5 Rujak Khas Jawa Barat yang Jarang Diketahui, Ada yang Terbuat dari Kangkung Rebus

merdeka.com Sekitar 4 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Rujak telah lama dikenal sebagai makanan khas Indonesia dan telah tersebar di berbagai daerah di Nusantara. Namun tahukah jika di Jawa Barat terdapat banyak varian rujak dengan beragam cita rasa. Tak hanya manis, namun juga terdapat rujak yang memiliki cita rasa gurih.

Berikut 5 jenis rujak khas Jawa Barat dengan varian rasa dan bentuk yang begitu unik. Jenis rujak khas Jawa Barat ini bahkan tidak ada di daerah lain.

Rujak Gamel

Orang lain juga bertanya?

rujak gamel khas cirebon

Selain terkenal dengan kuliner khasnya berupa Empal Gentong, Nasi Jamblang dan Mie Koclok, ternyata Kota Cirebon juga memiliki panganan khas yang berbentuk rujak. Namun rujak yang dijajakan di sini berbeda dari rujak pada umumnya, yaitu Rujak Gamel.

Di wilayah Kabupaten Cirebon, khususnya Kecamatan Plered, rujak yang bercitarasa pedas gurih ini begitu terkenal terutama ketika bulan Ramadan tiba. Rujak Gamel sebagai kudapan pelengkap takjil berbuka puasa.

Rujak berbumbu petis dan terasi udang ini berisikan mie kuning, sayur kangkung, tauge rebus, tahu goreng. Isian yang menjadi ciri khas dari Rujak Gamel yaitu potongan besar dari kerupuk rebus yang gurih dan kenyal.

Di Cirebon sendiri terdapat kedai Rujak Gamel yang terkenal yaitu Kedai Rujak Gamel Ibu Wati, yang berlokasi di utara lampu merah trusmi dan persis di depan makam keramat Desa Gamel dekat SD Negeri 2 Gamel. Seporsi Rujak Gamel bisa didapatkan dengan harga Rp10 ribu dengan citarasa pedas, gurih dan mengenyangkan.

Rujak Kangkung

rujak kangkung khas kuningan

Jika kita mengenal istilah kangkung, tentu yang terpikir adalah ca kangkung. Namun di Kota Kuningan, Jawa Barat, kangkung sendiri dijadikan bahan utama rujak. Kudapan bernama Rujak Kangkung ini memang tersohor sebagai kuliner khas yang berbeda dari rujak kebanyakan.

Rasa kuat sambal rujak terbuat dari cabai rawit, terasi, asam jawa dan gula jawa. Perpaduan bahan-bahan tersebut menciptakan rasa asam, pedas, gurih dan sedikit manis. Berpadu dengan kangkung rebus, rujak khas Jawa Barat ini menciptakan citarasa yang unik sekaligus berbeda.

Selain itu, rujak khas Kota Kuda ini juga kerap ditambahkan isian berupa kerupuk melarat dan beberapa iris bala-bala (bakwan). Tentu toping tersebut menambah citarasa gurih yang berpadu dengan renyahnya kerupuk pasir.

Rujak Cireng

resep rujak cireng

Bagi masyarakat Jawa Barat tentu tidak asing dengan Cireng. Gorengan berbahan dasar tepung tapioka berwarna putih ini memiliki cita rasa yang gurih, asin dan renyah. Tetapi bagaimana rasanya jika cireng dipadukan dengan bumbu rujak?

Di Bandung, Jawa Barat cireng biasa dijadikan sebagai isian dari rujak. Rujak Cireng akan memiliki cita rasa yang gurih dan khas dengan bumbu bawang putih, asam jawa dan gula jawa serta beberapa buah cabai rawit sebagai kuahnya.

Mirip seperti pempek khas Palembang namun rasanya cenderung asin dan sedikit manis. Kudapan ini cocok dinikmati sebagai teman santai di rumah.

Rujak Cuka

rujak cuka khas jawa barat

Masih dari Bandung, kota yang dikenal sebagai Paris van Java ini juga menyimpan rujak unik lainnya yaitu Rujak Cuka. Rujak Cuka berbahan dasar kuah cabai, gula pasir, irisan cabai merah dan bawang putih serta beberapa sendok makan cuka.

Isiannya sendiri didominasi oleh sayuran seperti timun, kubis, tauge, irisan buah mangga, ubi jalar serta kacang sangrai utuh yang makin menambah cita rasa. Rujak Cuka mirip dengan asinan, namun yang berbeda dari sisi komposisi yang menggabungkan isian buah serta sayur plus tambahan kerupuk mie sebagai pelengkap.

Rujak Bebeg

rujak bebeg khas jawa barat

Terakhir rujak khas Jawa Barat adalah Rujak Bebeg. Disebut demikian karena proses pembuatannya dengan cara ditumbuk dan menimbulkan suara “bleg, bleg, bleg”, versi lain mengatakan bahwa istilah "Bebeg" berasal dari kata hancur dalam bahasa sunda.

Isian dari Rujak Bebeg sendiri didominasi oleh irisan buah seperti mangga, bengkuang, jambu air, jambu biji, kedondong, ubi jalar mentah, kunyit dan bumbu kacang plus cabai.

Yang membedakan dari empat rujak sebelumnya adalah rasanya yang cenderung manis asam. Sangat cocok untuk dimakan saat siang hari dengan sensasi segar dari buah yang di campur merata.

Rujak Bebeg berasal dari Kota Ciamis Jawa Barat dan biasa disajikan dengan pincukan daun pisang yang semakin menambah nikmat aroma dari buah yang berpadu tersebut. (mdk/nrd)