Tak Perlu Ngoyo, Ini Tips Ibu Menyusui Aman Berpuasa dan Bayi Tetap Sehat
Dikutip dari Baby Centre, menyatakan bahwa meskipun berpuasa dapat memengaruhi kandungan ASI, perubahan tersebut kecil dan tidak signifikan.
Beberapa ibu mungkin merasa ragu apakah berpuasa saat menyusui aman dilakukan. Sebenarnya, berpuasa boleh dilakukan oleh ibu menyusui, meski tidak diwajibkan. Namun, jika memilih untuk berpuasa, ada beberapa tips yang perlu diikuti agar tetap aman bagi ibu dan bayi.
Tak Perlu Ngoyo, Ini Tips Ibu Menyusui Aman Berpuasa dan Bayi Tetap Sehat
Apakah Berpuasa Berpengaruh pada Produksi ASI?
Ada kekhawatiran bahwa berpuasa dapat memengaruhi produksi ASI, yang pada gilirannya dapat berdampak pada tumbuh kembang bayi.
Namun, dalam kenyataannya, berpuasa tidak akan memengaruhi produksi ASI secara signifikan.
Hal ini karena mengurangi asupan kalori tidak akan berpengaruh pada produksi ASI. Jadi, ibu masih dapat menyusui bayinya seperti biasa saat berpuasa.
Dikutip dari Baby Centre, menyatakan bahwa meskipun berpuasa dapat memengaruhi kandungan ASI, perubahan tersebut kecil dan tidak signifikan.
Namun, sebuah studi menunjukkan bahwa beberapa mineral seperti seng, magnesium, dan kalium dalam ASI dapat menurun selama berpuasa. Oleh karena itu, penting untuk memastikan kebutuhan gizi tercukupi saat sahur.
Manfaat Berpuasa bagi Ibu Menyusui
Meskipun demikian, berpuasa dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui. Salah satunya adalah membantu menurunkan berat badan. Sebuah studi dalam jurnal Nutrition Review menyebutkan bahwa puasa dapat menurunkan berat badan hingga 9% dan lemak tubuh secara signifikan.
Keputusan untuk berpuasa perlu disesuaikan dengan kondisi kesehatan ibu dan bayi. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mengetahui cara menjalani puasa yang tepat tanpa mengurangi produksi dan kualitas ASI serta memastikan tumbuh kembang bayi tetap optimal.
Kapan Sebaiknya Ibu Menyusui Berpuasa?
Meskipun berpuasa aman dilakukan, ada beberapa tips yang perlu diikuti agar ibu dan bayi tetap sehat selama menjalankan ibadah puasa.
Tips Puasa Aman bagi Ibu Menyusui
1. Jangan Lewatkan Sahur
Sahur sangat penting bagi ibu menyusui yang berpuasa. Ini membantu menjaga produksi ASI selama berpuasa. Pastikan untuk mengonsumsi makanan bergizi saat sahur agar tubuh memiliki energi yang cukup sepanjang hari.
2. Konsumsi Makanan Bergizi Seimbang
Pastikan makanan yang dikonsumsi saat sahur dan berbuka mengandung zat gizi yang seimbang. Termasuk makanan berprotein, berpati, sayuran, buah-buahan, serta susu dan produk olahannya. Juga, pertimbangkan untuk mengonsumsi suplemen vitamin, tetapi konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.
3. Perbanyak Minum Air Putih
Pastikan untuk minum banyak air putih menjelang dan selama bulan puasa. Hindari minuman berkafein dan alkohol, dan pastikan untuk memenuhi kebutuhan cairan harian.
4. Kurangi Aktivitas Fisik
Hindari aktivitas fisik yang berat selama puasa, terutama saat cuaca panas. Istirahat yang cukup membantu menjaga kesehatan ibu dan produksi ASI.
5. Kenali Tubuh Anda
Jangan memaksakan diri jika merasa tidak sehat saat berpuasa. Batalkan puasa jika perlu, dan konsultasikan dengan dokter jika mengalami gejala dehidrasi atau masalah kesehatan lainnya.
6. Perhatikan Kondisi Bayi
Selain menjaga kondisi ibu, perhatikan juga kondisi bayi selama berpuasa. Pastikan bayi mendapatkan cukup ASI dan tidak mengalami dehidrasi. Perhatikan tanda-tanda bayi yang mungkin memerlukan perhatian medis.
Berpuasa saat menyusui memang boleh dilakukan, namun dengan memperhatikan beberapa tips di atas, ibu dan bayi dapat tetap sehat dan aman selama menjalani ibadah puasa. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi jika memiliki kekhawatiran atau pertanyaan lebih lanjut mengenai puasa bagi ibu menyusui.