seorang penumpang selamat Lorena Salazar.
Kepala agensi tanggap darurat bencana Margarita Moncada mengatakan berdasarkan laporan awal, 99 orang berhasil diselamatkan dan 40 lainnya masih dalam pencarian. Namun, dia menuturkan penyebab tenggelamnya kapal masih belum diketahui.
(mdk/che)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nakhoda dan ABK langsung dibawa ke Polres Tapanuli Tengah untuk diminta keterangannya.
Baca SelengkapnyaAda dua penumpang atas nama Hasmira dan Mariana meninggal dunia akibat tidak bisa berenang.
Baca SelengkapnyaPencarian terhadap korban tenggelam telah ditutup.
Baca SelengkapnyaTenggelamnya kapal penyeberangan di Buton Tengah mengakibatkan 15 orang tewas. Diduga kapal tersebut kelebihan muatan seusai merayakan HUT
Baca Selengkapnya94 Orang Tewas Tenggelam karena Kapal Feri Terbalik, Dipicu Kepanikan Wabah Penyakit
Baca SelengkapnyaPenyebab kapal tenggelam diduga akibat kelebihan muatan penumpang
Baca SelengkapnyaPenumpang perahu penyeberangan menyeberang usai menghadiri HUT Kabupaten Buton Tengah.
Baca SelengkapnyaSeorang kru yang selamat mengaku sempat melihat temannya meninggal dunia di tengah lautan
Baca SelengkapnyaDaya tampung ojek perahu yang tenggelam idealnya ditumpangi 14-15 orang. Tetapi pada saat kejadian peristiwa diisi 40 lebih orang penumpang.
Baca SelengkapnyaTragedi tenggelamnya KRI Nanggala 402 mengungkap berbagai pertanyaan tentang keselamatan dan keandalan kapal selam.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan menemukan seorang penumpang KM Yuiee Jaya II yang tenggelam di Perairan Kabupaten Kepulauan Selayar dalam keadaan selamat.
Baca SelengkapnyaProses evakuasi korban berlangsung dramatis akibat posisi mobil terhimpit badan kereta.
Baca Selengkapnya