Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kades di Kuningan Ubah Lahan Bekas Galian Jadi Kebun Kedelai, Warga Makin Sejahtera

Kades di Kuningan Ubah Lahan Bekas Galian Jadi Kebun Kedelai, Warga Makin Sejahtera Ilustrasi kedelai. ©2019 Merdeka.com/Pixabay

Merdeka.com - Kepala Desa Cibulan, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Iwan Gunawan berinisiatif mengubah lahan bekas galian pasir yang tidak lagi produktif menjadi perkebunan kedelai.

Galian pasir seluas 514 hektare itu sudah beroperasi selama 20 tahun dan merupakan pusat galian pasir di Kabupaten Kuningan. Area galian pasir ini lebih dari setengah luas Desa Cibulan yang hanya 867 hektare.

Pasir dari Desa Cibulan dipasok ke wilayah Jakarta untuk berbagai kepentingan pembangunan, salah satunya jalan tol. Adapun, daerah itu dulunya merupakan lahan produktif perkebunan sebelum menjadi area galian pasir yang menimbulkan kerusakan lingkungan.

Orang lain juga bertanya?

Setelah aktivitas galian pasir berhenti, pada awal tahun 2018, Pemerintah Desa Cibulan merehabilitasi lahan agar kembali produktif dengan mencanangkan program penanaman kedelai.

Pemerintah Desa Cibulan membuat Peraturan Desa Nomor 2 Tahun 2018 tentang Pengendalian dan Rehabilitasi Lahan Bekas Galian C Menjadi Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan sebagai tindak lanjut dari peraturan daerah Kabupaten Kuningan.

“Kenapa kedelai? karena kedelai itu isu strategis nasional," ujar Iwan selaku pemateri bimtek bertajuk Memboomingkan Kedelai Lokal di Jabar pada awal Oktober 2022.

Upaya mengubah lahan bekas galian pasir agar bisa menjadi lahan produktif dilakukan dengan peralatan sederhana yang melibatkan semua pemangku kepentingan desa, seperti petani, PKK, Karang Taruna, dan pihak lainnya.

Harapan

tanaman kedelai

©2022 Merdeka.com

Kades Cibulan berharap, wilayah tersebut bisa menjadi sentra produksi kedelai yang dikenal masyarakat luar daerah.

Upaya pengembangan kedelai di lahan bekas galian pasir itu terus berjalan. Dalam pelaksanaannya, Pemdes Cibulan berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Kuningan, Pemerintah Provinsi Jabar, dan Kementerian Pertanian.

Semua tingkatan pemerintahan bergerak bersama dengan menyalurkan berbagai bantuan seperti benih, pupuk, peralatan pertanian, termasuk menggelar pelatihan dan bimbingan. Pemerintah Desa Cibulan juga mengalokasikan Dana Desa untuk program tersebut.

Pada panen pertama, kedelai yang didapat mencapai 24 ton dari luas tanam sekitar 50 hektare dengan melibatkan 35 orang. Kemudian, pada panen kedua naik menjadi 35 ton kedelai dari luas lahan 75 hektare dengan melibatkan 50 orang.

Pada panen ketiga, hasilnya kembali naik menjadi 50 ton dari 100 hektare lahan yang ditanami dengan melibatkan 125 orang. Selanjutnya, panen keempat tahun 2021 menghasilkan 150 ton kedelai  dari luas tanam 200 hektare dan melibatkan 225 orang petani.

Jaminan Harga dari Pemerintah

ilustrasi kedelai

©2019 Merdeka.com/Pixabay

Iwan berpendapat, kolaborasi seluruh pemangku kepentingan memungkinkan terwujudnya program pengembangan kedelai di wilayah Provinsi Jawa Barat.

Di Kabupaten Kuningan ada 376 desa, jika setiap desa menanam kedelai di lahan 10 hektare, maka hasilnya bisa diperhitungkan untuk memenuhi kebutuhan pasar lokal.

Apalagi, saat ini peluang pengembangan tanaman pangan kedelai sudah mendapatkan jaminan harga dari pemerintah. Bahkan, sudah ada yang siap membeli sehingga petani tidak perlu khawatir kedelai hasil panen akan sulit dijual.

Semangat masyarakat Desa Cibulan dapat menjadi contoh daerah lain dalam pengembangan  kedelai untuk memenuhi permintaan pasar domestik yang cukup besar, khususnya untuk industri tahu dan tempe. (mdk/rka)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Potret Transformasi Saluran Air di Banyuwangi, Dulu Kotor Penuh Sampah Kini Jadi Tempat Budi Daya Ikan
Potret Transformasi Saluran Air di Banyuwangi, Dulu Kotor Penuh Sampah Kini Jadi Tempat Budi Daya Ikan

Warga Desa Genteng Wetan Kabupaten Banyuwangi ini berhasil membuktikan bahwa lingkungan yang bersih bisa mendatangkan cuan

Baca Selengkapnya
Jalan di Kampung Ini Bersih dan Mulus Banget Karena Sering Dipel, Viewnya Menakjubkan Bikin Melongo
Jalan di Kampung Ini Bersih dan Mulus Banget Karena Sering Dipel, Viewnya Menakjubkan Bikin Melongo

Warga Kampung Pakuan, Desa Sukasari, Kecamatan Dawua, Kabupaten Subang Jawa Barat, bahu membahu membersihkan jalan raya dengan cara mengepel.

Baca Selengkapnya
Begini Inovasi Dilakukan Pupuk Kaltim Dukung Pertanian Berkelanjutan dan Pemberdayaan Masyarakat
Begini Inovasi Dilakukan Pupuk Kaltim Dukung Pertanian Berkelanjutan dan Pemberdayaan Masyarakat

Melalui program PKT BISA, Pupuk Kaltim membantu para petani untuk meningkatkan kembali daya dukung lahan, dengan menggiatkan pemanfaatan kompos.

Baca Selengkapnya
Potret Jalan Kampung Bersih dan Mulus, Setiap Jumat Selalu Dipel
Potret Jalan Kampung Bersih dan Mulus, Setiap Jumat Selalu Dipel

Kegiatan bersih-bersih rutin dilaksanakan setiap hari Jumat yang disebut Jumsih.

Baca Selengkapnya
Indahnya Bukan Main, Desa Kaduela Kuningan Punya Terasering Cantik Mirip di Ubud
Indahnya Bukan Main, Desa Kaduela Kuningan Punya Terasering Cantik Mirip di Ubud

Hamparan terasering sawah di sana, memancarkan pemandangan hijau yang bikin betah.

Baca Selengkapnya
Ganjar: Pupuk Sulit hingga Beras Mahal di Banyak Tempat, Kenapa Enggak Hidupkan Lagi KUD?
Ganjar: Pupuk Sulit hingga Beras Mahal di Banyak Tempat, Kenapa Enggak Hidupkan Lagi KUD?

Ganjar mengatakan menyatakan perlunya merevitalisasi Koperasi Unit Desa (KUD) untuk menyelesaikan permasalahan kebutuhan petani

Baca Selengkapnya
Ubah Penampungan Sampah Jadi Sumber Cuan, Desa di Gresik Ini Jamin Semua Warga Hidup Berkecukupan
Ubah Penampungan Sampah Jadi Sumber Cuan, Desa di Gresik Ini Jamin Semua Warga Hidup Berkecukupan

Pemerintah desa ini punya pabrik beras hingga alat pertanian untuk mendukung aktivitas bertani warganya

Baca Selengkapnya
Langkah Kementan Hadapi El Nino, Wamentan Tinjau Program JUT di Kabupaten Kuningan
Langkah Kementan Hadapi El Nino, Wamentan Tinjau Program JUT di Kabupaten Kuningan

Harvick Hasnul Qolbi meninjau pengerjaan program Jalan Usaha Tani atau JUT sepanjang 1,2 kilometer di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat

Baca Selengkapnya
Berawal dari Keprihatinan, Pemuda 21 Tahun Asal Banjarnegara Ini Sukses Jalankan Usaha Pupuk
Berawal dari Keprihatinan, Pemuda 21 Tahun Asal Banjarnegara Ini Sukses Jalankan Usaha Pupuk

Setelah lulus SMA, Aji Saputra bingung mau melakukan apa. Akhirnya ia belajar pertanian dengan petani di desanya, kemudian memulai usaha pengolahan pupuk.

Baca Selengkapnya
Bupati Banyuwangi Raih Satyalencana Wirakarya Berkat Pengembangan Sektor Kelautan
Bupati Banyuwangi Raih Satyalencana Wirakarya Berkat Pengembangan Sektor Kelautan

Bupati Banyuwangi Raih Satyalencana Wirakarya dari Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
KLHK Serah Terima Hasil Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai Seluas 27 Hektar di Bangka Tengah
KLHK Serah Terima Hasil Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai Seluas 27 Hektar di Bangka Tengah

Kepala Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Baturusa KLHK, Muchtar Effendi menjelaskan, ada kewajiban bagi perusahaan untuk melakukan penghijauan.

Baca Selengkapnya
Hanya Ada 13 Rumah, Kampung Terpencil di Tengah Hutan Banjarnegara Ini Super Bersih
Hanya Ada 13 Rumah, Kampung Terpencil di Tengah Hutan Banjarnegara Ini Super Bersih

Jarak kampung itu menuju pusat desa mencapai 5-6 kilometer

Baca Selengkapnya