Kembalikan penghargaan, musikus Bob Geldof kecam sikap Suu Kyi soal Rohingya
Merdeka.com - Musikus asal Irlandia, Robert Frederick Zenon Geldof atau juga dikenal dengan sapaan Bob Geldof, memilih mengembalikan piagam Kebebasan dari Kota Dublin. Dia mengaku tidak sudi mempertahankan penghargaan itu sebagai protes terhadap Penasihat Negara Myanmar dan penerima Nobel Perdamaian, Aung San Suu Kyi, juga diberi penghargaan sama.
Dilansir dari laman AFP, Selasa (14/11), Geldof menyatakan sikapnya adalah ungkapan kekecewaan kepada Suu Kyi, yang dia anggap tidak berbuat apapun dalam tragedi persekusi terhadap etnis minoritas muslim Rohingya. Menurut pelantun tembang The Boomtown Rats itu, sikap diam Suu Kyi selama ini secara tidak langsung membantu mempermudah persekusi orang Rohingya. Geldof juga menganggap selama ini Dewan Kota Dublin dibohongi oleh Suu Kyi hingga mau memberi penghargaan itu.
"Dublin tidak boleh berhubungan dengan perempuan ini. Kita sudah dikelabui. Dia itu seorang pembunuh," kata Geldof ketika menyerahkan kembali penghargaan itu di Balai Kota Dublin.
-
Siapa yang mengungkapkan perasaan tidak suka kepada Gilga? 'Ketemu di Mojokerto, Happy Asmara justru benci sama aku,' ujar Gilga, dilansir dari akun @gilgahappy.
-
Siapa yang memprotes kejadian tersebut? Diketahui, terekam video yang beredar di media sosial salah satu pendukung mengacungkan tiga jari saat debat capres berlangsung. Hal tersebut pun menuai protes dari pihak 02 yakni Grace Natalie.
-
Siapa yang protes ke Gisel? 'Kemarin dia sudah protes 'kamu selalu bilang ke semua orang' oke, berarti sudah minta privasi anaknya. Jadi nanti tanya sendiri aja,' katanya.
-
Siapa yang menjadi korban diskriminasi? Contohnya, seperti diskriminasi yang ditujukan kepada orang keturunan etnis Tionghoa di Indonesia.
-
Siapa yang protes terhadap Sheila? Vidi protes karena katanya seram dan takut penontonnya jadi takut.
-
Bagaimana Teuku Ryan mendapat respon negatif? Dokumen perceraian dengan Ria Ricis yang tersebar telah menyebabkan Ryan mendapat banyak respon negatif dari netizen.
Geldof merasa seluruh warga Dublin dipermalukan oleh sikap Suu Kyi karena telah memberikan penghargaan itu. Dia mendesak Suu Kyi mengembalikan Nobel Perdamaian dan diadili di Mahkamah Internasional.
"Di dalam hidup saya, saya sudah merasakan penderitaan orang-orang yang jadi sasaran pembantaian etnis. Rasanya munafik kalau saya berbagi penghargaan itu dengan orang yang menyetujui pembunuhan, terlibat dalam pembersihan etnis dan pembantaian," ujar Geldof. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengungsi Rohingya kini mendapat penolakan dari warga Aceh. Pemerintah diminta bertindak tegas.
Baca SelengkapnyaHingga akhir November 2023, tercatat 1.084 warga Rohingya yang mendarat di Aceh menggunakan 6 kapal kayu.
Baca SelengkapnyaMenurut Menko Polhukam Mahfud MD, Indonesia berhak mengusir mereka
Baca SelengkapnyaMahfud MD Soal Rocky Gerung Diduga Hina Jokowi: Presiden Tidak Mau Mengadu
Baca SelengkapnyaJK mencontohkan konflik yang terjadi di Ambon dan Papua yang membuat warga mengungsi.
Baca SelengkapnyaViral Pengungsi Rohingya di Aceh 'Ngelunjak', Menko Muhadjir Ngaku Belum Terima Laporan
Baca SelengkapnyaNamun Rocky enggan menyampaikan permintaan maaf, terkait ucapannya tersebut.
Baca SelengkapnyaPengamat politik Rocky Gerung membantah menghina Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnyacky merasa tetap banyak yang mendukung, memuji, dan bahkan menganggapnya telah memulai suatu tradisi memperlihatkan diskursus publik tak boleh dihalangi dendam.
Baca SelengkapnyaMenko Mahfud MD buka suara soal pengungsi Rohingya. Menurutnya, Indonesia berhak mengusir mereka.
Baca SelengkapnyaRocky menyebut setiap orang memiliki hak melaporkan.
Baca SelengkapnyaKonflik Rohingya termasuk kejahatan genosida yang menelantarkan banyak orang.
Baca Selengkapnya