Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

20 Kata-Kata Pol Pot, Diktator Kamboja yang Dikenal Kejam

20 Kata-Kata Pol Pot, Diktator Kamboja yang Dikenal Kejam Pol Pot. blogspot.com

Merdeka.com - Saloth Sar atau yang lebih dikenal dengan nama Pol Pot adalah mantan Perdana Menteri Demokratik Kamboja. Ia dikenal sebagai pemimpin yang otoriter dan kejam baik kepada rakyat maupun pejabat. Ketika ia berkuasa, sekitar 21% penduduk Kamboja tewas karena pembantaian maupun kelaparan. Kediktatoran dan kekejaman Pol Pot membuatnya masuk dalam jajaran salah seorang pemimpin terkejam di dunia.

Pria kelahiran 19 Mei 1928, ini merupakan anak ke-8 dari 9 bersaudara di keluarga keturunan Cina yang cukup kaya. Saudara perempuannya yang bernama Roeung merupakan selir Raja Sisowath Monivong, sehingga ia memiliki akses untuk keluar masuk istana raja.

Penyerangan Vietnam kepada rezim Pol Pot menjadi awal mula kehancurannya. Tahun 1979, Pol Pot didakwa hukuman mati karena pembantaian penduduk yang dilakukannya. Setelah beberapa tahun bersembunyi, Pol Pot ditangkap pada tahun 1997. Pol Pot menjadi tahanan rumah dan akhirnya meninggal dunia pada 15 April 1998 karena gagal jantung.

Sepanjang hidupnya, Pol Pot kerap melontarkan kata-kata bijak di hadapan pendukungnya. Berikut kata-kata Pol Pot yang merdeka.com lansir dari Good Reads:

Kata-Kata Pol Pot tentang Perang

pol pot

Meme Your Me

1. Saya ingin Anda tahu bahwa semua yang saya lakukan, saya lakukan untuk negara saya.

2. Ketika saya mati, satu-satunya harapan saya adalah Kamboja tetap menjadi Kamboja dan menjadi milik Barat. Komunisme sudah berakhir, dan saya ingin menekankan itu.

3. Lihat aku sekarang. Apakah aku orang yang biadab? Hati nuraniku bersih.

4. Ada aspek lain di luar kendali kami - aktivitas musuh [Vietnam] melawan kami.

5. Saya tidak menolak tanggung jawab - gerakan kami membuat kesalahan, seperti setiap gerakan lain di dunia.

6. Kami belum memiliki hukum atau ketertiban. Kami seperti anak-anak yang baru belajar berjalan.

7. Dia yang memprotes adalah musuh; Dia yang menentang adalah mayat.

8. Lebih baik tidak sengaja membunuh orang yang tidak bersalah daripada menghindarkan musuh dari kesalahan.

9. Jika Anda memiliki penyakit pada masyarakat lama, gunakan satu dosis Lenin sebagai obat.

10. Tidak ada keuntungan dalam menjaga, tidak ada kerugian dalam penyiangan.

Kata-Kata Pol Pot tentang Kehidupan

pol pot

blogspot.com

11. Dalam Khmer kami memiliki pepatah bahwa ketika seseorang sakit dan tua, hanya ada satu hal, yaitu Anda mati.

12. Bagi orang lain, bayi-bayi, anak-anak muda, saya tidak memerintahkan mereka untuk dibunuh. Untuk Son Sen dan keluarganya, ya. Saya turut berduka atas hal itu. Itu adalah kesalahan yang terjadi ketika kami menerapkan rencana kami. Saya merasa menyesal.

13. Kami hanya menginginkan perdamaian, untuk membangun negara kami. Pendapat dunia memberi perhatian besar pada ancaman terhadap Kampuchea Demokrat. Mereka cemas, mereka takut Kampuchea tidak bisa menentang Vietnam. Ini bisa merugikan kepentingan negara-negara Asia Tenggara dan semua negara di dunia.

14. Saya cukup sederhana. Saya tidak ingin memberi tahu orang-orang bahwa saya adalah seorang pemimpin.

15. Karena dia tidak berguna lagi, tidak ada keuntungan jika dia hidup dan tidak ada kerugian jika dia mati.

16. Orang sakit adalah korban dari imajinasi mereka sendiri.

17. Saya datang untuk perjuangan, bukan untuk membunuh orang.

18. Untuk membunuh rumput, Anda juga harus mencabut akarnya.

19. Saya tidak menolak tanggung jawab - gerakan kami membuat kesalahan, seperti setiap gerakan lain di dunia. Tapi ada aspek lain yang berada di luar kendali kami - aktivitas musuh melawan kami.

20. Saya tidak bergabung dengan gerakan perlawanan untuk membunuh orang, untuk membunuh bangsa. Lihat aku Sekarang. Apakah saya orang yang biadab? Hati nurani saya jelas.

 

(mdk/jen)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
30 Pejabat Gagal Atasi Banjir di Korut Mendadak Dieksekusi, Kim Jong Un Ternyata Pernah Eksekusi Keluarga Paman Sendiri
30 Pejabat Gagal Atasi Banjir di Korut Mendadak Dieksekusi, Kim Jong Un Ternyata Pernah Eksekusi Keluarga Paman Sendiri

Ternyata, sikap tegas Kim bukan kali ini saja. Sebelumnya, Kim bahkan pernah mengeksekusi kerabat sendiri.

Baca Selengkapnya
Ketika Ali Sadikin Dijuluki “Gubernur Monyet” karena Sifatnya, Begini Kisahnya
Ketika Ali Sadikin Dijuluki “Gubernur Monyet” karena Sifatnya, Begini Kisahnya

Orang-orang Jakarta dulu menjuluki Ali Sadikin sebagai "Gubernur Monyet"

Baca Selengkapnya
Deretan Jenderal Berani Tantang Soeharto
Deretan Jenderal Berani Tantang Soeharto

Sejumlah tokoh militer senior dan sipil kecewa. Mereka mempertanyakan sikap Soeharto yang menyeret ABRI sebagai alat kekuasaan.

Baca Selengkapnya
Sosok Bambang Pacul, ‘Komandan Korea’ yang Kini Menjabat Wakil MPR
Sosok Bambang Pacul, ‘Komandan Korea’ yang Kini Menjabat Wakil MPR

Bambang Pacul mengawali kariernya di dunia politik dengan mengikuti Badiklatpus DPP PDIP tahun 2000-2004.

Baca Selengkapnya
26 Oktober 1979: Peristiwa Pembunuhan Park Chung Hee, Presiden Ketiga Korea Selatan
26 Oktober 1979: Peristiwa Pembunuhan Park Chung Hee, Presiden Ketiga Korea Selatan

Acara makan malam di Seoul menjadi akhir yang tragis bagi pemimpin ketiga negara republik Korea Selatan ini.

Baca Selengkapnya
Sejarah Kelam Presiden-Presiden Korea Selatan: Dari Kudeta, Korupsi, Sampai Bunuh Diri
Sejarah Kelam Presiden-Presiden Korea Selatan: Dari Kudeta, Korupsi, Sampai Bunuh Diri

Selain Presiden Yoon Suk Yeol, berikut sejarah 12 Presiden Korea Selatan selama menjabat dan akhir kekuasannya.

Baca Selengkapnya
Sejarah Saddam Hussein Dibunuh, Ini Profil Singkat dan Kronologinya
Sejarah Saddam Hussein Dibunuh, Ini Profil Singkat dan Kronologinya

Saddam Hussein dikenal sebagai pemimpin yang kompleks dan kontroversial.

Baca Selengkapnya
Baru 1 Tahun Menjabat, Presiden Vietnam Mengundurkan Diri karena Kasus Korupsi
Baru 1 Tahun Menjabat, Presiden Vietnam Mengundurkan Diri karena Kasus Korupsi

Baru 1 Tahun Menjabat, Presiden Vietnam Mengundurkan Diri karena Kasus Korupsi

Baca Selengkapnya
Ketika Presiden Soeharto Kaget Di Kamboja Disuguhi Lagu Genjer-Genjer
Ketika Presiden Soeharto Kaget Di Kamboja Disuguhi Lagu Genjer-Genjer

Lagu rakyat Banyuwangi itu terlarang setelah G30S/PKI. Kok bisa diputar?

Baca Selengkapnya
Megawati Teriak hingga Serak dan Urat Leher Terlihat: Baru Jadi Aparat Sudah Mengintimidasi Rakyat!
Megawati Teriak hingga Serak dan Urat Leher Terlihat: Baru Jadi Aparat Sudah Mengintimidasi Rakyat!

Pidato Megawati berapi-api di depan massa pendukung Ganjar-Mahfud.

Baca Selengkapnya
Pemuda Berkumis Tipis Ini Pernah Nyaris Ditembak Teroris, Kini Punya Jabatan Mentereng di Pemerintahan
Pemuda Berkumis Tipis Ini Pernah Nyaris Ditembak Teroris, Kini Punya Jabatan Mentereng di Pemerintahan

Bocah cilik kecil ini tak disangka masuk Akpol. Ia pun kini menjadi perwira yang dulunya nyaris menjadi korban penembakan teroris.

Baca Selengkapnya
Penjara Militer Bikin Prajurit Nakal Jiper, Pangkat Tinggi Tak Berkutik Seperti 'Digondol' Kucing
Penjara Militer Bikin Prajurit Nakal Jiper, Pangkat Tinggi Tak Berkutik Seperti 'Digondol' Kucing

"Pangkatnya digondol kucing," teriak penghuni tahanan yang lain.

Baca Selengkapnya