Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Putri Raja Salman Akan Diadili di Prancis

Putri Raja Salman Akan Diadili di Prancis Keluarga Jamal Khashoggi bertemu Raja Salman. ©Bandar Algaloud/Courtesy of Saudi Royal Court/Handout via REUTERS

Merdeka.com - Putri Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud, Hassa binti Salman, akan diadili di Paris bulan depan, terkait kasus kekerasan. Saudara perempuan Putra Mahkota pangeran Muhammad bin Salman (MBS) itu dituduh dengan sengaja memerintahkan pengawalnya untuk memukuli seorang pekerja di Ibu Kota Paris, Prancis, demikian menurut sumber hukum kepada AFP, Rabu 12 Juni 2019.

"Pengadilan itu dijadwalkan akan diadili pada 9 Juli," kata sumber itu seperti dikutip dari Straits Times, Kamis (13/6).

Kasus terhadap Putri Hassa binti Salman ini bermula dari dugaan penyerangan di apartemen mewahnya di Avenue Foch Paris barat pada September 2016.

Korban mengatakan, dia dipanggil saudari putra mahkota Arab Saudi itu untuk melakukan sejumlah perbaikan di apartemennya. Ia kemudian memotret sang putri, tindakan yang memicu kemarahan Putri Hassa. Ia lalu dituduh ingin menjual gambar tersebut ke media.

Ia kemudian menuduh sang putri memerintahkan pengawal untuk memukulinya. Majalah Le Point melaporkan bahwa sang putri meneriakkan kalimat "Kill him, the dog, he doesn't deserve to live."

Pekerja itu mengatakan wajahnya dipukuli, tangannya diikat dan dia dipaksa untuk mencium kaki saudari putra mahkota Arab Saudi itu dalam penganiayaan selama berjam-jam.

Alat-alatnya juga disita sebelum diizinkan pergi meninggalkan apartemen.

AFP melaporkan luka-luka yang dialami pria itu sangat parah, sehingga tak bisa bekerja selama delapan hari.

Sementara itu, sang pengawal Putri Hassa didakwa pada 1 Oktober 2016, dengan kekerasan bersenjata, pencurian, mengeluarkan ancaman kematian dan menahan seseorang di luar kehendaknya.

Putri Hassa kemungkinan akan absen dari persidangan karena dia belum ditangkap berdasarkan surat perintah penangkapan internasional yang dikeluarkan pada 2017.

Puteri Hassa diberitakan oleh media Saudi sebagai saudara perempuan Pangeran Muhammad, salah satu pemimpin paling kuat di Timur Tengah. Sosoknya kerap digambarkan melakukan amal dan berkampanye soal hak-hak wanita.

Dikenal dengan inisialnya MBS, Pangeran Muhammad yang berusia 32 tahun telah mengguncang Arab Saudi dan Timur Tengah yang lebih luas sejak ia diangkat menjadi putra mahkota pada tahun 2017.

Dianggap sebagai pemimpin de facto di bawah ayahnya yang berusia 82 tahun, Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud, Pangeran Muhammad telah menampilkan dirinya sebagai seorang pemenang Islam moderat.

Namun putra mahkota Saudi menghadapi krisis diplomatik sejak pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi, seorang kritikus sengit, di konsulat Saudi di Istanbul pada Oktober tahun lalu.

Saudi awalnya menyangkal tahu sesuatu tentang hilangnya Khashoggi, namun akhirnya mengakui bahwa sebuah tim membunuhnya di dalam konsulat. Menggambarkannya sebagai operasi yang tak melibatkan putra mahkota. (mdk/pan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cemburu pada Istri yang Bekerja di Arab, Pria Sukabumi Aniaya Anak Kandung Berusia 6 Tahun dan Merekamnya
Cemburu pada Istri yang Bekerja di Arab, Pria Sukabumi Aniaya Anak Kandung Berusia 6 Tahun dan Merekamnya

Seorang pria berinisial W tega menganiaya anak kandungnya yang berusia 6 tahun dan merekam aksinya yang kemudian viral.

Baca Selengkapnya
Cemburu, Wanita Ini Berkali-kali Tampar Siswi SMP Sampai Tersungkur Usai Ketahuan Video Call Seks dengan Suaminya
Cemburu, Wanita Ini Berkali-kali Tampar Siswi SMP Sampai Tersungkur Usai Ketahuan Video Call Seks dengan Suaminya

Meski korban coba memberikan jawaban klarifikasi, pelaku makin ganas menampar korban hingga tersungkur ke tanah.

Baca Selengkapnya
Nestapa Mbah Darmi, Nenek Renta Pencari Keadilan Usai Dihukum Bui karena Pukul Keponakan dengan Gagang Sapu
Nestapa Mbah Darmi, Nenek Renta Pencari Keadilan Usai Dihukum Bui karena Pukul Keponakan dengan Gagang Sapu

Satu bulan lima belas hari penjara, vonis itu lah yang dijatuhkan oleh Pengadilan Negeri Tuban untuk Mbah Darmi

Baca Selengkapnya
Ibu Imam Masykur Temui Anggota Paspampres Pembunuh Anaknya, Hotman Paris Ungkap Kabar Menggembirakan
Ibu Imam Masykur Temui Anggota Paspampres Pembunuh Anaknya, Hotman Paris Ungkap Kabar Menggembirakan

Momen ibunda Imam Masykur bertemu anggota TNI anggota Paspampres yang bunuh anaknya.

Baca Selengkapnya
Pergoki Suami Bersama Wanita Lain, PNS Pemprov Riau Malah Ditabrak hingga Terpental
Pergoki Suami Bersama Wanita Lain, PNS Pemprov Riau Malah Ditabrak hingga Terpental

Dalam rekaman CCTv terlihat jelas korban ditabrak dan terseret mobil.

Baca Selengkapnya
Polda Sulsel Tahan Polisi Penganiaya Remaja di Gowa
Polda Sulsel Tahan Polisi Penganiaya Remaja di Gowa

Bripka M menjalani Patsus sembari menunggu sidang etik yang akan dilakukan Propam Polda Sulsel.

Baca Selengkapnya
Niat Jemput Anak, Perempuan Ini Dianiaya Mantan Suami
Niat Jemput Anak, Perempuan Ini Dianiaya Mantan Suami

Peristiwa yang terjadi di depan sang anak itu kini ditangani kepolisian.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Kesalahan, Santri di Aceh Barat Diguyur Air Cabai oleh Istri Pemilik Pesantren
Gara-Gara Kesalahan, Santri di Aceh Barat Diguyur Air Cabai oleh Istri Pemilik Pesantren

Pelaku NN (40 tahun) menyiram air cabe ke sekujur tubuh korban hingga korban kepanasan. Pelaku kini sudah ditangkap.

Baca Selengkapnya
Dua Warga Sipil Ditetapkan Tersangka Penganiayaan Asisten Saipul Jamil, Ini Peran Para Pelaku
Dua Warga Sipil Ditetapkan Tersangka Penganiayaan Asisten Saipul Jamil, Ini Peran Para Pelaku

Warga berinisial RP (26) dan I (32) ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan asisten Saipul Jamil.

Baca Selengkapnya
Niat Bela Wanita, Anak Pejabat Pangkalpinang Malah Dikeroyok Diduga Intel TNI hingga Babak Belur
Niat Bela Wanita, Anak Pejabat Pangkalpinang Malah Dikeroyok Diduga Intel TNI hingga Babak Belur

Akibat kejadian tersebut, MA mengalami luka di wajah bagian bawah, pelipis, bibir, dan kepala bagian belakang.

Baca Selengkapnya
Emosi karena Disuruh Cari Kerja, Pria Pengangguran di Palembang Siram Istri dengan Air Mendidih
Emosi karena Disuruh Cari Kerja, Pria Pengangguran di Palembang Siram Istri dengan Air Mendidih

Emosi karena Disuruh Cari Kerja, Pria Pengangguran di Palembang Siram Istri dengan Air Mendidih

Baca Selengkapnya
Kesal Ibu Sering Dianiaya di Depan Orang, Pemuda di OKUT Siram Teman Pakai Air Keras
Kesal Ibu Sering Dianiaya di Depan Orang, Pemuda di OKUT Siram Teman Pakai Air Keras

Seorang pemuda berinisial PL (20), ditangkap polisi karena menyiram air keras ke temannya sendiri, AA (26), hingga tewas.

Baca Selengkapnya