Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Temuan Unik Artefak Yunani Kuno, Ada Buku Tahunan Sekolah sampai Keranjang Buah

Temuan Unik Artefak Yunani Kuno, Ada Buku Tahunan Sekolah sampai Keranjang Buah batu prasasti buku tahunan lulusan sekolah yunani kuno. ©National Museums Scotland

Merdeka.com - Yunani kuno adalah salah satu peradaban tertua di dunia. Peradaban ini dimulai pada tahun 700 sampai 480 SM.

Peradaban Yunani kuno dikenal karena karya seni, arsitektur, dan filsafatnya. Banyak filsuf masyhur dunia berasal dari Yunani kuno, seperti Pluto dan Aristoteles. Peradaban Yunani juga memperluas kekuasaan sampai Mesir kuno.

Sisa-sisa kemajuan peradaban ini masih bisa disaksikan hingga kini. Sejumlah artefak Yunani kuno juga telah banyak ditemukan.

Berikut temuan artefak Yunani kuno, dihimpun dari berbagai sumber:

1. Buku tahunan sekolah

Buku tahunan sekelompok pemuda di Athena yang baru saja merampungkan pendidikan sekolah pascasarjana ditemukan di batu berusia 2000 tahun.

Prasasti batu tersebut menjadi koleksi di Museum Nasional Skotlandia selama lebih dari 100 tahun.

Menurut Arkeonews, sekelompok pemuda yang disebutkan dalam prasasti bernama Attikos, Anthos, Herakon, dan Theogas merupakan anggota Ephebate.

Ephebate adalah sebuah kelas pemuda berusia 18 hingga 19 tahun di Yunani kuno yang harus menjalani pelatihan militer selama dua tahun.

Ephebate sudah ada selama ratusan tahun, sekitar 335 SM. Pemuda yang bersiap menjadi warga Athena diwajibkan untuk menjalani pelatihan militer, yang dirancang untuk mempersiapkan mereka membela negara, mematuhi hukum, dan menjunjung tradisi.

2. Keranjang buah

Para arkeolog yang menggali kota metropolis bawah air Thônis-Heracleion di pelabuhan Abū Qīr, Mesir menemukan keranjang buah anyaman yang berasal dari abad keempat SM. Kota Thonis-Heracleion dibangun pada abad kesembilan SM. Sebelum Alexandria berdiri sekitar tahun 331 SM, kota itu berfungsi sebagai pelabuhan utama untuk memasuki Mesir bagi semua kapal yang datang dari Yunani.

Yang mengejutkan, keranjang itu masih berisi sisa-sisa buah seperti biji anggur, kacang doum, dan buah dari pohom palem Afrima yang dianggap sakral oleh orang Mesir kuno.

Keranjang buah itu ditemukan di ruang bawah tanah dan kemungkinan merupakan sesajen persembahan saat pemakaman. Di dekat keranjang tersebut, para peneliti juga menemukan tumulus atau gundukan kuburan, dan sederet barang penguburan Yunani yang mewah kemungkinan besar ditinggalkan oleh pedagang dan tentara bayaran yang tinggal di daerah tersebut.

3. Pemandian umum tentara

Reruntuhan pemandian umum berusia 2.200 tahun yang berasal dari paruh kedua abad ketiga SM ditemukan di Berenike, Mesir, di tepi Laut Merah.

Tempat pemandian umum itu memiliki dua tholoi (struktur melingkar) dengan 14 bak mandi di setiap tholoi di mana terdapat dua pilihan air; dingin dan hangat. Selain itu, ada juga ruangan terpisah untuk pemandian air panas.

Air di dalam pemandian ini berasal dari dua bak besar yang bersumber dari satu sumur. Demikian dikutip dari laman Live Science, Senin (6/3).

Asisten profesor di Institut Mediterania dan Kebudayaan Oriental Akademi Ilmu Pengetahuan Polandia, Marek Wozniak mengatakan, kemungkinan dibangun pusat kebugaran di barat tempat pemandian tersebut.

4. Helm perang prajurit

Sebuah helm milik prajurit perang Athena ditemukan masih menempel dengan tengkorak.

Helm beserta tengkorak ini dijadikan koleksi di Museum Royal Ontario, Kanada. Namun, peninggalan ini telah ditemukan antara tahun 1832 hingga 1835.

George Nugent-Grenville melakukan penggalian arkeologi dasar di Yunani, salah satunya terjadi di Dataran Marathon, di mana helm itu ditemukan.

Helm ini diduga menjadi bagian dari pertempuran Yunani bernama Battle of Marathon. Battle of Marathon merupakan pertempuran antara pasukan Athena yang mengalahkan pasukan Persia.

Helm bergaya Corinthian ini nampaknya milik seorang prajurit Yunani yang tewas dalam pertempuran itu, seperti dilansir Greek of Reporter.

5. Patung dewa cinta

Arkeolog baru-baru ini menemukan patung Dewa Eros atau dewa cinta dan seks yang terkenal dari Yunani di kota kuno Paestum, Italia, di dekat Pompeii. Patung yang menggambarkan Dewa Eros sedang menunggangi lumba-lumba itu diduga berusia 2.000 tahun.

Bersamaan dengan penemuan artefak Dewa Yunani itu, sebuah peninggalan benteng terakota juga ditemukan di kota kuno tersebut.

Kota Paestum yang kini berlokasi di Italia, dulunya merupakan bagian dari kota kuno Yunani. Kota ini menyimpan banyak peninggalan kuno Yunani, seperti Parthenon yang kini berada di Athena.

Menteri Pariwisata Italia mengatakan penemuan-penemuan di Kota Paestum dapat mengungkapkan bentuk kehidupan beragama di kota kuno tersebut.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Buku Tulisan Tangan Tertua di Eropa Ditemukan Setengah Terbakar, Isinya Bahas Agama Sampai Filsafat
Buku Tulisan Tangan Tertua di Eropa Ditemukan Setengah Terbakar, Isinya Bahas Agama Sampai Filsafat

Papirus ini ditetapkan UNESCO sebagai “buku” tulisan tangan tertua di Eropa pada 2015.

Baca Selengkapnya
Ini Hobi yang Digemari Orang Yunani Kuno, Nomor Empat Tidak Patut Ditiru
Ini Hobi yang Digemari Orang Yunani Kuno, Nomor Empat Tidak Patut Ditiru

Hobi ini dinikmati orang Yunani kuno di waktu senggang dan ada juga sebagai hiburan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Pukau Arkeolog, Ini Penampakan Mural Erotis Romawi Kuno Ditemukan di Reruntuhan Kota Pompeii
FOTO: Pukau Arkeolog, Ini Penampakan Mural Erotis Romawi Kuno Ditemukan di Reruntuhan Kota Pompeii

Mural atau lukisan dinding itu ditemukan dalam kondisi sangat baik, meskipun telah terkubur abu vulkanik Gunung Vesuvius sejak 79 Masehi. Simak potretnya!

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Kuil Yunani Berusia 2.700 Tahun, Altarnya Dipenuhi Perhiasan Emas dan Permata
Arkeolog Temukan Kuil Yunani Berusia 2.700 Tahun, Altarnya Dipenuhi Perhiasan Emas dan Permata

Kuil ini ditemukan di dekat kuil kuno Yunani terkenal lainnya, Kuil Amarysia Artemis.

Baca Selengkapnya
Teknologi ini Jadi Penyelamat Gulungan Teks Kerajaan Romawi Berusia 2000 Tahun yang Masih Misterius, Isi Naskahnya di Luar Dugaan
Teknologi ini Jadi Penyelamat Gulungan Teks Kerajaan Romawi Berusia 2000 Tahun yang Masih Misterius, Isi Naskahnya di Luar Dugaan

Isi naskah tersebut pernah dianalisis menggunakan teknologi, namun gagal.

Baca Selengkapnya
AI Temukan Makam Plato setelah Menguraikan Isi Gulungan Kuno Abad Keempat Sebelum Masehi
AI Temukan Makam Plato setelah Menguraikan Isi Gulungan Kuno Abad Keempat Sebelum Masehi

Para arkeolog bersepakat menggunakan AI untuk mengurai gulungan kuno yang diduga petunjuk makam Plato.

Baca Selengkapnya
Menggali di Kota Kuno, Arkeolog Temukan Alun-Alun Berusia 2.200 Tahun dengan Pilar Bergambar Kepala Banteng dan Dewa Apollo
Menggali di Kota Kuno, Arkeolog Temukan Alun-Alun Berusia 2.200 Tahun dengan Pilar Bergambar Kepala Banteng dan Dewa Apollo

Kota kuno ini dulunya merupakan pusat perdagangan penting di Anatolia.

Baca Selengkapnya
Hiasan Gading Berusia 2.800 Tahun Ditemukan di Reruntuhan Kota Kuno, Detail Ukirannya Menakjubkan
Hiasan Gading Berusia 2.800 Tahun Ditemukan di Reruntuhan Kota Kuno, Detail Ukirannya Menakjubkan

Artefak ini ditemukan di Kota Kuno Hattusa, Çorum, Turki.

Baca Selengkapnya
Pria Yunani Temukan Harta Karun Zaman Romawi di Halaman Rumahnya,  Ada Kepingan Batu Nisan Muslim
Pria Yunani Temukan Harta Karun Zaman Romawi di Halaman Rumahnya, Ada Kepingan Batu Nisan Muslim

Di halaman rumah pria tersebut, arkeolog dari Otoritas Kepurbakalaan Drama, Yunani mengidentifikasi sejumlah artefak.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Teks Tulisan Paling Awal di Dunia, Begini Bunyinya
Arkeolog Temukan Teks Tulisan Paling Awal di Dunia, Begini Bunyinya

Awalnya diyakini teks penulisan pertama kali muncul di Sumeria antara 3.000 hingga 4.000 SM.

Baca Selengkapnya
Patung Dewa Dewi Yunani Ditemukan di Dasar Danau Turki, Kondisinya Masih Utuh
Patung Dewa Dewi Yunani Ditemukan di Dasar Danau Turki, Kondisinya Masih Utuh

Patung ditemukan saat penggalian di sebuah kota kuno Turki, yang telah dihuni sejak Zaman Perunggu.

Baca Selengkapnya
Gali Kuil Berusia 2.800 Tahun, Arkeolog Temukan Patung Ular untuk Bayar Nazar ke Dewa Poseidon
Gali Kuil Berusia 2.800 Tahun, Arkeolog Temukan Patung Ular untuk Bayar Nazar ke Dewa Poseidon

Poseidon adalah dewa laut yang disembah di zaman Yunani kuno.

Baca Selengkapnya