7 Buah Tinggi Protein yang Cocok untuk Diet, Penuhi Asupan Harian

Merdeka.com - Ketika Anda memikirkan tentang protein, bayangan daging, makanan laut, yoghurt, keju, kacang-kacangan, dan telur akan menjadi yang pertama muncul. Anda memang tidak salah, karena kumpulan makanan tersebut memang makanan terbaik untuk mendapatkan protein. Tapi ada fakta yang harus Anda tahu, bahwa buah juga mengandung protein, meski dalam jumlah kecil.

Buah mungkin bukan hal pertama yang terlintas di benak Anda saat memikirkan sumber protein. Buah lebih dikenal karena kandungan vitamin mereka. Tetapi, buah-buahan tertentu bisa menjadi cara yang manis untuk menambahkan protein ekstra ke dalam menu makan Anda.

Menurut FDA, wanita harus mengonsumsi 46 gram protein sehari, sedangkan pria harus mengonsumsi 56 gram per hari. Satu cangkir buah umumnya akan menyediakan kurang dari enam gram protein, jadi, Anda memang harus makan beberapa lagi untuk memenuhi kebutuhan harian Anda.

Manfaat nyata dari konsumsi buah adalah vitamin dan nutrisi lain, ditambah karbohidrat dan serat yang sehat. Dan jika Anda menggabungkan buah dengan camilan kaya protein lainnya, Anda dapat membuat makanan kaya protein yang memuaskan.

Dikutip dari purewow.com, berikut kami sajikan beberapa buah tinggi protein, menurut data nutrisi USDA, yang bisa Anda tambahkan ke dalam diet sehari-hari.

Jambu (4 Gram Protein)

©www.healthyfoodadvice.net

Buah tinggi protein yang pertama adalah jambu. Jambu adalah makanan tropis yang mengandung sekitar empat gram protein per cangkir, dan menjadikannya salah satu buah berprotein paling tinggi yang bisa Anda temukan. Buah manis ini juga mengandung banyak vitamin C dan serat, terutama jika Anda memakan kulitnya.

Nangka (3 Gram Protein)

Buah tinggi protein yang kedua adalah nangka. Nangka adalah buah tropis yang berhubungan dengan buah ara, dan daging buahnya bergetah.

Satu cangkir dari nangka mengandung tiga gram protein. Buah ini juga dikemas dengan manfaat kesehatan lainnya, seperti tiga gram serat dan 110 miligram kalium yang menyehatkan jantung, serta vitamin A dan C, magnesium, kalsium, zat besi dan riboflavin, menurut Cleveland Clinic.

Alpukat (3 Gram Protein)

©2019 Merdeka.com/Pixabay

Buah tinggi protein yang ketiga yaitu alpukat. Anda mungkin sudah tahu bahwa alpukat adalah sumber lemak sehat yang sangat baik, tetapi tahukah Anda bahwa alpukat juga mengandung tiga gram protein dalam setiap cangkirnya? Menurut Cedars-Sinai, buah ini juga kaya serat, folat, magnesium, riboflavin, niasin dan vitamin C, E dan K. Kombinasi lemak dan serat akan membuat Anda merasa kenyang lebih lama.

Aprikot (2 Gram Protein)

©shutterstock.com/Valentyn Volkov

Buah tinggi protein yang keempat yakni aprikot. Satu cangkir aprikot mentah (tidak dikeringkan) akan memberi Anda dua gram protein. Buah ini juga merupakan sumber potasium dan vitamin A, C dan E yang baik untuk kesehatan mata dan kulit, menurut WebMD. Serat dalam daging dan kulit dapat membantu pencernaan dan membuat Anda kenyang lebih lama.

Blackberry (2 Gram Protein)

Buah tinggi protein yang kelima yaitu blackberry. Satu cangkir blackberry mentah mengandung sekitar dua gram protein (dan delapan gram serat). Anda juga akan menemukan hampir 50 persen dari kebutuhan harian vitamin C yang direkomendasikan, ditambah antioksidan penangkal radikal bebas tingkat tinggi dan polifenol yang meningkatkan otak.

Kiwi (2 Gram Protein)

©Shutterstock/Africa Studio

Buah tinggi protein yang berikutnya ada kiwi. Satu cangkir kiwi dinilai mengandung sekitar dua gram protein, dan Anda juga bisa menuai manfaat seratnya yang tinggi. Kiwi juga banyak mengandung vitamin C, potasium dan fosfor, serta zat besi.

Pisang (1,6 Gram Protein)

©2018 Merdeka.com/Pixabay

Buah tinggi protein yang terakhir adalah pisang. Pisang terkenal akan kandungan potasiumnya yang tinggi, tapi selain itu, pisang juga mengandung sekitar 1,6 gram protein di setiap cangkirnya. Mereka adalah sumber serat, prebiotik, vitamin A, B6 dan C, dan magnesium yang baik. (mdk/ank)