Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kerusuhan pecah di pulau imigran milik Australia

Kerusuhan pecah di pulau imigran milik Australia Kerusuhan imigran di Pulau Christmas. ©2015 Merdeka.com/The Australian/Colin Murty

Merdeka.com - Pulau Christmas di Australia sedang memanas. Kematian seorang narapidana di pulau tersebut memicu kerusuhan, akibatnya segala fasilitas umum seperti rumah sakit, pendidikan dan olahraga telah rusak.

"Gangguan besar ini disebabkan oleh narapidana di pusat penahanan di Pulau Christmas," ujar seorang pejabat, seperti dilaporkan BBC, Senin (9/11).

Kerusuhan ini diduga lantaran kematian seorang narapidana, Fazel Chegeni dari Iran. Tubuh Chegeni ditemukan sehari setelah kematiannya pada Sabtu pekan lalu, di dasar tebing tempatnya di tahan.

Chegeni diduga hendak kabur lantaran akan dideportasi.

"Tindakan protes dilakukan para warga Iran lainnya, namun protes tersebut secara damai. Tahanan lainnya memanfaatkan situasi ini untuk merusak fasilitas lainnya, dan membuat kerusuhan," seperti dilansir dari keterangan Kementerian Imigrasi Australia.

Ketua kelompok Aksi Koalisi Pengungsi Ian Rintoul mengatakan, protes itu terjadi lantaran kematian Chegeni merupakan bukti tindakan sewenang-wenang yang dilakukan petugas imigrasi Australia.

"Penderitaan jangka panjang yang dialaminya merupakan efek kesewenangan dalam penahanan," ungkapnya.

Rintoul juga memaparkan jika Chemeni mengatakan pada tahanan lain kalau dirinya sudah tidak tahan berada dalam pusat penahanan para imigran yang akan dideportasi.

Pulau Christmas sendiri berada sekitar 2.650 kilometer dari Australia. Pulau yang ditujukan memang untuk para pencari suaka ini justru berada tak jauh dari Pulau Jawa, sekitar 380 kilometer.

Pemerintah Australia menjadikan pulau itu sebagai tempatnya imigran lantaran menurut mereka, banyaknya imigran yang masuk ke Australia membuat negara tersebut rentan kejahatan.

(mdk/ard)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Puluhan WNA Diduga Imigran Gelap Terdampar di Sukabumi, Begini Kronologinya
Puluhan WNA Diduga Imigran Gelap Terdampar di Sukabumi, Begini Kronologinya

Mereka diduga hendak diselundupkan ke Australia melalui perairan laut Kabupaten Sukabumi.

Baca Selengkapnya
Bule Australia yang Pukul Sopir Taksi Akhirnya Dideportasi dari Bali
Bule Australia yang Pukul Sopir Taksi Akhirnya Dideportasi dari Bali

Maika menganiaya Putu Arsana yang saat kejadian sedang membawa tamu usai makan malam

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Kerusuhan Pecah di Papua Nugini, Massa Ngamuk Jarah Toko-Toko dan Bakar Mobil
FOTO: Momen Kerusuhan Pecah di Papua Nugini, Massa Ngamuk Jarah Toko-Toko dan Bakar Mobil

Sebanyak 16 orang dilaporkan tewas dalam kerusuhan tersebut. Papua Nugini kini menetapkan status darurat nasional selama 14 hari.

Baca Selengkapnya
Bule Australia yang Pukul Sopir Taksi Ditangkap di Bandara saat Mau Kabur ke Negaranya
Bule Australia yang Pukul Sopir Taksi Ditangkap di Bandara saat Mau Kabur ke Negaranya

Pelaku mengakui perbuatannya tersebut dan dalam pengaruh minuman keras.

Baca Selengkapnya
Lima Orang Tewas Ditikam Massal di Mal Sydney, Seorang Bayi dan Ibunya Jadi Korban
Lima Orang Tewas Ditikam Massal di Mal Sydney, Seorang Bayi dan Ibunya Jadi Korban

Insiden ini terjadi pada Sabtu (13/4) sore di Westfield Bondi Junction.

Baca Selengkapnya
Viral Dua WN Australia Dikeroyok dan Dipukuli dengan Balok di Bali, Ini Penyebabnya
Viral Dua WN Australia Dikeroyok dan Dipukuli dengan Balok di Bali, Ini Penyebabnya

Kedua bule itu disarankan untuk membuat laporan polisi, namun mereka menolak.

Baca Selengkapnya
Polsek Bomakia Papua Diserang Masyarakat, Kaposek dan Anggota Polisi Dianiaya sampai Kabur
Polsek Bomakia Papua Diserang Masyarakat, Kaposek dan Anggota Polisi Dianiaya sampai Kabur

Saat ini situasi di Distrik Bomakia kembali aman dan kondusif masyarakat kembali aktivitas seperti biasanya.

Baca Selengkapnya
Kemlu: Tak Ada WNI jadi Korban Penikaman Massal di Sydney
Kemlu: Tak Ada WNI jadi Korban Penikaman Massal di Sydney

"Dipastikan hingga saat ini, tidak ada informasi korban WNI dalam serangan itu,” tutur Judha

Baca Selengkapnya
Tragis, Merantau Cari Kerja ke Jakarta Pria Ini Tewas Dikeroyok di Pelabuhan
Tragis, Merantau Cari Kerja ke Jakarta Pria Ini Tewas Dikeroyok di Pelabuhan

Keluarga korban mendapat kabar duka dari saudara di Jakarta.

Baca Selengkapnya
6 Warga Sulawesi dan 1 WN China Ditetapkan jadi Tersangka Penyelundupan Manusia ke Australia
6 Warga Sulawesi dan 1 WN China Ditetapkan jadi Tersangka Penyelundupan Manusia ke Australia

Saat hendak berlayar ke Australia, mereka langsung ditangkap petugas dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) wilayah NTT.

Baca Selengkapnya
Dua Hari Terseret Ombak, Jasad Bule Australia Hanyut Usai Menolong Temannya Ditemukan Sejauh 1 Km
Dua Hari Terseret Ombak, Jasad Bule Australia Hanyut Usai Menolong Temannya Ditemukan Sejauh 1 Km

Jenazah korban ditemukan terdampar oleh masyarakat di Pantai Secret Bay

Baca Selengkapnya
5 WN China Diamankan di Teluk Kupang, Diduga Akan Diselundupkan ke Australia
5 WN China Diamankan di Teluk Kupang, Diduga Akan Diselundupkan ke Australia

5 WN China Diamankan di Teluk Kupang, Diduga Akan Diselundupkan ke Australia

Baca Selengkapnya