Massa dari Jaringan Muda menggelar aksi menolak kekerasan seksual selama Hari Bebas Kendaraan Bermotor (CFD) di Bundaran HI, Jakarta, Minggu (15/5). Dalam aksi yang diikuti puluhan kaum Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT) ini mereka mengutuk keras pelaku kejahatan seksual terhadap perempuan.
Aksi puluhan kaum LGBT tolak kekerasan seksual di Bundaran HI
LGBT
Mereka juga mendesak pemerintah untuk segera mengesahkan RUU Penghentian Kekerasan Seksual.
Sejumlah kaum LGBT saat ikut menggelar aksi menolak kekerasan seksual selama CFD di Bundaran HI, Jakarta, Minggu (15/5).
Sejumlah kaum LGBT saat ikut menggelar aksi menolak kekerasan seksual selama CFD di Bundaran HI, Jakarta, Minggu (15/5).
Massa dari Jaringan Muda saat menggelar aksi menolak kekerasan seksual selama CFD di Bundaran HI, Jakarta, Minggu (15/5).
Ibu korban menyebut bahwa anaknya diduga dirundung oleh kakak kelasnya berjumlah tiga orang.
Baca SelengkapnyaPara korban merasa terpaksa menerima kondisi tersebut karena Kung mengancam mereka. Alasannya, pelaku merekam setiap tindakan bejatnya saat berhubungan.
Baca SelengkapnyaHingga kini pelaku masih menjelani pemeriksaan di kantor polisi.
Baca SelengkapnyaAgus akan segera menjalani sidang setelah berkas administrasi perkaranya dinyatakan lengkap (P.21) dan diterima oleh pihak Kejaksaan dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, tiga orang pelaku sempat diamankan polisi.
Baca SelengkapnyaSeorang bocah berinisial KR (5) diduga menjadi korban pelecehan seksual remaja RA (14) di toilet masjid kawasan Pancoran
Baca SelengkapnyaDalam pemecatan, seorang polisi diketahui terlibat dalam pelanggaran LGBT
Baca SelengkapnyaPemerintah memastikan pendampingan akan maksimal terhadap warga Kota Bandung tersebut.
Baca SelengkapnyaTempat yang diduga terdapat aktivitas LGBT itu merupakan bar dengan pengunjung yang beranekaragam sehingga bukan khusus untuk kaum tersebut.
Baca SelengkapnyaKapolrestabes Bandung Kombes Budi Sartono mengungkap telah diamankan tiga orang terduga pelaku pelecehan seksual
Baca SelengkapnyaKeputusan itu diambil oleh Korban karena para terduga pelaku sudah menyatakan permintaan maaf secara terbuka.
Baca SelengkapnyaPolisi bergerak cepat dalam menyikapi video viral tersebut. Tiga pelaku akhirnya ditangkap.
Baca Selengkapnya